#ALIH [[Lingkungan pembelajaran virtual]]
{{dalam perbaikan}}
'''Lingkungan Pembelajaran Virtual''' ({{lang-en|'''virtual learning environment'''}}, disingkat '''VLE''') adalah sebuah platform berbasis Web untuk pembelajaran dalam aspek digital yang biasa dipakai oleh beberapa institusi pendidikan. VLEs biasanya: memungkinkan pengguna untuk menjadi lebih terorganisir dalam kelompok-kelompok, kelompok-kelompok dan peran; menyediakan sumber daya, kegiatan dan interaksi di dalam sebuah program; menyediakan berbagai tahap penilaian; laporan tentang partisipasi; dan memiliki beberapa tingkat integrasi dengan beberapa sistem kelembagaan lainnya.<ref><cite class="citation journal">Britain, Sandy; Liber, Oleg (1999). </cite></ref><ref><cite class="citation book">Weller, Martin (2007). </cite></ref> Bagi orang-orang yang mengedit VLEs mungkin memiliki peran de facto sebagai pembuat dan pendesain lingkungan.<ref><cite class="citation book">Masterman, Liz (2013). </cite></ref> VLEs telah diadopsi oleh hampir semua lembaga pendidikan tinggi di anglosphere.<ref><cite class="citation web">[http://edutechnica.com/2014/09/23/lms-data-the-first-year-update/ "LMS Data – The First Year Update"]. </cite></ref>
== Komponen utama ==
Berikut adalah dasar-dasar atau komponen utama yang diperlukan untuk lingkungan pembelajaran virtual atau virtual learning environment atau online kurikulum pendidikan. <ref><cite class="citation web">[http://whatis.techtarget.com/definition/virtual-learning-environment-VLE-or-managed-learning-environment-MLE "virtual learning environment (VLE) or managed learning environment (MLE)"]. </cite></ref>
Sebuah lingkungan pembelajaran virtual atau VLE dapat mencakup beberapa atau semua dari unsur-unsur berikut:
* Silabus mata kuliah
* Administrasi informasi tentang kuliah: prasyarat, kredit, pendaftaran, pembayaran, jadwal sesi pelatihan, dan informasi kontak para instruktur.
* Informasi tentang jadwal program yang sedang berlangsung untuk saat ini.
* Beberapa atau seluruh isi perkuliahan; kelengkapan aplikasi [[Pembelajaran Jarak Jauh|pembelajaran jarak jauh]], atau terkadang, hanya dengan cara konvensional saja. Hal ini biasanya mencakup bahan kuliah seperti salinan dari perkuliahan dalam bentuk teks, audio, atau video presentasi, dan pendukung presentasi visual
* Tambahan beberapa sumber, baik yang terintegrasi ataupun yang terhubung ke tautan dari luar sumber. Ini biasanya terdiri dari bacaan tambahan, atau inovatif yang setara untuk itu.
* Ujian atau perangkat analog, biasanya dicetak secara otomatis
* Fitur penilaian formal, seperti ujian, pengajuan skripsi, atau presentasi proyek. Sekarang ini sering mencakup komponen untuk mendukung peer assessment
* Dukungan untuk komunikasi, termasuk [[Surat elektronik|e-mail]], ulir diskusi, chat room, [[Twitter]] dan media lainnya, bersama dengan instruktur atau asisten yang mana bertindak sebagai [[Forum internet|moderator]]. Unsur-unsur tambahan seperti [[wiki]], [[blog]], [[RSS]] , dan ruang belajar virtual 3 dimensi.
* Link ke sumber-sumber luar – jalur lain ruang belajar online- yang dihubungkan melalui Pembelajaran Lingungan Virtual atau VLE (Virtual Learning Environment).
* Manajemen [[Pengaturan akses|hak akses]] untuk instruktur, asisten mereka, staf pendukung, dan siswa
* Dokumentasi dan statistik sebagai keperluan administrasi kelembagaan dan [[Pengendalian mutu|kontrol kualitas]]
* Alat-alat untuk ''Authoring'' untuk membuat dokumen-dokumen yang diperlukan oleh instruktur, dan, biasanya, kiriman tugas oleh siswa
* Ketentuan yang diperlukan untuk penggunaan hyperlink untuk membuat presentasi terpadu kepada siswa.
