Ibrani 7: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
JohnThorne (bicara | kontrib) Tidak ada ringkasan suntingan |
JohnThorne (bicara | kontrib) Perbaikan |
||
(25 revisi perantara oleh 4 pengguna tidak ditampilkan) | |||
Baris 1:
{{Bible chapter|letname=
'''Ibrani 7''' (disingkat '''Ibr 7''') adalah bagian dari [[Surat kepada Orang Ibrani]] dalam [[Perjanjian Baru]] di [[Alkitab]] [[Kristen]].<ref name="Marxsen">Willi Marxsen. ''Introduction to the New Testament''. Pengantar Perjanjian Baru: pendekatan kristis terhadap masalah-masalahnya. Jakarta:Gunung Mulia. 2008. ISBN:9789794159219.</ref><ref name="Drane">John Drane. ''Introducing the New Testament''. Memahami Perjanjian Baru: Pengantar historis-teologis. Jakarta:Gunung Mulia. 2005. ISBN:9794159050.</ref> Tidak diketahui pengarangnya, selain dari informasi bahwa ia seorang laki-laki (berdasarkan jenis kata yang dipakainya, misalnya di [[Ibrani 11#Ayat 32|ayat 11:32]])<ref>{{Alkitab|Ibrani 11:32}}</ref> dan kenal dekat dengan [[Timotius]].<ref>[[Ibrani 13#Ayat 23|ayat 13:23]]</ref>▼
▲'''Ibrani 7''' (disingkat '''Ibr 7''') adalah
{{tocright}}
== Teks ==
* Surat aslinya
* Sejumlah naskah tertua yang memuat salinan pasal ini antara lain adalah
** [[Codex Vaticanus]] (~325-350 M)
** [[Codex Sinaiticus]] (~330-360 M)
** [[Codex Alexandrinus]] (~400-440 M)
** [[Codex Ephraemi Rescriptus]] (~450 M; terlestarikan: ayat 1-25)
** [[Codex Freerianus]] (~450 M; terlestarikan: ayat 1-2, 7-11, 18-20, 27-28)
** [[Codex Claromontanus]] (~550 M)
* [[Pasal dan ayat dalam Alkitab|Pasal ini dibagi atas]] 28 ayat.
* Berisi ulasan mengenai keimaman [[Yesus]] berkaitan dengan Melkisedek dan Harun.
== Struktur ==
Pembagian isi pasal menurut [[Terjemahan Baru]]:
* {{Alkitab|Ibrani 7:1-10}} = [[Kristus]] dan [[Melkisedek]]
* {{Alkitab|Ibrani 7:11-28}} = Kristus adalah [[Imam Besar Yahudi|Imam]] yang lebih tinggi
== Ayat 1 ==
:''Sebab Melkisedek adalah raja Salem dan imam Allah Yang Mahatinggi; ia pergi menyongsong Abraham ketika Abraham kembali dari mengalahkan raja-raja, dan memberkati dia.'' ([[Terjemahan Baru|TB]])<ref>{{Alkitab|Ibrani 7:1}} - Sabda.org</ref>
Melkisedek, yang hidup sezaman dengan Abraham, adalah seorang Kanaan yang
== Ayat 2 ==
: ''Kepadanyapun Abraham memberikan sepersepuluh dari semuanya.''
: ''Menurut arti namanya Melkisedek adalah pertama-tama '''raja kebenaran''', dan juga raja Salem, yaitu '''raja damai sejahtera'''.''<ref>{{Alkitab|Ibrani 7:2}}</ref> * Bagian pertama mengutip dari bagian kedua [[Kejadian 14:20]].
