Nurcholish Madjid: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
J. Noor Umarisa (bicara | kontrib)
→‎Riwayat Hidup: Menambah berkas. ~~~~
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan aplikasi seluler Suntingan aplikasi Android
Pineapplethen (bicara | kontrib)
→‎Kontroversi: memperbaiki, menghapuskan konten yang tidak ada rujukan
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
Baris 36:
=== Kontroversi ===
 
Ide dan gagasan Cak Nur tentang [[sekularisasi]] dan [[pluralisme]] tidak sepenuhnyabanyak diterima dengan baik di kalangan masyarakat Islam Indonesia. TerutamaMeskipun di kalangan masyarakat Islam yang menganut paham tekstualis literalis ([[tradisional]] dan [[konservatif]]) pada sumber ajaran Islam. Mereka menganggap bahwa paham Cak Nur dan Paramadinanya telah menyimpang dari teks-teks [[Alquran]] dan [[As-sunnah]]. Gagasan Cak Nur yang paling kontroversial adalah saat dia mengungkapkan gagasan "''[[Islam Yes, Partai Islam No]]?''" yang ditanggapi dengan polemik berkepanjangan sejak dicetuskan tahun 1970-an,.<ref>[http://www.jakartapress.com/www.php/news/id/10573/Islam-Yes-Partai-Islam-No-Tetap-Jadi-Polemik.jp "Islam Yes, Partai Islam No" Tetap Jadi Polemik] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20100126081904/http://www.jakartapress.com/www.php/news/id/10573/Islam-Yes-Partai-Islam-No-Tetap-Jadi-Polemik.jp |date=2010-01-26 }} - ''[[Jakarta Press]]'' [[Daring]], 22 Desember 2009. Diakses 22 April 2010.</ref> sementara dalam waktu yang bersamaan sebagian masyarakat Islam sedang gandrung untuk berjuang mendirikan kembali partai-partai yang berlabelkan Islam.
 
== Meninggal ==