Maurits Tolip
Bergabung 26 Februari 2020
Konten dihapus Konten ditambahkan
Selamat datang! |
→Gedi: bagian baru |
||
Baris 41:
</div>
--''' [[Pengguna:Kenrick95|Kℇℵ]][[Pembicaraan Pengguna:Kenrick95|℟ℑℭK]]''' 26 Februari 2020 22.56 (UTC)
== Gedi ==
'''Tumbuhan Gedi''' (Abelmoschus manihot (L.) Medicus) merupakan tumbuhan perdu yang termasuk dalam familia Malvaceae. Penyebaran gedi cukup meluas di Indonesia, yaitu di Papua, Sulawesi, dan Jawa. Masyarakat memanfaatkan daun gedi sebagai sayur sehingga tumbuhan ini dapat dibudidayakan.
Tumbuhan ini berdiri tegak dengan tinggi mencapai 3 meter. Batang bercbang dengan warna kecokelatan dan atau sedikit kemerahan tergantung varietasnya. Daun berwarna hijau dan atau hijau kemerahan dengan bentuk bulat berbagi dan atau menjari 3 sampai 5 bagian, serta memiliki tulang daun hijau atau merah. Daun dapat mengeluarkan lendir jika diremas.
Klasifikasi
Kingdom : Plantae
Kelas : Eudicots
Ordo : Malvales
Famili : Malvaceae
Spesies : Abelmoschus manihot (L.) Medicus
Bagian daun, kulit batang, dan akar dari tumbuhan gedi banyak dimanfaatkan masyarakat sebagai pengobatan tradisional seperti penyembuhan luka, bisul, keseleo, radang, tuberkulosis, dan leukoderma. Bagian bunga bermanfaat dalam pengobatan bronkitis kronis dan sakit gigi.
Tumbuhan ini diketahui memiliki aktivitas antiinflamasi, aktivitas larvasida, neuroprotektif, dan antivirus
Secara fitokimia gedi diketahui mengandung flavonoid dan steroid yang tinggi, fenolik, alkoaloid, dan saponin. Potensi aktivitas farmakologi yang dimiliki gedi di antaranya antioksidan, analgesik, antiiflmasi, antiobsesitas, penyembuhan luka bakar dan diabetes melits.
|