Sāvaka: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Faredoka (bicara | kontrib)
k tanda baca
Faredoka (bicara | kontrib)
kTidak ada ringkasan suntingan
Baris 3:
 
Pada [[Buddhisme awal|masa awal Buddhisme]], istilah ''Sāvaka'' digunakan untuk merujuk [[Sepuluh siswa utama Buddha|orang]] yang:
* menerima [[Siddharta Gautama|sangSang Buddha]] sebagai guru dan pembimbing,
* menerima [[Dharma|dhammaDhamma]] atau ajaran [[Siddharta Gautama|sangSang Buddha]], termasuk memahami [[Empat Kebenaran Mulia]], menyucikan diri dari [[Tiga Corak Umum|TilakkhanaTilakkhaṇa]], dan berusaha menggapai [[Nirwana|NibbanaNibbāna]],
* menerima aturan berperilaku seperti [[Pancasila (Buddha)|PancasilaPañcasīla]] untuk umat awam dan [[Pāṭimokkha]] untuk para bhikkhu.{{sfn|Hecker|2003|p=xvi}}
 
Dalam beberapa ''Nikaya'', istilah ''Sāvaka'' juga digunakan untuk menyebut orang-orang yang menjadi pengikut atau murid dari seorang guru selain [[Siddharta Gautama|sang Buddha]].{{sfn|Hecker|2012|p=xvii}}
Baris 11:
Pada aliran [[Theravada]], istilah ''Sāvaka'' digunakan untuk merujuk seseorang yang mengikuti tradisi awal [[Sangha]]. Dalam [[kanon Pali]], istilah ini tidak terbatas hanya pada individu yang berada dalam [[Sangha]], tetapi juga umat awam. Istilah ini dapat digunakan untuk merujuk:{{sfn|Hecker|2012|p=xvi-xvii}}
* para [[Biksu|bhikkhu]]
* para [[Biksuni|Bhikkhunibhikkhuni]]
* para [[Upāsaka dan Upāsikā|umat awam]]
Dalam [[Naskah Agama Buddha|kitab suci agama Buddha]] dipaparkan bahwa terdapat empat jenis ''Sāvaka'' berdasarkan pencapaian spiritualnya, yakni:<ref>Acharya (2002), pp. 100-101. (On-line, see the "Glossary" entry for ''āriya''.[http://ccbs.ntu.edu.tw/DBLM/resource/ebooks/102946/102946-glossary.htm#A].)</ref><ref>Webu & Bischoff (1995)</ref>{{sfn|Hecker|2012|pp=xxi-xxiii}}
Baris 17:
* ''Etadaggasāvaka'', para ''sāvaka'' yang diakui karena sifat mereka yang luar biasa baik dan bijaksana
* ''Mahāsāvaka'', contohnya adalah [[Mahakassapa]], [[Ānanda]], [[Anurudha]]{{sfn|Hecker|2012|p=passim}}
* ''Pakatisāvaka'', para ''sāvaka'' pada umumnya yang mengikuti ajaran [[Siddharta Gautama|sangSang Buddha]], tetapi masih belum terbebas dari siklus kelahiran kembali.
 
== Lihat pula ==