Syuhada Uhud: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler |
Tidak ada ringkasan suntingan Tag: kemungkinan perlu pemeriksaan terjemahan Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler |
||
Baris 1:
'''Syuhada Uhud''' ( [[Bahasa Arab]]:{{Lang|ar| شهداء أحد }}) atau 'Syuhada Gazwah Uhud' ialah sebuah bentuk dasar terminologis dalam [[Islam]] yang secara istilah bermakna "Mereka yang menyaksikan di Uhud". Syuhada Uhud bermakna kaum muslimin yang wafat atau [[syahid]] di dan selama [[Perang Uhud]] yang terjadi pada tahun 625 Masehi atau sekitar tahun ke-3 Hijriah.
Menurut kalkulasi dari ulama sirah ( Ilmu mengenai sejarah dan kisah-kisah Islami ) terkemuka [[Ibnu Ishaq]] Rahimahullah, tercatat ada sekitar 65 [[Sahabat Nabi]] yang [[syahid]] di [[Perang Uhud]].
Secara latar belakang, perang ini terjadi karena dendam dari kaum Musyrikin Quraisy [[Mekkah]] atas kekalahan mereka dari Kaum Muslim pada konflik sebelumnya, yakni [[Perang Badar]] - ( 624 M ).
Secara umum, terdapat nama-nama [[Sahabat Nabi]] yang mahsyur yang [[syahid]] di [[Perang Uhud]], seperti :
1. [[Hamzah bin Abdul Muthalib]] - Paman Nabi [[Muhammad]]
2. [[Mush'ab bin Umair]] - Sahabat Nabi dari kaum [[Muhajirin]] sekaligus kerabat dekat nabi, karena berasal dari Bani Abdu Dar, yang di mana Abdu Dar sendiri merupakan saudara laki-laki buyur Nabi [[Muhammad]], 'Abdu Manaf bin Qusay.
3. [[Abdullah bin Jahsy]] - Sahabat Nabi sekaligus ipar nabi [[Muhammad]] dari Bani [[Asad bin Khuzaimah]].
4. [[Syammas bin 'Utsman]] - [[Sahabat Nabi]] dari [[Bani Makhzum]].
5. [[Husail bin Jabir Al-Yaman]] - Sahabat Nabi dari [[Muhajirin]] sekaligus ayah dari sahabat nabi lainnya bernama [[Hudzaifah bin al-Yaman]].
== Referensi ==
|