Sebuah VLE biasanya tidak dirancang untuk pelajaran atau subjek tertentu, tetapi mampu mendukung beberapa program dari berbagai program akademik, memberikan pembelajaran antarmuka yang konsisten dalam lembaga dan—untuk beberapa tingkatan-, dengan lembaga-lembaga lain dengan menggunakan sistem. lingkungan pembelajaran virtual mendukung pertukaran informasi antara pengguna dan institusi pembelajaran yang mana dia saat ini terdaftar di media digital seperti e-mail, chat room, web 2.0 situs atau forum sehingga membantu menyampaikan informasi ke segala penjuru dunia dengan hanya satu klik.<ref><cite class="citation journal">Safa Naser Husain (2012). </cite></ref>
== Istilah yang serupa ==
Sistem pembelajaran komputerisasi yang lebih dikenal sebagai [[teknologi pendidikan]] elektronik, e-learning, platform pembelajaran atau [[Learning Management System|learning management system]]. Perbedaan utama adalah bahwa VLE dan LMS terletak pada bagian aplikasi, yang mana Platform Pembelajaran tersebut memiliki beberapa karakteristik dengan [[Sistem operasi|Sistem Operasi]] (atau CoursePark Platform) di mana website pendidikan tersebut dibentuk sebuah aplikasi yang dapat dijalankan pada platform.
Istilah lingkungan pembelajaran virtual atau virtual learning environment (VLE) dan platform adalah model pembelajaran yang biasa digunakan untuk menggambarkan berbagai terintegrasi aplikasi berbasis web yang menyediakan informasi, alat dan sumber daya untuk mendukung dan meningkatkan pendidikan, pengiriman dan manajemen untuk para guru-guru, peserta didik, orang tua dan orang lain yang terlibat dalam pendidikan .Istilah-istilah ini secara luas identik dengan 'dikelola lingkungan belajar' (MLEs) dan 'berhasil virtual lingkungan belajar' (MVLEs).
Aplikasi yang merupakan bagian dari layanan online ini dapat mencakup halaman web, email, pesan dan forum-forum diskusi, teks dan konferensi video, catatan harian bersama, lingkungan online sosial, serta penilaian, manajemen dan alat pelacak'''.'''<ref name="JISC2007"><cite class="citation web">[http://www.jisc.ac.uk/whatwedo/programmes/programme_buildmle_hefe/mle_lifelonglearning_info/mle_briefingpack/mle_briefings_1.aspx "Briefing Paper 1: MLEs and VLEs Explained"]. </cite></ref><ref>JISC. (2002). </ref>
Istilah pembelajaran mengacu pada berbagai alat dan layanan yang sering digambarkan dengan menggunakan istilah-istilah seperti pendidikan extranet, VLE, [[Learning Management System|LMS]], ILMS dan LCMS memberikan pembelajaran dan manajemen konten. Istilah platform pembelajaran juga mencakup personal learning environment (PLE) atau ruang belajar pribadi online (POLS), termasuk alat-alat dan sistem yang memungkinkan pengembangan dan pengelolaan e-portofolio.
Fungsi spesifik yang berkaitan dengan pelaksanaan platform pembelajaran bentuknya bervariasi tergantung pada kebutuhan pengguna dan dapat dicapai dengan menyatukan berbagai fitur dari beberapa perangkat lunak yang berbeda, baik yang tersedia secara komersial, ''open source'', ''self-built'' ataupun yang tersedia untuk penggunaan layanan web gratis. Alat-alat ini dijalankan bersama-sama melalui lingkungan pengguna kohesif dengan satu titik masuk yang terintegrasi dan dibuat dengan standar teknis.
* sebuah lingkungan pembelajaran virtual atau [[Learning Management System|learning management system]] (LMS). Terkait konsep yang mencakup [[sistem manajemen konten]] (CMS), yang benar mengacu pada organisasi pendidikan atau konten lainnya, namun bukan keseluruhan lingkungan; learning content management system (LCMS), yang lebih sering digunakan untuk sistem pelatihan sebuah perusahaan dari pada sistem di lembaga-lembaga pendidikan; managed learning environment (MLE), yang biasanya mengacu pada keseluruhan infrastruktur di suatu lembaga yang lingkungan pembelajaran virtual atau VLE adalah komponen, learning support system (LSS); online learning centre (OLC) atau pusat pembelajaran online; atau platform pembelajaran (LP), pendidikan melalui [[Komunikasi bermediasi komputer|computer-mediated communication]] (CMC); atau [[Teknologi pendidikan|pendidikan online]]. Istilah "virtual learning environment" lebih umum digunakan di Eropa dan Asia, sementara istilah serupanya adalah "learning management system" adalah lebih digunakan di Amerika Utara.
