Wikipedia:Permohonan pendapat/Kelayakan artikel dusun: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Naval Scene (bicara | kontrib)
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
k Melindungi "Wikipedia:Permohonan pendapat/Kelayakan artikel dusun" ([Sunting=Hanya untuk pengguna terdaftar otomatis] (selamanya) [Pindahkan=Hanya untuk pengguna terdaftar otomatis] (selamanya))
 
(46 revisi perantara oleh 24 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 1:
{{nutshell|Apakah artikel tentang [[dusun]] atau daerah yang tingkatannya lebih rendah dari desa layak masuk Wikipedia?}}
 
Dari diskusi-diskusi yang terjadi di bawah, saya menyimpulkan bahwa telah tercapai kesepakatan antara para editor dan pengurus bahwa "artikel tentang dusun dan semua daerah yang tingkatannya lebih rendah daripada desa akan dianggap tidak layak kecuali untuk dusun yang setingkat dengan desa". Dengan demikian, diskusi ditutup tanpa adanya pemungutan suara karena telah mencapai konsensus. '''·· [[Pengguna:Kenrick95|Kℇℵ]][[Pembicaraan Pengguna:Kenrick95|℟ℑℭK]]''' 3 Juli 2019 13.35 (UTC)
 
{{diskusi ditutup}}
== Kelayakan artikel dusun ==
Setelah sempat dibahas secara singkat di milis pengurus, sekarang diskusinya akan saya pindahkan ke ruang terbuka. Kira-kira artikel tentang [[dusun]] atau daerah lain yang tingkatannya lebih rendah itu layak masuk Wikipedia tidak ya? Selama ini praktiknya dianggap tidak layak dan akan langsung dihapus, tetapi karena baru-baru ini ada pengguna yang merintis artikel [[Sedoro]] beberapa kali dan kebijakan resminya belum ada, mungkin perlu dibuatkan kebijakan resmi soal kelayakan artikel geografi. RT dan RW jelas tidak layak, dan sekarang yang diminta pendapatnya adalah perihal dusun. Di sisi lain, pengguna {{u|Gombang}} juga mengangkat isu dusun yang setingkat desa, contohnya adalah [[Dusun (Bungo)]]. Mohon pendapat rekan-rekan sekalian.
Baris 5 ⟶ 9:
Memanggil: {{ping|Bennylin}}, {{ping|Gombang}}, {{ping|Naval Scene}}, {{ping|Meursault2004}}, {{ping|Rachmat04}}, {{ping|RaymondSutanto}}, {{ping|Albertus Aditya}}, {{ping|Hidayatsrf}}, {{ping|Bagas Chrisara}}, {{ping|Hariadhi}}, {{ping|Johnstad Di Maria}}, {{ping|Veracious}}, dll [[Pengguna:Mimihitam|'''<small><span style="background:#999999;color:#fff">&nbsp;Mimihitam&nbsp;</span></small>''']] 13 Januari 2018 16.48 (UTC)
 
=== Tanya ===
: Menurut hemat saya, perlu ada perbedaan untuk dusun2 yang terkait peristiwa/penemuan penting serta punya cukup rujukan, dengan dusun2 lain yang tidak punya cukup rujukan. Dusun2 yang masuk pada kriteria kelayakan dan punya cukup rujukan seharusnya boleh dibuatkan artikelnya di Wikipedia. Salam, [[Pengguna:Naval Scene|Naval Scene]] ([[Pembicaraan Pengguna:Naval Scene|bicara]]) 14 Januari 2018 06.31 (UTC)
Apakah cakupan permohonan pendapat ini hanya sebatas di Indonesia atau juga akan diterapkan untuk konteks selain Indonesia (daerah tingkat IV manca negara)? [[wikt:salam|ꦱꦭꦩ꧀]] ‑[[User:Bennylin|<span style="font:small-caps 1.3em Garamond,Times,serif;color:#222222;letter-spacing:0.1em;">Bennylin</span>]]&nbsp;<sup><small>「[[Pembicaraan pengguna:Bennylin|dialog]]」</small></sup> 20 Januari 2018 00.26 (WIB)
: Kayaknya tingkat V: Provinsi (I) -> Kabupaten (II) -> Kecamatan (III) -> Desa (IV) -> Dusun (V). Saya ragu apa pembagian sampai ke tingkat ini umum di negara lain. [[Pengguna:HaEr48|HaEr48]] ([[Pembicaraan Pengguna:HaEr48|bicara]]) 20 Januari 2018 04.58 (UTC)
Di tiap negara beda2 masalahnya, jadi susah digeneralisir.. mungkin bisa dibatasi sampai desa juga, yang lebih rendah (seperti hamlet) dianggap tidak layak kecuali jika ada bukti kelayakan untuk berdiri sendiri. Kecuali jika {{u|Bennylin}} ada usulan.
[[Pengguna:Mimihitam|'''<small><span style="background:#999999;color:#fff">&nbsp;Mimihitam&nbsp;</span></small>''']] 25 Januari 2018 17.13 (UTC)
 
