Fiksi kiamat dan pasca-kiamat: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan Tag: VisualEditor Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler Suntingan seluler lanjutan |
Tidak ada ringkasan suntingan Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler Suntingan seluler lanjutan |
||
Baris 1:
[[File:Fictional book cover for scifi children's book "13th prophecy" by Valentine Ermatinger (post-apocalyptic).jpg|thumb|Contoh dunia pasca kiamat yang disebabkan oleh alga merah.]]
'''Fiksi kiamat dan pasca-kiamat''' adalah subgenre [[fiksi ilmiah]] yang menceritakan tentang [[peradaban]] bumi (atau planet lain) yang sedang runtuh atau telah runtuh.<ref>{{Cite web|date=30 September 2021|title=What Is Apocalyptic and Post-Apocalyptic Fiction?|url=https://www.masterclass.com/articles/what-is-apocalyptic-and-post-apocalyptic-fiction|website=Masterclass.com}}</ref> Peristiwa [[Akhir zaman|kiamat]] mungkin bersifat iklim, seperti perubahan iklim yang tidak terkendali; astronomis, seperti peristiwa tumbukan; destruktif, seperti [[Holokaus nuklir|bencana nuklir]] atau penipisan sumber daya; medis, seperti [[pandemi]], baik yang disebabkan oleh alam maupun manusia; akhir zaman, seperti [[Pengadilan Terakhir|Penghakiman Terakhir]], [[Kedatangan Kedua Yesus Kristus|Kedatangan Kedua]] atau [[Ragnarök (mitologi)|Ragnarök]]; atau skenario lain yang dampaknya bersifat kiamat, seperti [[Kiamat mayat hidup|kiamat zombi]], [[Pengambilalihan kecerdasan buatan|pemberontakan sibernetik]], [[singularitas teknologi]], [[disgenik]], atau [[Serangan makhluk asing|invasi alien]].
Ceritanya mungkin melibatkan upaya untuk mencegah peristiwa kiamat, menangani dampak dan konsekuensi dari peristiwa itu sendiri, atau mungkin pasca-kiamat, yang terjadi setelah peristiwa tersebut. Waktunya mungkin tepat setelah terjadinya bencana, dengan fokus pada [[psikologi]] para penyintas, cara untuk menjaga umat manusia tetap hidup dan bersatu sebagai satu kesatuan, atau jauh setelahnya, sering kali keberadaan peradaban pra-bencana telah dimitoskan. Kisah-kisah pasca-kiamat sering kali terjadi di dunia masa depan non-teknologi atau dunia di mana hanya tersisa elemen masyarakat dan teknologi yang tersebar.<ref>{{Cite web|last=Rose|first=Kristen|title=What is the Difference between Dystopian, Apocalyptic, and Post-Apocalyptic Fiction?|url=https://ojs.library.dal.ca/YAHS/article/view/11298/10069&ved=2ahUKEwjTsebv9ZaHAxVVR2wGHfVtCAU4ChAWegQIBhAB&usg=AOvVaw2PIeLPJbwlYj2XFO4ss5gk|website=Dalhousie University Libraries}}</ref>
|