Kata LMS dapat disebut sebagai "library management system" yang mana lebih dikenal dengan integrated library system, or ILS).
== Tujuan ==
Beberapa fitur-fitur pembelajaran di dalam lingkungan pembelajaran virtual atau VLE meliputi:
[[Category:All articles with unsourced statements|Category:All articles with unsourced statements]]
[[Category:Articles with unsourced statements from July 2012|Category:Articles with unsourced statements from July 2012]]
<sup class="noprint Inline-Template Template-Fact" style="white-space:nowrap;">[''<span title="This claim needs references to reliable sources. (July 2012)">kutipan diperlukan</span>'']</sup>
* Manajemen isi – penciptaan, penyimpanan, akses dan penggunaan sumber-sumber pembelajaran
* Pemetaan kurikulum dan perencanaan – perencanaan pembelajaran, penilaian, dan catatan masing-masing pelajar dalam kegiatan belajar.
* Perencanaan dan administrasi pelajar - yang dapat diakses oleh pelajar untuk mendapatkan informasi, referensi dan juga melacak kemajuan dan prestasi masing-masing pelajar.
* Komunikasi dan kolaborasi – email, pemberitahuan, chatting, wiki, blog
Pada prinsipnya sebuah platform pembelajaran haruslah aman terpercaya, tersedianya fasilitas online dan dapat diakses oleh banyak pengguna. Seorang pengguna tetap dapat menggunakan beberapa platform pembelajaran sepanjang hidup mereka tanpa kehilangan akses ke data pribadi mereka.
Konsep dari platform pembelajaran ialah terus mengakomodasi setiap perkembangan dari <span>perubahan tiap kebutuhan pengguna</span>. Becta menerbitkan Functional Requirements and Technical Specifications atau Persyaratan Fungsi dan Spesifikasi Teknis yang memberikan keterangan lebih tepat dari bagaimana sebuah platform pembelajaran dapat diciptakan.
=== Fitur Aksesibilitas Mahasiswa ===
Sebuah lingkungan pembelajaran virtual menawarkan sistem pembelajaran dengan banyak komponen, dengan keuntungan tambahannya ialah pembelajaran berbasis komputer dan ruang pengajaran. Salah satu proses untuk meningkatkan pengalaman belajar ialah dengan memiliki sebuah ruang virtual, yang di dalamnya berisi seluruh mahasiswa, yang mana bekerja secara individu, dan juga mendorong siswa untuk mengambil tanggung jawab untuk pembelajaran mereka sendiri. Dalam mode virtual, materi-materi sudah tersedia dalam bentuk program pembelajaran komputer, catatan kuliah, modul khusus untuk penilaian diri. Mekanisme lain untuk siswa dalam berinteraksi antar mahasiswa ialah dalam bentuk forum diskusi sederhana dengan menggunakan akses langsung ke ''cyber tutor'' atau tutor dunia maya tersebut. Hal ini memudahkan siswa hanya dengan menggunakan akun email saja dapat terhubung dengan pelajaran-pelajaran dan juga staf jika ada keraguan dan pertanyaan terkait yang ingin disampaikan. Para siswa dapat menghubungi staf tanpa harus datang bertatap muka sehingga dapat menghemat waktu di kampus.Para staf anonim yang mengijinkan beberapa staf lainnya untuk bertindak sebagai tutor di dalam dunia maya selama pelajaran. Namun, siswa tidak boleh menjadi anonim meskipun alamat email mereka disamarkan untuk menutupi identitas mereka. Siswa dapat membahas tentang ujian, laporan laboratorium, poster, perkuliahan, bantuan teknis dalam pengunduhan materi-materi. Evaluasi tentang penggunaan ruang sumber daya virtual dilakukan dengan survei, kelompok dan juga dalam bentuk ''feedback'' atau umpan balik secara online. Para siswa memiliki akses 24 jam dalam sehari untuk belajar materi pembelajaran yang disesuaikan dengan gaya hidup mereka yang bermacam-macam. Mereka juga menemukan materi pembelajaran yang akan sangat berguna untuk berbagai macam hal. [9] [10]
== Pembenaran ==
Lembaga-lembaga perguruan tinggi dan pendidikan lanjut menggunakan lingkungan pembelajaran virtual atau VLEs untuk:
* Menghemat waktu staf pengajar, dan biaya instruksi.
