Lihat sumber Gereja Santo Yosef, Serengkah

{{Infobox Paroki
| image         = 
| alt           = 
| caption       = 
| nama_paroki   = Paroki Serengkah
| pelindung     = [[Santo]] [[Yosef]]
| imam_kepala   = 
| wakil         = 
| keuskupan     = [[Keuskupan Ketapang]] 
| gereja_kapel  = 
| khusus        = 
| alamat        = Desa [[Serengkah Kiri, Tumbang Titi, Ketapang|Serengkah Kiri]] 
| nama_daerah   = [[Tumbang Titi, Ketapang]],<br/>[[Kalimantan Barat]] 78874
| coordinates   = 
| tgl_dibentuk  = 
| catatan       = 
| stasi         = 5<ref name="caritas">[http://www.caritasketapang.org/2014/06/situasi-keuskupan-ketapang.html Situasi Keuskupan Ketapang - Caritas Ketapang]</ref>
| lingkungan    = 
| imam          = 
| umat          = 2.153 jiwa (2014)<ref name="caritas"/>
| website       = 
| catatan2      =
}}
'''Paroki Santo Yosef Serengkah''' adalah [[paroki]] dari [[Gereja Katolik Roma]] di [[Keuskupan Ketapang]]. Pusat Paroki Serengkah terletak di [[Desa]] [[Serengkah Kiri, Tumbang Titi, Ketapang|Serengkah Kiri]] - [[Kecamatan]] [[Tumbang Titi, Ketapang|Tumbang Titi]], di [[Kabupaten]] [[Kabupaten Ketapang|Ketapang]] - [[Kalimantan Barat]]; jaraknya dari pusat [[keuskupan]] di [[Kota Ketapang]] sekitar 110&nbsp;km dan dapat ditempuh dalam waktu sekitar 3,5 jam.[https://plus.google.com/111700267194008866231/posts/gme8CYef7Xo]

Di pusat Paroki Serengkah terdapat [[SD]] Pangudi Luhur Serengkah yang dikelola oleh para [[bruder]] dari [[Ordo keagamaan katolik|ordo]] [[FIC]].<ref name="daftar">[http://www.pangudiluhur.org/profil/daftar-sekolah-sekolah-yayasan-pangudi-luhur.4.html Daftar Sekolah-Sekolah Yayasan Pangudi Luhur - Yayasan Pangudi Luhur Pusat]</ref>

== Sejarah ==
Desa Serengkah, yang adalah pusat paroki ini, adalah cikal bakal masuknya [[Katolik]] di ''Tanah Kayong'' (Ketapang). Berawal dari datangnya 5 keluarga [[Tionghoa]] Katolik dari Tiongkok Selatan pada tahun 1910 ke Ketapang, dimana sambil berdagang mereka berusaha menyebarkan [[Injil]]. Sampai suatu ketika seorang di antara mereka, Tan A Hak, menetap di Serengkah dan mendapati banyak orang [[Suku Dayak|Dayak]] yang tertarik untuk belajar agama; kabar tersebut berhasil memikat Mgr. [[Jan Pacificus Bos]], [[Kapusin|OFMCap]] -- [[Prefek Apostolik]] Dutch Borneo yang berkedudukan di Pontianak—untuk datang ke Serengkah pada Januari 1918 dan menjadikannya pusat misi di Ketapang yang akhirnya menyebar ke daerah lain di Ketapang.<ref name="hidup">{{Cite web |url=http://www.hidupkatolik.com/index.php/2012/09/26/gereja-di-tanah-kayong-ketapang |title=Gereja di Tanah Kayong Ketapang - hidupkatolik.com |access-date=2015-02-05 |archive-date=2015-02-05 |archive-url=https://web.archive.org/web/20150205162038/http://www.hidupkatolik.com/index.php/2012/09/26/gereja-di-tanah-kayong-ketapang |dead-url=yes }}</ref>[[Keuskupan Ketapang]][https://plus.google.com/111700267194008866231/posts/gme8CYef7Xo]

== Referensi ==
{{reflist}}

{{Paroki di Keuskupan Ketapang}}
{{Paroki di Indonesia}}

{{DEFAULTSORT:Serengkah}}
[[Kategori:Keuskupan Ketapang]]
[[Kategori:Paroki di Indonesia]]
[[Kategori:Gereja Katolik di Indonesia]]


{{katolik-stub}}