Reaksi nuklir: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
kTidak ada ringkasan suntingan
Kim Nansa (bicara | kontrib)
Fitur saranan suntingan: 3 pranala ditambahkan.
Tag: VisualEditor Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler Tugas pengguna baru Disarankan: tambahkan pranala
 
Baris 6:
Reaksi fisi nuklir adalah reaksi pembelahan inti atom akibat tubrukan inti atom lainnya, dan menghasilkan energi dan atom baru yang bermassa lebih kecil, serta [[radiasi elektromagnetik]]. Reaksi fusi juga menghasilkan radiasi sinar alfa, beta dan gamma yang sangat berbahaya bagi manusia.
 
Contoh reaksi fusi nuklir adalah reaksi yang terjadi di hampir semua inti bintang di [[alam semesta]]. Senjata bom hidrogen juga memanfaatkan prinsip reaksi fusi tak terkendali. Contoh reaksi fisi adalah ledakan senjata nuklir dan pembangkit listrik tenaga nuklir.
 
Unsur yang sering digunakan dalam reaksi fisi nuklir adalah [[Plutonium]] dan [[Uranium]] (terutama [[Plutonium-239]], Uranium-235), sedangkan dalam reaksi fusi nuklir adalah [[Lithium]] dan [[Hidrogen]] (terutama Lithium-6, Deuterium, Tritium).
 
== Representasi ==
[[Persamaan reaksi]] nuklir ditulis serupa seperti persamaan dalam [[reaksi kimia]]. Setiap [[isotop]] ditulis dalam bentuk: simbol kimianya dan [[nomor massa]]. Partikel [[neutron]] dan [[elektron]], masing-masing ditulis dalam simbol '''n''' dan '''e'''. Partikel [[proton]] atau [[protium]] (sebagai inti [[atom hidrogen]]) ditulis dalam simbol '''p'''. Partikel [[deuterium]] dan [[tritium]], masing-masing ditulis dalam simbol '''D''' dan '''T'''.
 
Contohnya: