Permanen objek: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan
Tidak ada ringkasan suntingan
 
(3 revisi perantara oleh 3 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 6:
Psikolog perkembangan Jean Piaget melakukan eksperimen dengan mengumpulkan tes perilaku pada bayi. Piaget mempelajari permanen objek dengan mengamati reaksi bayi ketika benda atau mainan favorit disajikan dan kemudian ditutupi dengan selimut atau dikeluarkan dari pandangan. Permanen objek dianggap sebagai salah satu metode paling awal untuk mengevaluasi [[memori kerja]].<ref name=Lowe>{{cite journal|last1=Lowe|first1=Jean|author2=Peggy MacLean |author3=Michele Shaffer |author4=Kristi Watterberg |title=Early Working Memory in Children Born With Extremely Low Birth Weight: Assessed by Object Permanence|journal=Journal of Child|year=2009|volume=24|issue=4|pages=410–415|doi=10.1177/0883073808324533|pmid=19339284|pmc=3071030|id={{ProQuest|621922851}}}}</ref> Seorang bayi yang sudah mulai mengembangkan objek permanen mungkin meraih mainan atau mencoba mengambil selimut dari mainan. Bayi yang belum berkembang ini mungkin tampak bingung.<ref name=Ellis-Christensen>{{cite web|last=Ellis-Christensen|first=Tricia|title=What Is Object Permanence?|url=http://www.wisegeek.com/what-is-object-permanence.htm|publisher=Conjecture Corporation|accessdate=29 Januari 2020}}</ref> Piaget menafsirkan tanda-tanda perilaku ini sebagai bukti keyakinan bahwa objek itu sudah tidak ada lagi. Reaksi sebagian besar bayi yang sudah mulai mengembangkan permanen objek adalah frustrasi karena mereka tahu itu ada, tetapi tidak tahu di mana itu. Namun, reaksi bayi yang belum mulai mengembangkan permanen objek lebih disadari. Jika seorang bayi mencari objek, diasumsikan bahwa mereka percaya benda itu terus ada.<ref name="Santrock"/>
 
== Tahapan ==
[[FileBerkas:US Navy 100406-N-7478G-346 Operations Specialist 2nd Class Reginald Harlmon and Electronics Technician 3rd Class Maura Schulze play peek-a-boo with a child in the Children's Ward at Hospital Likas.jpg|thumbjmpl|alt=Angkatan Laut AS 100406-N-7478G-346 Spesialis Operasi Kelas 2 Reginald Harlmon dan Teknisi Elektronik Kelas 3 Maura Schulze bermain cilukba dengan seorang anak di Bangsal Anak-anak di Rumah Sakit Likas | [[Cilukba]] adalah contoh utama dari tes permanen objek.<ref name=Kitajima>{{cite journal |last1=Kitajima |first1=Yoshio |last2=Kumoi |first2=Miyoshi |last3=Koike |first3=Toshihide |title=Developmental changes of anticipatory heart rate responses in human infants |journal=Japanese Journal of Physiological Psychology and Psychophysiology |year=1998 |volume=16 |issue=2 |pages=93–100 |doi=10.5674/jjppp1983.16.93 |id={{ProQuest|619539004}} }}</ref>]]
Dalam perumusan Piaget, ada enam tahap permanen objek.<ref>{{Cite book|title=The essential Piaget|last=Piaget|first=Jean|date=1977|publisher=Routledge and K. Paul|editor1=Gruber, Howard E.|editor2=Vonèche, J. Jacques.|isbn=978-0710087782|location=London|oclc=3813049}}</ref> Antara lain:
# 0–1 bulan: '''Tahap skema refleks''' – Bayi belajar bagaimana tubuh dapat bergerak dan bekerja. Penglihatan kabur dan rentang perhatian tetap pendek melalui bayi. Mereka tidak terlalu menyadari objek untuk mengetahui bahwa mereka telah menghilang dari pandangan. Namun, bayi berumur tujuh menit lebih suka melihat wajah. Tiga pencapaian utama dari tahap ini adalah: mengisap, pelacakan visual, dan penutupan tangan.<ref name=Anderson>{{cite journal|last=Anderson|first=John E.|title=Review of The construction of reality in the child|journal=Psychological Bulletin|year=1955|volume=52|issue=6|pages=526–8|doi=10.1037/h0039645}}</ref>
# 1–4 bulan: '''Reaksi sirkular primer''' – Bayi memperhatikan objek dan mulai mengikuti gerakan mereka. Mereka terus mencari di mana objek itu berada, tetapi hanya untuk beberapa saat. Mereka 'menemukan' mata, lengan, tangan, dan kaki mereka saat bertindak atas benda. Tahap ini ditandai oleh respons terhadap gambar dan suara yang sudah dikenal (termasuk wajah orang tua) dan respons antisipatif terhadap peristiwa yang sudah dikenal (seperti membuka mulut untuk sendok). Tindakan bayi menjadi kurang refleksif dan intensionalitas muncul.<ref name=Anderson />
# 4–8 bulan: '''Reaksi sirkular sekunder''' – Bayi akan meraih benda yang tersembunyi sebagian, menunjukkan pengetahuan bahwa seluruh benda itu masih ada. Namun, jika suatu objek sepenuhnya tersembunyi, bayi itu tidak berusaha mengambilnya. Bayi itu belajar mengoordinasikan visi dan pemahaman. Tindakan memang disengaja, tetapi anak cenderung mengulangi tindakan yang sama pada objek yang sama. Perilaku baru belum ditiru.<ref name=Anderson />
 
== Pada binatang ==