Sapi: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Aleirezkiette (bicara | kontrib)
Tag: pranala ke halaman disambiguasi
Aleirezkiette (bicara | kontrib)
Baris 55:
=== Sistem pencernaan ===
[[Berkas:Abomasum (PSF).png|kiri|jmpl|Ilustrasi lambung sapi]]
Sapi adalah hewan [[ruminansia]] , artinya sistem [[pencernaan]] mereka sangat terspesialisasi untuk mengolah bahan tanaman seperti rumput yang kaya akan [[selulosa]] , [[polimer]] [[karbohidrakarbohidrat]]t keras yang tidak dapat dicerna oleh banyak hewan. Mereka melakukan hal ini melalui [[simbiosis]] dengan [[mikroorganisme]] – [[bakteri]] , [[jamur]] , dan [[protozoa]]– yang memiliki [[selulase]] enzim yang memecah [[selulosa]] menjadi [[gula]] penyusunnya . Di antara sekian banyak [[bakteri]] yang berkontribusi adalah ''[[Fibrobacter succinogenes ]], [[Ruminococcus flavefaciens]]'' , dan ''[[Ruminococcus albus]]'' . Jamur selulolitik mencakup beberapa spesies ''[[Neocallimastix]]'' , sedangkan protozoanya meliputi siliata ''Eudiplodinium maggie'' dan ''Ostracodinium album'' . Jika pakan hewan berubah seiring waktu, komposisi [[mikrobioma]] ini akan berubah sebagai responsnya.
 
Sebagai hewan [[ruminansia]], sapi memakan dan mencerna [[tumbuhan]] melalui [[fermentasi]] dalam [[sistem pencernaan]]nya. Sapi memiliki satu [[lambung]] yang terdiri atas empat ruangan, yaitu [[rumen]], [[retikulum]], [[omasum]], dan [[abomasum]]. Rumen merupakan ruangan terbesar, retikulum atau perut jala merupakan ruangan terkecil, omasum adalah tempat penyerapan air dan nutrien dari pakan tercerna, sedangkan abomasum bertindak seperti lambung manusia sehingga disebut sebagai "lambung sejati" pada sapi.
 
Saat sapi makan, makanan dari mulut langsung ditelan tanpa dikunyah dengan baik dan disimpan dalam rumen sampai hewan tersebut menemukan tempat yang tenang untuk melanjutkan proses pencernaan. Pakan yang telah difermentasi dalam rumen kemudian di[[regurgitasi]] (dikembalikan ke mulut) untuk dikunyah lagi oleh gigi geraham hingga menjadi partikel kecil yang disebut mamahan. Proses pengunyahan kembali inilah yang disebut ruminasi. Mamahan kemudian ditelan kembali dan dicerna lebih lanjut oleh [[mikroorganisme]] khusus dalam rumen, yang terutama bertanggung jawab untuk menguraikan [[selulosa]] dan karbohidrat lainnya menjadi [[Asam lemak rantai pendek|asam lemak yang mudah menguap]] yang digunakan sapi sebagai bahan bakar [[metabolisme]] utama mereka. Mikrob di dalam rumen juga menyintesis [[asam amino]] dari sumber [[nitrogen]] nonprotein, seperti [[urea]] dan [[amonia]]. Saat mikroba ini berkembang biak di rumen, generasi yang lebih tua mati dan sel-sel mereka terbawa melalui saluran pencernaan dan dicerna sebagian di usus kecil. Hal ini memungkinkan sapi mendapatkan sumber protein berkualitas tinggi.
 
=== Perkembangbiakan ===
[[Berkas:Bos Taurus Female.svg|jmpl|Anatomi sapi betina. 1-[[rektum]], 2- [[vulva]], 3-[[klitoris]], 4-vagina, 5-tulang (bagian dari [[pelvis]]), 6-[[kelenjar susu]], 7-puting, 8-[[serviks]], 9-[[kandung kemih]], 10-corong oviduk, 11-[[ovarium]], 12-tanduk rahim, 13-[[oviduk]], 14-[[ambing]]]]