* Memfasilitasi presentasi pembelajaran online oleh instruktur tanpa web authoring.
* Memberikan instruksi kepada siswa dengan cara yang fleksibel dengan menyesuaikan waktu dan lokasi.
* Memberikan instruksi dengan cara yang mudah dipahami yang mana untuk saat ini web berorientasi untuk para pelajar.
* Memfasilitasi intruksi jaringan antar kampus yang berbeda atau bahkan perguruan tinggi.
* Menyediakan materi yang dapat digunakan kembali di antara beberapa program yang berbeda.
* Menyediakan integrasi yang otomatis hasil belajar mahasiswa ke sistem informasi kampus.
== Kontroversi ==
Kedua pendukung dan kritikus lingkungan pembelajaran virtual menyadari akan pentingnya pengembangan keterampilan pada abad ke-21 seperti, kebudayaan dan kesadaran global, kemandirian, kreativitas, komunikasi, dan aplikasi pengetahuan;<ref><cite class="citation journal">Reese, Sasha (September 2015). </cite></ref>namun, kontroversi terletak pada apakah lingkungan pembelajaran virtual dapat dipakai secara praktis di lingkungan belajar bagi para guru dan siswa.
Kritik dari lingkungan pembelajaran virtual atau VLE khawatir tentang pemutusan koneksi yang dapat terjadi antara guru dan siswa, atau antara siswa dengan siswa. lingkungan pembelajaran virtual tidak memberikan interaksi kepada para siswa secara face-to-face, oleh karena itu, hal ini dapat menjauhkan siswa dari peluang untuk berkomunikasi yang lebih baik dan pemahaman yang lebih dalam. Namun, beberapa orang menemukan bahwa lingkungan pembelajaran virtual sesungguhnya dapat memenuhi kebutuhan peserta didik di abad ke-21 ini. Keterampilan yang mungkin terjadi di lingkungan pembelajaran virtual pada abad ke-21, termasuk:
* Kesadaran Global: Siswa memiliki akses ke jaringan yang luas untuk masyarakat dan informasi. Mahasiswa mampu belajar dan bekerja dengan orang-orang dari seluruh dunia.
* Kemandirian: Mahasiswa mampu bekerja pada kecepatan mereka sendiri.
* Literasi Teknologi informasi dan Komunikasi: Siswa menggunakan teknologi untuk memperoleh dan menyajikan informasi.
* Keterampilan Pemecahan masalah: Siswa diminta untuk menunjukkan pengetahuan dan keterampilan dalam rangka untuk dinilai, dan mereka sering berpartisipasi dalam kelompok dan diskusi.
* Manajemen waktu: Siswa diminta untuk memenuhi tenggat waktu''.''<ref><cite class="citation web">Posey, Burgess, Eason, & Jones. </cite></ref>
== Standar ==
Kebanyakan lingkungan pembelajaran virtual atau VLEs mendukung Shareable Content Object Reference Model (SCORM) sebagai standar, tetapi tidak ada standard umum yang digunakan untuk menentukan bagaimana kinerja pelajar di dalam suatu mata kuliah dapat ditransfer dari satu VLE untuk yang lain.
Ada juga standar untuk berbagi konten seperti yang didefinisikan oleh IMS Konsorsium Global. Badan-badan lokal seperti di sektor sekolah di INGGRIS DCSF melalui Becta mendefinisikan platform pembelajaran "kesesuaian susunan" untuk mendorong interoperabilitas.
Virtual lingkungan belajar tidak terbatas hanya untuk mahasiswa dan pelajar di tingkat universitas. Ada banyak virtual lingkungan belajar bagi siswa di Sekolah Menengah Atas. Sistem ini juga sangat cocok untuk kebutuhan independen program-program pendidikan sekolah dan pendidikan berbasis rumah.
