Blame It on the Alcohol: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
InternetArchiveBot (bicara | kontrib)
Rescuing 1 sources and tagging 0 as dead.) #IABot (v2.0.8.6
Kim Nansa (bicara | kontrib)
Fitur saranan suntingan: 2 pranala ditambahkan.
Tag: VisualEditor Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler Tugas pengguna baru Disarankan: tambahkan pranala
 
Baris 29:
 
== Jalan cerita ==
Principal Figgins ingin mengatasi masalah mabuk-mabukan di kalangan anak SMA McKinley High belakangan ini. Ia pun berinisatif untuk menyuruh klub glee untuk menampilkan sebuah lagu di depan seluruh murid di aula sekolah. Rachel yang sedang mencoba mencapatkan inspirasi untuk menulis lagu sendiri untuk ditampilkan di Regionals. Ia membuat sebuah pesta kecil untuk klub glee di rumahnya, yang juga dihadiri Kurt dan Blaine. Puck membujuk Rachel agar menyediakan minuman beralkohol. Akhirnya, semua anak-anak klub glee mabuk berat kecuali Finn dan Kurt. Mereka semua bermain "putar botol" yang akhirnya menyebabkan Rachel harus mencium Blaine, membuat Blaine yang seorang gay bingung dengan orientasi seksualnya. Setelah berciuman, mereka menyanyikan lagu "[[Don't You Want Me]]" secara berduet. Sepulangnya dari rumah Rachel, Blaine sangat mabuk, maka Kurt membawanya ke rumah [[Hummel International|Hummel]], dan tidur bersamanya. Burt melihat hal ini, ia pun tidak senang dan bertanya pada Kurt tentang hal ini. Kurt akhirnya menyetujui kalau lain kali ia harus minta izin dulu pada ayahnya. Sesampainya di sekolah, para anggota klub glee melanjutkan aksi mabuk-mabukan mereka dan menyanyikan lagu "[[Blame It]]" di hadapan Mr Schuester. Mr. Schuester senang dengan penampilan mereka, tetapi ia berpikir lagu itu tidak cocok untuk ditampilkan di hadapan seluruh murid karena lagu itu malah berisi mabuk-mabukan. Mr Schue menyarankan agar para murid mencari lagu yang bertemakan kalau mabuk-mabukan itu berbahaya, tetapi para muridnya malah berkata kalau hal itu tidak ada gunanya. Sementara itu, Mr. Schuester dan Coach Beiste merayakan sebuah pesta di bar kecil untuk mengurangi kepenatan dan menyanyikan lagu "[[One Bourbon, One Scotch, One Beer]]" di bar itu.
 
Di rumahnya, Will minum lebih banyak bir lagi sampai-sampai ia benar-benar mabuk dan memberikan nilai A+ untuk semua siswa yang ulangannya sedang ia koreksi. Selagi mabuk, ia pun memencet telepon dan bermaksud untuk berbicara dengan Emma. Rachel pergi berkencan dengan Blaine, hal ini membuat Kurt marah karena ia meyakini kalau Blaine adalah gay. Di aula sekolah, New Directions menampilkan lagu [[Kesha]], "[[Tik Tok]]", di hadapan seluruh murid. Penampilan mereka sangat baik, tetapi di tengah-tengah kemudian terhenti karena [[Brittany Pierce|Brittany]] dan Santana muntah di atas panggung. Setelah penampilan itu, Sue mempermalukan Will di hadapan publik dengan memutar kembali rekaman saat Will sedang mabuk dan meneleponnya (Will sebelumnya mengira kalau ia berbicara dengan Emma), dengan menggunakan sistem audio sekolah di tengah pelajaran. Will sangat malu, ia pun bicara pada para murid agar tidak mabuk-mabukan. Principal Figgins memanggil klub glee dan Will ke ruangannya, ia malah menghadiahi klub glee dengan kupon ''frozen yogurt'' untuk tiap-tiap murid klub untuk penampilan mereka tempo hari. Figgins juga menyebut murid klub glee sebagai murid yang hebat, ia bahkan tidak menyadari bahwa sebenarnya anggota glee sedang mabuk saat menampilkan lagu itu, ia juga mengira kalau Santana dan Brittany muntah adalah efek khusus yang sengaja dibuat (padahal tidak). Penampilan mereka tempo hari itu menyebabkan siswa lain takut untuk mabuk-mabukkan untuk pertama kalinya dalam minggu ini. Setelah itu, Will memperingatkan agar New Directions tidak mabuk-mabukan lagi sampai Nationals.
 
Di Dalton Academy, Rachel mencium Blaine secara tiba-tiba, hal ini malah menyadarkan Blaine kembali kalau ia 100% gay. Anehnya, Rachel tidak marah oleh perkataan Blaine tersebut-ia malah terinspirasi dari hubungannya dengan seorang gay.