Amsal 20: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
JThorneBOT (bicara | kontrib) |
JohnThorne (bicara | kontrib) Perbaikan |
||
(4 revisi perantara oleh pengguna yang sama tidak ditampilkan) | |||
Baris 1:
{{Bible chapter|letname= Amsal 20 |previouslink= Amsal 19 |previousletter= pasal 19 |nextlink= Amsal 21 |nextletter= pasal 21 |book=[[Kitab Amsal]] |biblepart=[[Perjanjian Lama]] | booknum= 20 |category= [[Ketuvim]] | filename= Leningrad-codex-17-proverbs.pdf |size=250px | name= Leningrad Codex Proverbs |caption=<div style="width: 250px; text-align: center; line-height: 1em">[[Kitab Amsal]] lengkap pada [[Kodeks Leningrad]], dibuat tahun 1008.</div>}}
'''Amsal 20''' (disingkat '''Ams 20''') adalah
== Teks ==
* Naskah sumber utama: [[Teks Masoret|Masoretik]], [[Septuaginta]] dan [[Naskah Laut Mati]].
* [[Pasal dan ayat dalam Alkitab|Pasal ini
== Struktur ==
Baris 12 ⟶ 11:
== Ayat 1 ==
:''Anggur adalah pencemooh, minuman keras adalah peribut,''
::''tidaklah bijak orang yang terhuyung-huyung karenanya.'' ([[Terjemahan Baru|TB]])<ref>{{Alkitab|Amsal 20:1}} - Sabda.org</ref>
Ayat ini melukiskan sifat dan potensi buruk dari minuman yang difermentasi. Perhatikan bahwa minuman yang memabukkan itu sendiri dikutuk bersama dengan dampak-dampaknya.
* 1) Anggur sebagai "pencemooh" sering kali membawa kepada sikap menghina hal yang baik (bandingkan {{Alkitab|Ams 9:7-8; 13:1; 14:6; 15:12}}). Minuman yang mengandung alkohol sebagai "peribut" sering kali mendatangkan kerusuhan, permusuhan, dan pertengkaran di dalam keluarga dan masyarakat.
Baris 20 ⟶ 19:
== Ayat 9 ==
:''Siapakah dapat berkata: "Aku telah membersihkan hatiku, aku tahir daripada dosaku?"'' (TB)<ref>{{Alkitab|Amsal 20:9}} - Sabda.org</ref>
Terlepas dari keadaan telah ditebus, tidak seorang pun telah memelihara hatinya murni dan bersih dari kesalahan dosa (bandingkan {{Alkitab|Roma 3:9-12}}). Orang yang datang kepada Allah untuk pengampunan dan penyucian telah "bersih tangannya dan murni hatinya" (Mazmur {{Alkitab|24:4}}). Hanya karena kasih karunia dan penebusan Allah seorang dapat hidup dengan hati nurani yang jernih (lihat {{Alkitab|Kisah Para Rasul 24:16}}).<ref name=fulllife/>
== Ayat 25 ==
:''Suatu jerat bagi manusia ialah kalau ia tanpa berpikir mengatakan "Kudus", dan baru menimbang-nimbang sesudah bernazar.'' (TB)<ref>{{Alkitab|Amsal 20:25}} - Sabda.org</ref>
== Ayat 30 ==
:''Bilur-bilur yang berdarah membersihkan kejahatan,''
::''dan pukulan membersihkan lubuk hati.'' (TB)<ref>{{Alkitab|Amsal 20:30}} - Sabda.org</ref>
== Referensi ==
|