Oleh adanya pengajaran dan pembelajaran secara virtual dapat menjadi lebih terintegrasi ke dalam kurikulum, hal ini penting untuk menilai kualitas dan ketelitian dari program virtual. Standard dari program lingkungan pembelajaran virtual ialah menyediakan kerangka kerja untuk mengidentifikasi hal-hal penting untuk program pengajaran dan pembelajaran yang efektif dalam Pembelajaran Program virtual di seluruh Timur laut dan bangsa.<ref>Davis, C. (April 2014). </ref>
== Penilaian ==
Pendidik perlu acuan alat untuk menilai lingkungan pembelajaran virtual sebagai alternatif sarana pendidikan.
Walker mengembangkan instrumen survei yang dikenal sebagai Lingkungan Survei Pembelajaran Pendidikan Jarak jauh (DELES), yang dapat diakses oleh siswa di mana saja.<ref><cite class="citation" id="CITEREFWalker2003">Walker, S (2003), [http://espace.library.curtin.edu.au/R/?func=dbin-jump-full&object_id=14269&local_base=GEN01-ERA02 ''Development and Validation of an Instrument for Assessing Distance Education Learning Environments in Higher Education: The Distance Education Learning Environments Survey (DELES)''] (unpublished doctoral thesis), Western Australia: Curtin University of Technology</cite><span class="Z3988" title="ctx_ver=Z39.88-2004&rfr_id=info%3Asid%2Fen.wiki-indonesia.club%3AVirtual+learning+environment&rft.aufirst=S&rft.aulast=Walker&rft.btitle=Development+and+Validation+of+an+Instrument+for+Assessing+Distance+Education+Learning+Environments+in+Higher+Education%3A+The+Distance+Education+Learning+Environments+Survey+%28DELES%29&rft.date=2003&rft.genre=book&rft_id=http%3A%2F%2Fespace.library.curtin.edu.au%2FR%2F%3Ffunc%3Ddbin-jump-full%26object_id%3D14269%26local_base%3DGEN01-ERA02&rft.place=Western+Australia&rft.pub=Curtin+University+of+Technology&rft_val_fmt=info%3Aofi%2Ffmt%3Akev%3Amtx%3Abook"> </span>.</ref> DELES meneliti tentang bantuan instruktur, interaksi dan kolaborasi siswa, pribadi relevansi, otentik, pembelajaran, pembelajaran aktif, dan otonomi siswa.
Harnish dan Reeves memberikan kriteria pendekatan sistematis yang didasarkan pada pelatihan, implementasi, penggunaan sistem, komunikasi, dan dukungan.<ref><cite class="citation" id="CITEREFHarnishReeves2000">Harnish, D; Reeves, P (2000), "Issues in the evaluation of large-scale two-way interactive distance learning systems", ''International Journal of Educational Telecommunications'', '''6''' (3): 267–81</cite><span class="Z3988" title="ctx_ver=Z39.88-2004&rfr_id=info%3Asid%2Fen.wiki-indonesia.club%3AVirtual+learning+environment&rft.atitle=Issues+in+the+evaluation+of+large-scale+two-way+interactive+distance+learning+systems&rft.aufirst=D&rft.aulast=Harnish&rft.au=Reeves%2C+P&rft.date=2000&rft.genre=article&rft.issue=3&rft.jtitle=International+Journal+of+Educational+Telecommunications&rft.pages=267-81&rft_val_fmt=info%3Aofi%2Ffmt%3Akev%3Amtx%3Ajournal&rft.volume=6"> </span>.</ref>
== Sistem yang tersedia ==
Ada banyak ''open source'' dan proprietary VLEs yang tersedia untuk digunakan. Pelayanan ''On-demand e-learning ''menjadi pilihan yang populer karena hal ini dapat digunakan dengan cepat tanpa memerlukan instruktur dan lembaga untuk menjalankan server mereka tersebut.