* Bagian kedua merupakan penjelasan dari [[Kejadian 14:18]]
* "Melkisedek" ({{lang-he|מלכי־צדק}}; ''mal-kî-tse-ḏeq'') secara harfiah berarti "raja" (''mal-k(î)''; ''me-leḵ(-î)''; ''melk(i)'') "kebenaran" (''tse-ḏeq''; ''sedek'')"
* "Raja Salem" ({{lang-he|מלך שלם}}; ''me-leḵ shā-lêm''), dapat diartikan "raja" (''me-leḵ'') "damai sejahtera" (''shā-lêm''; ''shalom''; ''syalom''; ''salem'')
== Ayat 3 ==
:''Ia tidak berbapa, tidak beribu, tidak bersilsilah, harinya tidak berawal dan hidupnya tidak berkesudahan, dan karena ia dijadikan sama dengan Anak Allah, ia tetap menjadi imam sampai selama-lamanya.''<ref>{{Alkitab|Ibrani 7:3}}</ref>
Ayat ini tidak berarti bahwa Melkisedek benar-benar tidak mempunyai ayah dan ibu atau tidak mempunyai kerabat atau bahwa ia seorang malaikat. Ayat ini hanyalah menunjukkan bahwa Alkitab tidak mencantumkan daftar keturunannya dan tidak mengatakan apa-apa mengenai awal dan akhir hidupnya. Oleh karena itu, ia melambangkan Kristus yang abadi, yang keimaman-Nya tidak pernah berakhir ({{Alkitab|Ibrani 7:24-25}}).<ref name=fulllife/>
== Ayat 11 ==
: ''Karena itu, andaikata oleh imamat Lewi telah tercapai kesempurnaan --sebab karena imamat itu umat Israel telah menerima Taurat--apakah sebabnya masih perlu seorang lain ditetapkan menjadi imam besar menurut peraturan Melkisedek dan yang tentang dia tidak dikatakan menurut peraturan Harun?''<ref>{{Alkitab|Ibrani 7:11}}</ref>
Karena keimaman Lewi tidak sempurna (bandingkan {{Alkitab|Ibrani 10:4}}) dan dilaksanakan oleh orang-orang berdosa ({{Alkitab|Ibrani 7:27-28}}), maka keimaman itu kini diganti dengan imam yang sempurna, yaitu Putra Allah sendiri. Kristus adalah Imam yang sempurna karena Ia sama sekali benar, perlu mati satu kali saja untuk menjadi korban karena dosa-dosa kita, menjadi Imam kita yang abadi di hadapan Allah di sorga dan hidup untuk selama-lamanya ({{Alkitab|Ibrani 7:24-28}}). Oleh karena itu, Ia mampu menyelamatkan secara sempurna dan abadi semua yang datang kepada Allah melalui Dia (lihat [[#Ayat 25|Ibrani 7:25]]).<ref name=fulllife/>
== Ayat 14 ==
: ''Sebab telah diketahui semua orang, bahwa Tuhan kita berasal dari [[suku Yehuda]] dan mengenai suku itu [[Musa]] tidak pernah mengatakan suatu apapun tentang imam-imam.'' (TB)<ref>{{Alkitab|Ibrani 7:14}} - Sabda.org</ref>
Referensi silang: [[Matius 1:3]], [[Lukas 3:33]].
== Ayat 17 ==
: ''Sebab tentang Dia diberi kesaksian: "Engkau adalah Imam untuk selama-lamanya, menurut peraturan Melkisedek."'' (TB)<ref>{{Alkitab|Ibrani 7:17}} - Sabda.org</ref>
== Ayat 25 ==
: ''Karena itu Ia sanggup juga menyelamatkan dengan sempurna semua orang yang oleh Dia datang kepada Allah. Sebab Ia hidup senantiasa untuk menjadi Pengantara mereka.'' (TB)<ref>{{Alkitab|Ibrani 7:25}} - Sabda.org</ref>
* "Hidup senantiasa untuk menjadi Pengantara": Kristus tinggal di sorga di hadapan Allah Bapa ([[Ibrani 8:1]]), memohon syafaat bagi setiap pengikut-Nya sesuai dengan kehendak Bapa (bandingkan {{Alkitab|Roma 8:33-34}}; {{Alkitab|1 Timotius 2:5}}; {{Alkitab|1 Yohanes 2:1}})
** 1) Melalui pelayanan syafaat Kristus, kita mengalami kasih dan kehadiran Allah serta memperoleh kemurahan dan kasih karunia untuk menolong orang beriman dalam segala macam keperluan ([[Ibrani 4:16]]), godaan ({{Alkitab|Lukas 22:32}}), kelemahan ([[Ibrani 4:15]]; {{Alkitab|Ibrani 5:2}}), dosa ({{Alkitab|1 Yohanes 1:9}}; {{Alkitab|1 Yohanes 2:1}}), dan pencobaan ({{Alkitab|Roma 8:31-39}}).
