Jusuf Wibisono: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Iwagloves (bicara | kontrib)
k ganti templat
memperbaiki beberapa koma dan menambah pranala dalam
Baris 39:
|religion =
}}
'''Jusuf Wibisono''' ({{lahirmati|[[Magelang]]|28|02|1909|[[Jakarta]]|15|06|1982}}) merupakan seorang ekonom Indonesia dan politisi [[Partai Majelis Syuro Muslimin Indonesia|Partai Masyumi]]. Dia pernah menjabat sebagai [[Daftar Menteri Keuangan Indonesia|Menteri Keuangan]] dalam [[Kabinet Sukiman-Suwirjo]] (1951–1952) dan [[Kabinet Ali Sastroamidjojo II]] (1956–1957), dan sebagai [[Daftar Wakil Menteri Perdagangan Indonesia|Wakil Menteri Kemakmuran]] dalam [[Kabinet Sjahrir III]].
 
Lahir di [[Magelang]], Jusuf mulai aktif dalam organisasi Islam selama studinya. Setelah menjadi anggota Masyumi, ia menjadi tokoh pimpinan yang menyatakan pertidaksetujuannya di hadapan umum dengan tokoh Masyumi lainnya seperti [[Mohammad Natsir]]. Selama menjabat Menteri Keuangan, Jusuf cenderung melonggarkan [[kebijakan fiskal]] pemerintah dan diketahui memberikan kredit dari pemerintah ke perusahaan-perusahaan dengan ikatan politis. Ia juga merupakan tokoh anti-komunis,[[Antikomunisme|antikomunis]] dan mencoba untuk mengarahkan Masyumi agar bekerjasama dengan [[SukarnoSoekarno]] untuk melawan [[Partai Komunis Indonesia]], meskipun gagal.
 
Setelah pembubaran Masyumi sebagai dampak pemberontakan [[Pemerintahan Revolusioner Republik Indonesia]], Jusuf dipenjarakandipenjara. Ia dibebaskan dalam masa [[Orde Baru]], dan sempat kembali berpolitik. Awalnya bermaksud untuk mendirikan partai baru, ia menjadi anggota [[Partai Syarikat Islam Indonesia]] sampai pensiun dari politik karena kegagalan partai tersebut dalam [[Pemilihan umum legislatif Indonesia 1971|Pemilu 1971]]. Di masa ini, ia menjadi rektor di [[Universitas Muhammadiyah Jakarta]] dan [[Universitas Cokroaminoto Yogyakarta]] dan presiden direktur di [[Bank Resona Perdania|Bank Perdania]]. Ia meninggal pada tahun 1982 di Jakarta.
 
==Masa muda dan pendidikan ==