Pengendalian gulma: Perbedaan antara revisi

[[FileBerkas:Speicherkoog Kartoffelacker Abflammgerät Envo-Dan.jpg|thumbjmpl|[[Traktor]] yang dilengkapi dengan implemen pemanas yang mampu memanaskan hingga ke dalam tanah, mematikan biji dan akar gulma yang masih tersisa pasca pembajakan]]

[[Berkas:Dwarswieder.jpg|thumbjmpl|rightka|Pengendalian gulma secara mekanik dengan traktor yang memiliki ''[[ground clearance]]'' tinggi dan roda sempit sehingga tidak mengganggu tanaman utama. Traktor menarik [[garu]]]]

Gulma mulai menjadikan kompetisi dengan tanaman pertanian signifikan ketika berusia lebih dari tiga minggu. Sebuah studi memperlihatkan bahwa persaingan dengan gulma menyebabkan pertumbuhan massa umbi bawang berkurang hingga empat persen, namuntetapi sebelum kompetisi dimulai (gulma masih berusia muda), penurunan massa umbi bawang tidak tampak.<ref name="BleasdaleJohn)1991">{{cite book|first1=J. K. A. |last1=Bleasdale|last2=Salter |first2=Peter John

| title=The Complete Know and Grow Vegetables|url=http://books.google.com/books?id=Sk0sAAAACAAJ|date=1 January 1991|publisher=Oxford University Press|isbn=978-0-19-286114-6}}</ref>

Gulma dapat menyebar melalui [[biji]] maupun rambatan [[akar]] di bawah permukaan tanah. Gulma yang menyebar dengan biji diantaranya ''[[Stellaria media]]'', ''[[Capsella bursa-pastoris]]'', ''[[Senecio vulgaris]]'', ''[[Chenopodium album]]'', ''[[Galium aparine]]'', dan sebagainya. Beberapa gulma dapat memproduksi biji beberapa kali dalam semusim, beberapa dapat melakukannya sepanjang tahun. Produksi biji dapat terjadi dalam jumlah ribuah. Meski demikian, tidak semua biji tumbuh dalam waktu bersamaan, beberapa mengalami [[dormansi]] hingga biji terkena cahaya matahari. Dormansi dapat berlangsung hingga puluhan tahun tergantung spesiesnya. Gulma dari subfamili [[Papaveroideae]] memiliki benih yang dapat bertahan hingga 100 tahun. Pembalikan tanah dengna membajak memang dapat mematikan gulma yang sudah tumbuh, namuntetapi juga dapat membuat biji gulma yang dorman di bawah tanah menjadi aktif karena mulai terpapar cahaya matahari.

Dalam praktik penanaman skala kecil, menutup tanah dengan material tertentu dapat mencegah pertumbuhan gulma. Cara sederhana seperti penggunaan [[kertas]] [[koran]] yang dibasahi mencegah cahaya menyentuh tunas maupun biji gulma sehingga mencegahnya tumbuh.<ref>{{cite web | url=http://www.hireahubby.co.nz/news.asp?pageID=2145820979&RefID=2141707203 | title=Hire a hubby | publisher=www.hireahubby.co.nz | accessdate=2009-01-11 | archive-date=2008-10-14 | archive-url=https://web.archive.org/web/20081014062244/http://www.hireahubby.co.nz/news.asp?pageID=2145820979&RefID=2141707203 | dead-url=yes }}</ref> Lapisan [[plastik]] warna hitam dapat memberikan efek rumah kaca pada tanah karena warna hitam menyerap panas. Plastik hitam juga mencegah gulma yang tertutup mendapatkan cahaya matahari.

[[FileBerkas:Weeding.jpg|thumbjmpl|Di sebagian besar wilayah di India, gulma dibuang secara manual dengan tenaga manusia]]

Panas dapat digunakan untuk mengendalikan gulma. Sejak abad ke 19, sterilisasi tanah dengan uap telah digunakan untuk membersihkan lahan pertanian dari gulma.<ref>Research report of DLR Rheinlandpfalz, September 2010: [http://www.soil-steaming-steam-boiler-blog.com/wp-content/uploads/2010/10/steaming-research-results_dlr2010.pdf ''Weed control in seed cultures, especially arugula] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20150924103450/http://www.soil-steaming-steam-boiler-blog.com/wp-content/uploads/2010/10/steaming-research-results_dlr2010.pdf |date=2015-09-24 }}, Author: Dr. Norbert Laun, Institute "Queckbrunnerhof", Schifferstadt (Germany). Viewed on 14. February 2011.</ref> Dan implemen pemanas telah tersedia untuk dipasangkan pada [[traktor]] dan digunakan untuk memanaskan lahan pertanian.