Françoise Hardy: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Tag: halaman dengan galat kutipan
Tag: halaman dengan galat kutipan
Baris 84:
 
===1969-1967 : Transisi menuju kematangan artistik===
[[File:Francoise-hardy-amsterdam-1969-ii-large (cropped).png|left|thumb|Hardy di Amsterdam, Desember 1969]]
 
Pada akhir 1960-an dan awal 1970-an, Hardy berusaha untuk menegaskan dirinya sebagai seorang seniman, meskipun ini menyiratkan dampak yang kurang komersial daripada apa yang telah dia capai dengan Disques Vogue.<ref name="efeeme">{{cite web|url=https://www.efeeme.com/la-question-1971-de-francoise-hardy/|language=Spanish|access-date=8 May 2021|title=La question (1971), de Françoise Hardy|date=30 May 2020|first=Javier de Diego|last=Romero|publisher=Efe Eme|archive-date=12 April 2021|archive-url=https://web.archive.org/web/20210412191312/https://www.efeeme.com/la-question-1971-de-francoise-hardy/|url-status=live}}</ref> Pada tahun 1970, penyanyi ini secara pasti putus perjanjian dengan label lama dan menandatangani kontrak tiga tahun dengan Sonopresse, anak perusahaan [[Hachette (penerbit)|Hachette]].<ref name="QuinoneroDomicile">Quinonero, 2017, "Double changement de domicile"</ref> Dia juga menciptakan perusahaan produksi baru yang bernama Hypopotam, dan mendirikan perusahaan penerbitan musiknya sendiri, Kundalini.<ref name="QuinoneroDomicile" /> Hardy menerima uang muka tinggi dari Sonopresse, yang memungkinkannya membiayai proyeknya sendiri.<ref name="HardySeven" /> Dia menggambarkan periode ini sebagai "waktu paling bahagia", karena dia sekarang dapat bekerja secara mandiri dalam mengupayakan musiknya.<ref name="QuinoneroDomicile" /> Periode transisi dalam kariernya ini dimulai dengan penerbitan beberapa [[Album kompilasi]] pada tahun 1970, termasuk ''Françoise'' yang dirilis dalam bahasa Prancis, serta album studio ''One-Nine-Seven-Zero'' yang direkam dalam bahasa Inggris dan ''Träume'', album rilisan terakhir untuk bahasa Jerman.<ref name="QuinoneroDomicile" />
 
Album Perancis pertamanya yang diedarkan oleh Hypopotam berjudul ''Soleil'', di rilis pada musim semi 1970.<ref name="QuinoneroSoleil" /> Album Ini menampilkan beragam [[Aransemen|Penata Musik]], seperti Bernard Estardy, Jean-Claude Vannier, Jean-Pierre Sabar, Mick Jones, Saint-Preux, Simon Napier-Bell dan Tommy Brown dari Nero and the Gladiators.<ref>{{cite web|url=http://fp.nightfall.fr/index_6768_franoise-hardy-soleil.html|author=Waltersmoke|language=French|access-date=31 May 2021|title=Françoise HARDY – Soleil (1970)|publisher=Forces Parallèles. Nightfall.fr|date=30 May 2014|archive-date=2 June 2021|archive-url=https://web.archive.org/web/20210602215203/http://fp.nightfall.fr/index_6768_franoise-hardy-soleil.html|url-status=live}}</ref><ref>{{cite AV media|others=Françoise Hardy|title=Soleil|location=France|year=1970|publisher=[[Sonopresse]]|id=HY 39.902|type=LP record}}</ref> Pada musim panas 1970, Hardy merilis single berbahasa Italia kedua dari belakang yaitu "Lungo il mare", yang ditulis oleh Giuseppe Torrebruno, Luigi Albertelli dan Donato Renzetti.<ref name="QuinoneroSoleil" /> Baik single tersebut maupun single Italia berikutnya — yang termasuk versi terjemahan dari "Soleil" ("Sole ti amo") dan "Le crabe" ("Il granchio") tidak memperoleh kesuksesan.<ref name="QuinoneroSoleil" /> Dia juga merekam dalam bahasa Spanyol untuk pertama kalinya, dalam sebuah single yang berisi versi terjemahan dari "Soleil" ("Sol") dan "J'ai coupé le téléphone" ("Corté el teléfono").<ref name="QuinoneroSoleil" /><ref>{{cite AV media notes |title=Sol|others=Françoise Hardy |year=1970|type=7-inch single|location=Spain|publisher=[[Hispavox]]|id=H 609}}</ref> Pada musim semi 1971, Hardy merilis single yang ditulis [[Patrick Dewaere]] yang berjudul "T'es pas poli", menjangkau penyanyi-penulis lagu setelah terkesan dengan penampilannya di Café de la Gare di Paris.<ref name="HardySeven" /><ref name="QuinoneroSoleil">Quinonero, 2017, "Soleil ou lune"</ref> Untuk mempromosikan lagu tersebut, Dewaere dan penyanyi tersebut menampilkannya di beberapa acara televisi.<ref name="HardySeven" /> Meskipun mengandalkan ketenaran Hardy, rekaman tersebut tidak terjual seperti yang diantisipasi.<ref name="HardySeven" />
 