<s>Bahkan di tingkat artikel desa/kelurahan saja banyak yang sebenarnya belum layak untuk diangkat karena sumber informasinya kurang. Saya usul kalau dusun dibuatkan artikel daftar saja. Kumpulan dusun di desa X, misalnya. Kalau di antara dusun-dusun itu ada yang menonjol dan layak, boleh dibuatkan artikel sendiri. Saya khawatir kalau tiap dusun bisa dibuat artikel sendiri, nanti jadi artikel one liner semua dengan isi hanya Dusun X adalah sebuah dusun di Desa Y dengan jumlah penduduk 20 orang.
== Usul: tidak layak ==
 
Bahkan menurut saya kalau ada yang membuat artikel dusun, harusnya langsung saja digabungkan dengan artikel desanya. [[Pengguna:Hariadhi|Hariadhi]] - <sup>[[Pembicaraan_Pengguna:Hariadhi|Ngobrol]]</sup> 4 Maret 2018 07.08 (UTC)</s>
 
== Usul: Layak dengan prasyarat ==
: Menurut hemat saya, perlu ada perbedaan untuk dusun2 yang terkait peristiwa/penemuan penting serta punya cukup rujukan, dengan dusun2 lain yang tidak punya cukup rujukan. Dusun2 yang masuk pada kriteria kelayakan dan punya cukup rujukan seharusnya boleh dibuatkan artikelnya di Wikipedia. Salam, [[Pengguna:Naval Scene|Naval Scene]] ([[Pembicaraan Pengguna:Naval Scene|bicara]]) 14 Januari 2018 06.31 (UTC)
: {{re|Naval Scene}} Apakah selama ini ada contoh dusun yang terkait peristiwa/penemuan penting? [[Pengguna:HaEr48|HaEr48]] ([[Pembicaraan Pengguna:HaEr48|bicara]]) 15 Januari 2018 21.40 (UTC)
:: Contoh dari saya misalnya tentang [[Sangiran]] (situs purbakala). Temuan fosil hominid pertama (1936) terjadi di Dusun Ngargorejo (desa [[Bukuran, Kalijambe, Sragen]]). Temuan fosil tengkorak Homo erectus lengkap (1969) terjadi di Dusun Pucung (desa [[Dayu, Gondangrejo, Karanganyar]]). Salam, [[Pengguna:Naval Scene|Naval Scene]] ([[Pembicaraan Pengguna:Naval Scene|bicara]]) 16 Januari 2018 04.56 (UTC)
::: Kalau begitu bukannya apakah perlu artikel sampai ke level dusun? Misal dibahas di artikel level desa saja apa sudah cukup? Misal nih, kalau ada kejadian pueenting di suatu kota. Apakah perlu RW nya sampai ada artikel Wikipedianya juga? Aku komen ini sebagai devil's advocate saja. Sebenarnya aku setuju dengan prinsip pernyataanmu yang awal. "X adalah sebuah dusun" enggak cukup agar suatu artikel jadi layak, tapi "X adalah sebuah dusun yang banyak rujukannya" (mungkin karena terkait peristiwa/penemuan penting) bisa jadi layak. Ini sesuai dengan prinsip umum kelayakan, misal "X adalah seorang manusia" tidak cukup, tapi "X adalah seorang yang banyak dibahas secara signifikan oleh media" mungkin jadi cukup. Tadinya hampir mau komen setuju dengan usul ini, tapi jadi bingung ketika nanya ke diri sendiri, "Apa ada contoh dusun yang layak dengan prinsip ini?" Semoga maklum. [[Pengguna:HaEr48|HaEr48]] ([[Pembicaraan Pengguna:HaEr48|bicara]]) 16 Januari 2018 06.52 (UTC)
:::: Saya tidak setuju, per bung [[User:Mimihitam|Mimihitam]], namun jika artikel mengenai dusun tersebut, memiliki suatu peristiwa penting dan terdapat banyak media/sumber yang dapat memastikan kelayakannya, tidak salahnya bila artikel ini berdiri sendiri. -- [[User:Murbaut|<span style="color:silver;background: transparent;font-weight:bold; font-family:Arial, Helvetica, sans-serif;">Murbaut</span>]] [{{fullurl:User talk:Murbaut|action=edit&section=new}} <span style="color: darkred;backgroud:#fff;">'''(Bicara)'''</span>] 19 Januari 2018 14.19 (UTC)
:::Kalau alasannya adalah fosil Homo erectus, maka harusnya yang layak adalah artikel Homo erectusnya, bukan dusunnya dong menurut saya. [[Pengguna:Hariadhi|Hariadhi]] - <sup>[[Pembicaraan_Pengguna:Hariadhi|Ngobrol]]</sup> 4 Maret 2018 07.12 (UTC)
 