Sebuah lingkungan pembelajaran virtual atau yang dikenal dengan '''virtual learning environment''' ('''VLE''') adalah sebuah platform berbasis Web untuk pembelajaran dalam aspek digital yang biasa dipakai oleh beberapa institusi pendidikan. VLEs biasanya: memungkinkan pengguna untuk menjadi lebih terorganisir dalam kelompok-kelompok, kelompok-kelompok dan peran; menyediakan sumber daya, kegiatandan interaksi di dalam sebuah program; menyediakan berbagai tahap penilaian; laporan tentang partisipasi; dan memiliki beberapa tingkat integrasi dengan beberapa sistem kelembagaan lainnya.<ref><cite class="citation journal">Britain, Sandy; Liber, Oleg (1999). </cite></ref><ref><cite class="citation book">Weller, Martin (2007). </cite></ref> Bagi orang-orang yang mengedit VLEs mungkin memiliki peran de facto sebagai pembuat dan pendesain lingkungan.<ref><cite class="citation book">Masterman, Liz (2013). </cite></ref> VLEs telah diadopsi oleh hampir semua lembaga pendidikan tinggi di anglosphere.<ref><cite class="citation web">[http://edutechnica.com/2014/09/23/lms-data-the-first-year-update/ "LMS Data – The First Year Update"]. </cite></ref>
Iklan VLEs termasuk Blackboard, Lotus Workplace, COSE, and WebCT.<ref><cite class="citation" id="CITEREFHolyoke2011">Holyoke, M (2011), [http://whatis.techtarget.com/definition/virtual-learning-environment-VLE-or-managed-learning-environment-MLE "What is virtual learning environment (VLE) or managed learning environment (MLE)"], ''WhatIs.com''</cite><cite class="citation" id="CITEREFHolyoke2011"></cite><span class="Z3988" title="ctx_ver=Z39.88-2004&rfr_id=info%3Asid%2Fen.wiki-indonesia.club%3AVirtual+learning+environment&rft.atitle=What+is+virtual+learning+environment+%28VLE%29+or+managed+learning+environment+%28MLE%29&rft.aufirst=M&rft.aulast=Holyoke&rft.date=2011&rft.genre=article&rft_id=http%3A%2F%2Fwhatis.techtarget.com%2Fdefinition%2Fvirtual-learning-environment-VLE-or-managed-learning-environment-MLE&rft.jtitle=WhatIs.com&rft_val_fmt=info%3Aofi%2Ffmt%3Akev%3Amtx%3Ajournal"> </span></ref>
Beberapa VLEs ditempatkan pada web server. Dalam VLE ada satu atau lebih program-program atau bahasa yang menyediakan pengguna (Guru-Siswa) bertatapmuka, dan juga yang berinteraksi dengan database. Misalnya, VLE mungkin menggunakan PHP sebagai bahasa web/program dengan MySQL sebagai database.
== Lihat juga ==
* Lingkungan belajar
* Ruang belajar
* Online komunikasi antara sekolah dan rumah
* [[University of the People]]
* Dunia maya § Pendidikan
== Referensi ==
<div class="reflist columns references-column-count references-column-count-2" style="column-count: 2; list-style-type: decimal;">
<references /></div>
== Bacaan lebih lanjut ==
* <cite class="citation" id="CITEREFMorgan2003">Morgan, G. (2003), [http://www.educause.edu/ir/library/pdf/ers0302/rs/ers0302w.pdf ''Fakultas Gunakan Saja Sistem Manajemen''] (PDF), '''2'''<span class="reference-accessdate">, diakses tanggal <span class="nowrap">27 November,</span> 2005</span></cite><cite class="citation" id="CITEREFMorgan2003"></cite><span class="Z3988" title="ctx_ver=Z39.88-2004&rfr_id=info%3Asid%2Fen.wiki-indonesia.club%3AVirtual+learning+environment&rft.aufirst=G.&rft.aulast=Morgan&rft.btitle=Faculty+Use+of+Course+Management+Systems&rft.date=2003&rft.genre=book&rft_id=http%3A%2F%2Fwww.educause.edu%2Fir%2Flibrary%2Fpdf%2Fers0302%2Frs%2Fers0302w.pdf&rft_val_fmt=info%3Aofi%2Ffmt%3Akev%3Amtx%3Abook"> </span>.
* <cite class="citation" id="CITEREFPaulsen2003">Paulsen, M. F. (2003), ''Pendidikan Online dan Sistem Manajemen Pembelajaran — Global Elearning di Skandinavia Perspektif'', Oslo: NKI Forlaget</cite><span class="Z3988" title="ctx_ver=Z39.88-2004&rfr_id=info%3Asid%2Fen.wiki-indonesia.club%3AVirtual+learning+environment&rft.aufirst=M.+F.&rft.aulast=Paulsen&rft.btitle=Online+Education+and+Learning+Management+Systems+%94+Global+Elearning+in+a+Scandinavian+Perspective&rft.date=2003&rft.genre=book&rft.place=Oslo&rft.pub=NKI+Forlaget&rft_val_fmt=info%3Aofi%2Ffmt%3Akev%3Amtx%3Abook"> </span>.