Pada awal 1970-an, Hardy bertemu Tuca ([[Nama samaran]] Valeniza Zagni da Silva), seorang penyanyi dan gitaris Brasil yang berbasis di Paris, dan mereka segera menjadi teman dekat.<ref name="HardySeven" /><ref>{{cite book |last=Blay|first=Milton |date=1 April 2014|title=Direto de Paris: coq au vin com feijoada|language=pt|url=https://books.google.com/books?id=AA6FAwAAQBAJ&pg=PT27|publisher=Editora Contexto|page=27|isbn=9788572448543 }}</ref> Setelah menghadiri Festival Internacional da Canção di [[Rio de Janeiro]], dan bersentuhan dengan musik Brasil, Hardy memutuskan untuk membuat album dengan musisi Brasil tersebut pada akhir tahun 1970.<ref name="QuinoneroQuestion" /><ref name="HardySeven" /><ref name="telerama16" /> Ini adalah pertama kalinya dalam karir penyanyi dia bisa bekerja dengan penulis lagu pada lagu sebelum memasuki studio rekaman, selain berpartisipasi dalam pemilihan aransemen senar.<ref name="HardySeven" /> Album yang dihasilkan di beri judul ''La question'', dirilis pada 16 Oktober 1971,<ref>{{cite news |last=Weiner|first=Judith|date=25 October 1971|title=Interview |language=fr|newspaper=[[France-Soir]]|location=Paris|page=19}}</ref> dipromosikan melalui single lagu "Le martien",<ref>{{cite AV media notes |title=Le martien|others=Françoise Hardy |year=1971|type=7-inch single|location=France|publisher=[[Sonopresse]]|id=HY 45.908}}</ref> "Même sous la pluie"<ref>{{cite AV media notes |title=Même sous la pluie|others=Françoise Hardy |year=1971|type=7-inch single|location=France|publisher=[[Sonopresse]]|id=HY 45.909}}</ref> dan "Rêve".<ref>{{cite AV media notes |title=Rêve|others=Françoise Hardy |year=1972|type=7-inch single|location=France|publisher=[[Sonopresse]]|id=HY 45.910}}</ref> Meskipun mendapat banyak pujian dari pers Prancis saat dirilis, album ini kurang laku dibandingkan karya penyanyi lainnya,<ref name="rfi" /><ref name="vie" /> as it received little promotion on television, and failed to gain traction on radio stations and among audiences at the time.<ref name="telerama16" /><ref name="Lesueur1938">Lesueur, 2015. p. 1938</ref> Namun, album ''La Question'' telah menghasilkan pengikut fanatik sejak dirilis<ref name="telerama16" /><ref name="franceinter" /><ref name="indiehoy" /> dan dianggap sebagai puncak artistik Hardy.<ref name="efequestion">{{cite web|url=https://www.efeeme.com/la-question-1971-de-francoise-hardy/|language=Spanish|access-date=27 April 2021|publisher=Efe Eme|date=30 May 2020|title=La question (1971), de Françoise Hardy|archive-date=12 April 2021|archive-url=https://web.archive.org/web/20210412191312/https://www.efeeme.com/la-question-1971-de-francoise-hardy/|url-status=live}}</ref><ref name="indiehoy">{{cite web|url=https://indiehoy.com/indieayer/francoise-hardy-y-los-50-anos-de-la-question-su-obra-maestra-de-culto/|language=es|date=15 October 2021|access-date=16 October 2021|work=[[Indie Hoy]]|last=Allermann|first=Juan Ignacio|title=Françoise Hardy y los 50 años de La question, su obra maestra de culto|archive-date=16 October 2021|archive-url=https://web.archive.org/web/20211016000715/https://indiehoy.com/indieayer/francoise-hardy-y-los-50-anos-de-la-question-su-obra-maestra-de-culto/|url-status=live}}</ref>Dia berkata bahwa dia bangga dengan albumnya, dan lebih lanjut menyatakan pada tahun 2008: "meskipun album itu tidak terlalu sukses di mata masyarakat luas, setidaknya saya dapat mengklaim bahwa album itu menyentuh hati audiens lain... Sering kali rekaman yang ambisius dapat diabaikan begitu saja ketika dirilis, tetapi akhirnya bertahan lama."<ref name="HardySeven" />
 
