Roma 15: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
k Bot: Penggantian teks otomatis (- tapi + tetapi) |
k Bot: Perubahan kosmetika |
||
(3 revisi perantara oleh 2 pengguna tidak ditampilkan) | |||
Baris 4:
== Teks ==
[[Berkas:Codex Guelferbytanus Weissenburgensis 64 folio 280 recto.JPG|jmpl|ka|180px|Surat Roma 15:3-8 pada [[Codex Carolinus]]]]
* Naskah aslinya ditulis dalam [[bahasa Yunani]].
* Sejumlah naskah tertua
** dalam [[bahasa Yunani]]
*** [[Papirus 118]] (abad ke-3; terlestarikan: ayat 26-27, 32-33) *** [[Codex Vaticanus]] (~325-350 M)
*** [[Codex Sinaiticus]] (~330-360 M)
*** [[Codex Alexandrinus]] (~400-440 M)
*** [[Codex Ephraemi Rescriptus]] (~450 M; lengkap)
** dalam [[bahasa Goth]]
*** [[Codex Carolinus]] (abad ke-6/ke-7; terlestarikan: ayat 3-13)
** dalam [[bahasa Latin]]
*** [[Codex Carolinus]] (abad ke-6/ke-7; terlestarikan: ayat 3-13)
== Struktur ==
Baris 21 ⟶ 25:
== Ayat 4 ==
:''Sebab segala sesuatu yang ditulis dahulu, telah ditulis untuk menjadi pelajaran bagi kita, supaya kita teguh berpegang pada pengharapan oleh ketekunan dan penghiburan dari Kitab Suci.''<ref>{{Alkitab|Roma 15:4}}</ref>
[[Perjanjian Lama]] sangat penting bagi kehidupan rohani orang Kristen. Hukum kebijaksanaan dan moral Allah mengenai setiap aspek kehidupan, dan juga penyataan tentang diri-Nya, keselamatan, dan kedatangan Kristus, mempunyai nilai permanen ({{Alkitab|2 Timotius 3:16}}; lihat {{Alkitab|Matius 5:17}}).<ref name=fulllife>The Full Life Study Bible. Life Publishers International. 1992. Teks Penuntun edisi Bahasa Indonesia. Penerbit Gandum Mas. 1993, 1994.</ref>
== Ayat 21 ==
:''Tetapi sesuai dengan yang ada tertulis: "Mereka, yang belum pernah menerima berita tentang Dia, akan melihat Dia, dan mereka, yang tidak pernah mendengarnya, akan mengertinya."''<ref>{{Alkitab|Roma 15:21}}</ref>
Menurut ayat ini, penggenapan {{Alkitab|Yesaya 52:15}} diteruskan oleh pelayanan Rasul Paulus di mana dia memberitakan [[Injil]] kepada orang yang belum mengenal [[Yesus]] [[Kristus]]. Bagi Rasul Paulus, pendirian jemaat yang bersifat perintisan merupakan suatu kehormatan yang begitu besar, sehingga seluruh hidupnya terikat pada perintisan tersebut.<ref name="Hagelberg">Hagelberg, Dave. Tafsiran Roma: dari bahasa Yunani. Jakarta: Yayasan Kalam Hidup. 2004.</ref>
== Referensi ==
|