== Usul: tidakTidak layak ==
Sesuai dengan praktik selama ini, artikel tentang dusun dan semua daerah yang tingkatannya lebih rendah daripada desa akan dianggap tidak layak kecuali untuk dusun yang setingkat dengan desa. Artikel desa, kota, komune atau artikel geografi lainnya yang dirintis setelah dibuatnya kebijakan baru dan isinya hanya satu kalimat juga akan masuk penghapusan cepat. [[Pengguna:Mimihitam|'''<small><span style="background:#999999;color:#fff">&nbsp;Mimihitam&nbsp;</span></small>''']] 13 Januari 2018 16.48 (UTC)
:Per {{u|Mimihitam}}, saya kurang setuju bila artikel dusun dibuat artikel sendiri. Saya kira lebih baik bila konten mengenai dusun tersebut dimasukkan ke dalam artikel desa (di atasnya) agar artikel desa itu lebih komprehensif (dengan adanya [[WP:ST|sumber rujukan]] tentunya. '''&middot;&middot;&middot;''' <span title="Bunga sakura">🌸</span> [[User:Rachmat04|'''Rachmat04''']] '''&middot;''' [[User talk:Rachmat04|<span title="Ayo diskusi!">☕</span>]] 14 Januari 2018 01.14 (UTC)
::Menurut saya juga tidak layak. Artikel setingkat desa/kelurahan saja masih banyak yang tanpa rujukan dan isinya hanya satu baris. Saya tidak setuju kalau tingkatan di bawah itu diperbolehkan juga. Digabungkan dengan artikel desanya saja. [[Pengguna:RaymondSutanto|RaymondSutanto]] ([[Pembicaraan Pengguna:RaymondSutanto|bicara]]) 14 Januari 2018 17.34 (UTC)
:Sependapat dengan rekan-rekan di atas bahwa artikel tentang dusun tidak layak menjadi artikel, kecuali ada satu/dua hal khusus yang menyebabkan dusun tersebut menjadi ensiklopedis, yang kriterianya pun belum dapat terbayangkan saat ini. Salam. [[Pengguna:Albertus Aditya|Albertus Aditya]] ([[Pembicaraan Pengguna:Albertus Aditya|bicara]]) 15 Januari 2018 01.02 (UTC)
:Tidak layak. Setuju dengan [[Pengguna:RaymondSutanto|RaymondSutanto]] selama ini artikel desa/kelurahan saja masih banyak yang belum dikembangkan dan bahkan masih banyak desa di Indonesia yang belum memiliki artikel. Saya yang mencoba membuat artikel tersebut cukup kesusahan dan malah di hapus oleh [[Pengguna:Mimihitam|Mimihitam]] mesti tujuannya agar pengguna lain bisa ikut mengembangkan artikel desa/ kelurahan tersebut. [[Pengguna:Andrianto Androzmeda|Androzmeda]]. 16 Januari 2018 00.44 (UTC)
::Menurut saya tidak layak, setuju dengan bung {{u|Rachmat04}}, pengguna yang membuat artikel-artikel dusun sebaiknya diarahkan untuk melengkapi artikel tentang desa. Dengan pengecualian jika ada artikel dusun yang memiliki fitur khas geografis, budaya, dll. yang cukup ''notable'' dan memiliki referensi ke sumber tepercaya, maka layak dipertahankan. Artikel dusun yang hanya berisi "''Dusun xxxx adalah dusun di desa yyyy...kecamatan....''" saya rasa belum perlu dibuatkan artikel, karena sedikit sekali kemungkinan untuk bisa dikembangkan mengikuti kaidah penulisan di Wikipedia. --[[Pengguna:Hidayatsrf|Hidayatsrf]] ([[Pembicaraan Pengguna:Hidayatsrf|bicara]]) 16 Januari 2018 02.04 (UTC)