Menyusul tidak suksesnya album secara komersial ''La Question'' yang buruk, Hardy memutuskan untuk beralih ke suara yang berbeda dan meminta bantuan arranger Inggris Tony Cox untuk memproduksi album berikutnya.<ref name="HardySeven" /> Dikenal sebagai ''Et si je m'en vais avant toi, L'éclairage'' atau, mengacu pada sampulnya, "The Orange Album", rekaman tersebut dirilis pada bulan November 1972 dan dipromosikan melalui singel "La berlue", yang dirilis pada bulan Juni.<ref name="QuinoneroRouge" /> Segera setelah menyelesaikan ''Et si je m'en vais avant toi'', Hardy dan Cox merekam rilisan berbahasa Inggris ''If You Listen'', yang menyertakan versi sampul beberapa lagu Amerika dan Inggris yang kurang dikenal.<ref name="HardySeven" /> Periode Sonopresse milik Hardy, yang dimulai dengan baik berkat keberhasilan ''Comment te dire adieu?'' dan ''Soleil'', berakhir dengan catatan buruk dengan kegagalan komersial ''La question'', ''Et si je m'en vais avant toi'' dan ''If You Listen'' yang meskipun demikian ia anggap sebagai "album [terbaik] sejauh ini".<ref name="HardySeven" /> Setelah kontraknya berakhir, label rekaman memutuskan untuk tidak memperbaruinya. <ref name="QuinoneroVI" /> Penyanyi itu tidak terlalu terganggu dengan penjualan yang buruk, dan merasa bahwa namanya telah dibenarkan secara artistik lewat rekaman ini.<ref name="rfi" /><ref name="HardySeven" />
 
Sekitar tahun 1972, Hardy menghubungi penulis lagu dan produser [[Michel Berger]] dengan tujuan bekerja dengannya, setelah terkesan dengan karyanya dengan [[Véronique Sanson]].<ref name="HardyEight" /><ref name="QuinoneroVI">Quinonero, 2017, "«TOUS CES MOTS QUI FONT PEUR QUAND ILS NE FONT PAS RIRE... [...] Je voudrais vous les dire / Et je voudrais les vivre...»"</ref> Berger setuju untuk memproduksi dan mengaransemen album berikutnya, tetapi tidak dapat menulis semua musiknya karena ada kewajiban lain.<ref name="QuinoneroVI" /> Ia menulis dua dari dua belas lagu dalam album tersebut, "Message personnel" dan "Première rencontre", dan segera mengambil tanggung jawab untuk menemukan sepuluh lagu lainnya, yang menurut Hardy kurang bagus jika dibandingkan.<ref name="HardyEight" /> Setelah melewati masa kemandirian artistik, penyanyi itu kembali mendapati dirinya bekerja di bawah jadwal padat seorang produser yang menuntut.<ref name="QuinoneroBerger" /> Dia kemudian menggambarkan Berger sebagai "seorang pria yang terburu-buru, dengan seribu hal yang harus dilakukan, seribu hal yang harus dipikirkan, seribu orang yang harus ditemui".<ref name="QuinoneroBerger" /> Sesi rekaman album berlangsung pada bulan Juli 1973, segera setelah Hardy melahirkan putranya Thomas Dutronc.<ref name="HardyEight" /> ''Message personnel'' dirilis pada tahun itu melalui [[Warner Records|Warner Bros. Records]],<ref>{{cite AV media notes |title=[[Message personnel (album)|Message personnel]]|others=Françoise Hardy |year=1973|type=LP record|location=France|publisher=[[Warner Records|Warner Bros. Records]]|id=56 019}}</ref> dengan segera dia menandantangani kontrak selama tiga tahun<ref name="QuinoneroVI" /> dan disambut dengan kesuksesan secara komersial dan kritis.<ref name="rfi" /> Lagu utamanya meraih kesuksesan komersial besar di Prancis dan menghidupkan kembali karier penyanyi tersebut.<ref name="QuinoneroBerger">Quinonero, 2017, "Michel Berger, l'homme pressé"</ref> Dia mempromosikan proyek tersebut dengan tampil di beberapa acara TV Prancis, termasuk ''Dimanche Salvador, Sports en fête, Top à, La Une est à vous, Midi trois, Minuit chez vous, Tempo, Averty's Follies'' dan ''Domino''.<ref name="QuinoneroBerger" />
 
