Perumpamaan biji sesawi: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
→‎Sesawi: kesalahan info
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
 
(Satu revisi perantara oleh satu pengguna lainnya tidak ditampilkan)
Baris 17:
[[Berkas:Brassica nigra Sturm38.jpg|jmpl|200px|ka|Tumbuhan ''[[Brassica nigra]]'' (sesawi; {{lang-en|black mustard}}).]]
 
Memberikan perbandingan dengan memakai biji sesawi, untuk menyatakan kerajaan Allah. Biji sesawi, yang paling kecil untuk mengumpamakan [[Kerajaan Allah]], ini menunjukkan bahwa walaupun permulaan Gereja amat kecil, tetapi kerana mempunyai daya hidup yang kuat, sehingga berkembang menjadi kelompok yang besar. Dari kelompok yang kecil yang terdiri daripada para rasul dimulailah gereja yang menyebar ke seluruh penjuru dunia.
 
== Sesawi ==
Tumbuhan "sesawi" ini secara umum dianggap adalah....sebuah ''[[Brassicabiji nigra]]''sesawi yg sangat kecil ({{lang-en|black mustard}}, suatu pohon tahunan yang dapat tumbuh setinggi 3 meter (9 kaki),<ref name="HM">I. Howard Marshall, ''[http://books.google.com/books?id=rKqiibViFowC&pg=PA561 The Gospel of Luke: A commentary on the Greek text]'', Eerdmans, 1978, ISBN 0-8028-3512-0, pp. 561.</ref> tetapi tumbuh dari biji yang sangat kecil<ref name="HM" /> (ukurannya yang kecil ini juga dipakai untuk menggambarkan takaran iman dalam {{Alkitab|Matius 17:20}} dan {{Alkitab|Lukas 17:6}}). Menurut sumber rabbinik, orang Yahudi tidak menanamnya di taman-taman,<ref name="HM" /> dan ini sesuai dengan penggambaran Injil Matius bahwa benih itu tumbuh di sebuah ladang. Injil Lukas menyebutkan bahwa benih itu ditanam di sebuah kebun; tampaknya ditujukan kepada pembaca di luar tanah Israel.<ref name="HM" />
 
[[:en:I. Howard Marshall|I. Howard Marshall]] menulis bahwa perumpamaan ini "menggambarkan pertumbuhan kerajaan Allah dari awal yang kecil sampai menjadi ukuran sedunia."<ref name="HM" /> [[Perumpamaan tentang ragi]] (yang di Injil Matius dan Lukas disampaikan setelahnya) mengandung makna yang sama mengenai pertumbuhan besar dari awal yang kecil. Sebagaimana [[Perumpamaan seorang penabur]], yang di Injil Matius dan Markus disampaikan sebelumnya dalam pasal yang sama, orang yang menaburkan benih melambangkan [[Yesus]] [[Kristus]],<ref name="JN">John Nolland, ''[http://books.google.com/books?id=9cL_kpdUE-oC&pg=PA551 The Gospel of Matthew: A commentary on the Greek text]'', Eerdmans, 2005, ISBN 0-8028-2389-0, p. 551.</ref> dan tanaman itu adalah [[Kerajaan Allah]].