* <cite class="citation" id="CITEREFKris_Popat2007">Kris Popat (2007), ''Hampir Ada: Platform Pembelajaran'', Scunthorpe: Yorkshire dan Humber Grid untuk Belajar, [[ISBN]] 9780955600609</cite><cite class="citation" id="CITEREFKris_Popat2007"></cite><span class="Z3988" title="ctx_ver=Z39.88-2004&rfr_id=info%3Asid%2Fen.wiki-indonesia.club%3AVirtual+learning+environment&rft.au=Kris+Popat&rft.btitle=Virtually+There%3A+Learning+Platforms&rft.date=2007&rft.genre=book&rft.isbn=9780955600609&rft.place=Scunthorpe&rft.pub=Yorkshire+and+Humber+Grid+for+Learning&rft_val_fmt=info%3Aofi%2Ffmt%3Akev%3Amtx%3Abook"> </span>
* <cite class="citation" id="CITEREFWeller2007">Weller, M. (2007), ''Pembelajaran Virtual Lingkungan: Menggunakan, memilih, dan mengembangkan VLE'', London: Routledge</cite><span class="Z3988" title="ctx_ver=Z39.88-2004&rfr_id=info%3Asid%2Fen.wiki-indonesia.club%3AVirtual+learning+environment&rft.aufirst=M.&rft.aulast=Weller&rft.btitle=Virtual+Learning+Environments%3A+Using%2C+choosing+and+developing+your+VLE&rft.date=2007&rft.genre=book&rft.place=London&rft.pub=Routledge&rft_val_fmt=info%3Aofi%2Ffmt%3Akev%3Amtx%3Abook"> </span>.
* <cite class="citation" id="CITEREFMoult2005">Mabung, R. R. (2005), [http://www2.futurelab.org.uk/resources/documents/other_research_reports/Learner_Engagement.pdf ''Belajar untuk mendengarkan: Menggunakan ICT untuk menangkap murid' persepsi dan membantu guru untuk merespon''] (PDF), p. 19</cite><span class="Z3988" title="ctx_ver=Z39.88-2004&rfr_id=info%3Asid%2Fen.wiki-indonesia.club%3AVirtual+learning+environment&rft.aufirst=R.+R.&rft.aulast=Moult&rft.btitle=Learning+to+listen%3A+Using+ICT+to+capture+pupils%99+perceptions+and+help+the+teacher+to+respond&rft.date=2005&rft.genre=book&rft_id=http%3A%2F%2Fwww2.futurelab.org.uk%2Fresources%2Fdocuments%2Fother_research_reports%2FLearner_Engagement.pdf&rft.pages=19&rft_val_fmt=info%3Aofi%2Ffmt%3Akev%3Amtx%3Abook"> </span>.
* <cite class="citation" id="CITEREFSeale2009">Seale, J (2009), [http://www.tlrp.org/docs/DigitalInclusion.pdf ''Penelitian Briefing oleh Teknologi Ditingkatkan Pembelajaran Fase Pengajaran dan Pembelajaran Program Penelitian''] (PDF)</cite><cite class="citation" id="CITEREFSeale2009"></cite><span class="Z3988" title="ctx_ver=Z39.88-2004&rfr_id=info%3Asid%2Fen.wiki-indonesia.club%3AVirtual+learning+environment&rft.aufirst=J&rft.aulast=Seale&rft.btitle=A+Research+Briefing+by+the+Technology+Enhanced+Learning+Phase+of+the+Teaching+and+Learning+Research+Programme&rft.date=2009&rft.genre=book&rft_id=http%3A%2F%2Fwww.tlrp.org%2Fdocs%2FDigitalInclusion.pdf&rft_val_fmt=info%3Aofi%2Ffmt%3Akev%3Amtx%3Abook"> </span>.
[[Kategori:Sistem manajemen konten]]
[[Kategori:Pendidikan]]
[[Kategori:Teknologi pendidikan]]
[[Kategori:Metode belajar]]
[[Kategori:Komunikasi teknis]]
|