** 2) Doa Yesus sebagai Imam Besar bagi umat-Nya ({{Alkitab|Yohanes 17:1-26}}) dan keinginan-Nya untuk mencurahkan Roh Kudus atas semua orang percaya ({{Alkitab|Kisah Para Rasul 2:33}}), membantu orang beriman untuk memahami apa yang terkandung dalam pelayanan syafaat Kristus (lihat [[Yohanes 17:1]]).
** 3) Melalui doa syafaat Kristus, setiap orang yang datang (yaitu, yang terus-menerus datang, karena bentuk partisip Yunani di sini adalah dalam bentuk masa kini, yang menekankan tindakan yang tak putus-putusnya) kepada Allah dapat menerima kasih karunia untuk diselamatkan dengan sempurna. Doa syafaat Kristus selaku Imam Besar sangat penting untuk keselamatan orang beriman. Tanpa doa syafaat itu dan tanpa kasih karunia-Nya, maka kemurahan dan pertolongan-Nya yang disalurkan kepada orang beriman melalui doa syafaat tersebut, orang itu akan jauh dari Allah, menjadi hamba dosa dan Iblis kembali sehingga mendatangkan hukuman kekal yang patut diterima. Satu-satunya harapan bagi orang beriman adalah datang kepada Allah oleh Kristus dengan iman (lihat {{Alkitab|1 Petrus 1:5}}).
** 4) Perhatikanlah bahwa Kristus tidak tetap menjadi pembela dan pengantara bagi mereka yang menolak untuk mengakui dan meninggalkan dosa serta yang meninggalkan persekutuan dengan Allah (bandingkan {{Alkitab|1 Yohanes 1:5-7,9}}; {{Alkitab|1 Yohanes 3:10}}). Perantaraan-Nya untuk "menyelamatkan dengan sempurna" hanya berlaku bagi "semua orang yang oleh Dia datang kepada Allah" (bandingkan [[Ibrani 4:16]]). Tidak ada keselamatan dan jaminan bagi mereka yang dengan sengaja berdosa dan menolak untuk mencari Allah ({{Alkitab|Ibrani 10:21-31}}; lihat {{Alkitab|Ibrani 3:6}}).
** 5) Karena Kristus merupakan satu-satunya pengantara dan Jurusyafaat kita di sorga, setiap usaha untuk memandang malaikat atau orang-orang kudus yang sudah meninggal sebagai pengantara dan memanjatkan doa kepada Bapa melalui mereka adalah sia-sia dan tidak alkitabiah (lihat {{Alkitab|Kolose 1:2}}; {{Alkitab|Kolose 2:18}})<ref name=fulllife/>
== Ayat 27 ==
: ''Yang tidak seperti imam-imam besar lain, yang setiap hari harus mempersembahkan korban untuk dosanya sendiri dan sesudah itu barulah untuk dosa umatnya, sebab hal itu telah dilakukan-Nya '''satu kali untuk selama-lamanya''', ketika Ia (Yesus Kristus) mempersembahkan diri-Nya sendiri sebagai korban.''<ref name="Alkitab|Ibrani 7:27">{{Alkitab|Ibrani 7:27}}</ref>
==
: ''Sebab hukum Taurat menetapkan orang-orang yang diliputi kelemahan menjadi Imam Besar, tetapi sumpah, yang diucapkan kemudian daripada hukum Taurat, menetapkan Anak, yang telah menjadi sempurna sampai selama-lamanya.'' (TB)<ref>{{Alkitab|Ibrani 7:28}} - Sabda.org</ref>
{{reflist|2}}▼
== Lihat pula ==
{{col|2}}
* [[Abraham]]
* [[Harun bin Amram|Harun]]
Baris 42 ⟶ 72:
* [[Suku Lewi]]
* [[Suku Yehuda]]
{{end-col}}
* Bagian [[Alkitab]] lain yang berkaitan: [[Kejadian 14]], [[Kejadian 49]], [[Mazmur 110]], [[Matius 1]], [[Lukas 3]],[[Yohanes 17]], [[Ibrani 4]], [[Ibrani 5]], [[Ibrani 6]], [[1 Petrus 1]], [[1 Yohanes 1]]
== Referensi ==
▲{{reflist|2}}
== Pranala luar ==
{{Ibrani}}
[[Kategori:Pasal dalam Surat Ibrani|07]]
|