Pemilihan umum Belanda 2023: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: VisualEditor Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: VisualEditor Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
Baris 153:
 
== Pasca Pemilihan Umum ==
Kemenangan Geert Wilders dari PVV memicu reaksi beragam dari berbagai pihak. Sebagai tokoh populis anti-Islam dan anti-Uni Eropa, dukungan dari partai lainnya untuk membentuk koalisi semakin tidak menentu <ref>{{Cite web|title="Monster victory" and "overwhelming" winner: newspapers say about PVV {{!}} NL Times|url=https://nltimes.nl/2023/11/23/monster-victory-overwhelming-winner-newspapers-say-pvv|website=nltimes.nl|language=en|access-date=2023-12-23}}</ref> . Sementara itu, [[Amnesty International|Amnesti Internasional]] merespon bahwa kemenangan Geert Wilders adalah kekalahan Hak Asasi Manusia. Salah satu program partai PVV adalah melarang masjid dan sekolah islam di Belanda dan melarang adanya Al-Qur'an dan seni bernuansa islami dari bangunan pemerintahan <ref>{{Cite web|title=Wilders willing to step back anti-Islam rhetoric to be part of next government {{!}} NL Times|url=https://nltimes.nl/2023/11/15/wilders-willing-step-back-anti-islam-rhetoric-part-next-government|website=nltimes.nl|language=en|access-date=2023-12-23}}</ref>. Organisasi kerelawanan Internasional juga menghadapi kekhawatiran terhadap kebijakan yang akan dibuat oleh pemerintah Belanda di masa depan, hingga akhirnya pada Maret 2024, Wilders batal jadi perdana menteri Belanda.
 
== Referensi ==