Untuk proyek berikutnya, Hardy menulis sepuluh lagu yang berkisar pada cerita yang umum dan mendasar.<ref name="HardyNine" /><ref name="QuinoneroFaim" /> Untuk menuangkan kata-kata ke dalam musik, dia bekerjasama dengan temannya Catherine Lara, yang juga bekerja sama dengan Jean-Pierre Castelain dan Gérard Kawczynski (yang pernah mengerjakan bagian pada lagu ''Message personnel''), André Georget, dan Michel Sivy.<ref name="QuinoneroFaim" /> Diproduksi oleh Hughes de Courson, [[Album konsep]] ''Entr'acte'' dirilis pada November 1974 dan dipromosikan melalui lagu "Ce soir", "Je te cherche" dan "Il y a eu des nuits".<ref name="QuinoneroFaim">Quinonero, 2017, "«Il y a eu des nuits / Où je mourais de toi / Comme on meurt de faim...»"</ref> Tetapi album tersebut gagal secara komersial.<ref name="HardyTen" /> Penyanyi itu kemudian memutuskan untuk menjauh dari dunia musik dan mencurahkan lebih banyak waktu untuk membesarkan anaknya, hanya merilis dua singel antara tahun 1975 dan 1976.<ref name="rfi" /><ref name="QuinoneroFaim" /> Yang pertama adalah tulisan [[Jean-Michel Jarre]] yaitu “Que vas-tu faire?” disusul dengan lagu “Le compte a rebour”<ref>{{cite AV media notes |title=Que vas-tu faire?|others=Françoise Hardy |year=1975|type=7-inch single|location=France|publisher=[[Warner Records|Warner Bros. Records]]|id=16664}}</ref> yang penjualannya buruk.<ref name="HardyTen" /><ref name="QuinoneroFaim" /> Yang kedua adalah "Femme parmi les femmes", tema utama untuk karya film [[Claude Lelouch]] ''Si c'était à refaire'', yang liriknya dibuat oleh Pierre Barouh dan musik oleh Francis Lai.<ref name="QuinoneroFaim" />
 
Sekitar tahun 1976, Berger menghubungi kembali Hardy dengan maksud untuk mengontraknya ke label rekaman barunya Apache dan dia mengiriminya lagu "Ton enfance", "Star" dan "L'impasse".<ref name="HardyTen">Hardy, 2018 [2008], "Ten"</ref> Akan tetapi, Berger sangat ingin merilis album dengan komposisi yang terstruktur di sekitar konsep yang menyatukan, jadi dia mengurungkan niat untuk bergabung dengan label tersebut.<ref name="HardyTen" /> Pada akhirnya Dia menandatangani kontrak tiga tahun dengan Pathé-Marconi.<ref name="QuinoneroYared">Quinonero, 2017, "Gabriel Yared, le gentil tyran"</ref>
 
===1977-1995 : Bekerja sama dengan Gabriel Yared dan hiatus===
 
==Karir Di Dunia Film==