Komet: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Gatau
Tag: VisualEditor Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: mengetik baris baru dengan huruf kecil VisualEditor Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
Baris 123:
Semua komet beredar di tata surya dalam orbit elips (bulat telur). Komet yang tercatat memiliki periode orbit terpendek adalah [[komet Encke]] (3,3 tahun), sedangkan komet yang memiliki periode panjang, waktu hingga ribuan tahun untuk satu kali mengorbit Matahari. Beberapa komet yang diamati menunjukkan bahwa komet itu hanya sekali muncul dalam orbit parabolik atau hiperbolik yang membawanya mendekati Matahari hanya dalam sekali seumur hidupnya, menimbulkan suatu kemungkinan bahwa komet tersebut mungkin berasal dari luar tata surya, tetapi kurangnya data membuat dugaan ini sulit untuk dibuktikan.
 
Hampir seluruh komet yang kita kenali mendekati Matahari dalam jarak antara 0,005 hingga 2,5 SA (satuan astronomi) pada perihelion. Apabila perihelion komet lebih jauh dari 2,5 SA, komet biasanya tidak dapat diamati. Banyak di antara komet memiliki [[aphelion]] di sekitar orbit planet luar. Sekelompok komet yang terdiri dari sekitar 75 komet diketahui sebagai “keluarga dekat” [[Jupiter]] dan memiliki aphelion di sekitar orbit planet tersebut. Beberapa di antaranya merupakan kelompok komet yang mengorbit secara bersama-sama. Komet jenis ini biasanya merupakan sisa-sisa dari sebuah komet raksasa yang kemudian pecah dikarenakan pengaruh gravitasi dari Matahari atau sebuah planet.
 
Para ilmuwan telah memindai sekitar 900 orbit komet. Beberapa di antaranya memiliki orbit di antara garis edar planet [[Venus]] dan [[Mars]] dan memerlukan beberapa tahun untuk berevolusi. Sementara yang lainnya, memiliki orbit yang eksentris, yaitu berbentuk lonjong dan memerlukan waktu berabad-abad untuk melakukan revolusi. Komet sering diklasifikasikan menurut panjang periode orbit mereka: semakin lama periode lebih panjang elips.