:::{{komentar}}: Walaupun dusun tersebut punya ciri khas sendiri dan ada rujukan valid, saya merasa tidak nyaman bila dibuat satu artikel khusus untuk dusun tersebut. Bagaimana dengan desa di atasnya, yang mungkin tidak ada ciri khas sendiri? Saya cukup setuju jika terdapat dusun yang memenuhi syarat kelayakan, digabung saja dahulu dengan desa; setidaknya jika konten desa tersebut cukup panjang dan pembahasannya mendalam, baru dipikirkan apakah akan dipisahkan menjadi artikel sendiri. {{;)}} '''&middot;&middot;&middot;''' <span title="Bunga sakura">🌸</span> [[User:Rachmat04|'''Rachmat04''']] '''&middot;''' [[User talk:Rachmat04|<span title="Ayo diskusi!">☕</span>]] 16 Januari 2018 02.22 (UTC)
: {{setuju}} Aku setuju dengan usul ini, per argumen [[Pengguna:Mimihitam|Mimihitam]] dan [[Pengguna:Rachmat04|Rachmat04]]. Kalau ada dusun yang khas atau terkenal sekali, bisa digabung ke desa diatasnya. [[Pengguna:HaEr48|HaEr48]] ([[Pembicaraan Pengguna:HaEr48|bicara]]) 22 Januari 2018 07.02 (UTC)
::{{setuju}} dengan [[Pengguna:HaEr48|HaEr48]]. Yup, lebih baik digabung saja dengan desa diatasnya. Dengan begini, terjadi penyatuan antara peraturan lama (dusun tidak boleh dibuatkan artikel tersendiri) dan usul baru (memasukkan info desa ke Wikipedia). [[Pengguna:Veracious|flixwito]] [[Pembicaraan Pengguna:Veracious|^(•‿•)^]] 26 Januari 2018 11.54 (UTC)
::{{setuju}} dan sependapat, artikel dusun tak layak dibuatkan artikel tersendiri, dan lebih baik masuk menjadi bagian dalam artikel desa saja. [[Pengguna:Ezagren|'''<font face="Comic Sans MS" color="blue">Ezagren</font>''']] <sup>([[Pembicaraan Pengguna:Ezagren|메시지를 보내]])</sup> 3 Maret 2018 01.37 (UTC)
::{{setuju}} Usul seperti ini lebih baik. [[Pengguna:Hariadhi|Hariadhi]] - <sup>[[Pembicaraan_Pengguna:Hariadhi|Ngobrol]]</sup> 4 Maret 2018 07.14 (UTC)
::{{setuju}} Saya setuju saja. Memang artikel desa masih terus saya coba kembangkan dan menjadi bagian dari proyek wiki saya untuk 2-3 tahun ke depan. [[Pengguna:Joseagush|Joseagush]]-<sup>[[Pembicaraan_Pengguna:Joseagush|Ngobrol]]</sup> 13 Maret 2018 14.57 (UTC)
: {{komentar}} Sebaiknya kalau memang ada informasi tentang dusun tersebut dimasukkan ke artikel desa saja. Keberadaan dusun tersebut juga bisa dimasukkan di dalam artikel desa (misalnya sebagai bagian dari daftar). [[Pengguna:Gombang|Gombang]] ([[Pembicaraan Pengguna:Gombang|bicara]]) 30 Januari 2018 02.37 (UTC)
Bahkan di tingkat artikel desa/kelurahan saja banyak yang sebenarnya belum layak untuk diangkat karena sumber informasinya kurang. Saya usul kalau dusun dibuatkan artikel daftar saja. Kumpulan dusun di desa X, misalnya. Kalau di antara dusun-dusun itu ada yang menonjol dan layak, boleh dibuatkan artikel sendiri. Saya khawatir kalau tiap dusun bisa dibuat artikel sendiri, nanti jadi artikel one liner semua dengan isi hanya Dusun X adalah sebuah dusun di Desa Y dengan jumlah penduduk 20 orang.
 
Bahkan menurut saya kalau ada yang membuat artikel dusun, harusnya langsung saja digabungkan dengan artikel desanya. [[Pengguna:Hariadhi|Hariadhi]] - <sup>[[Pembicaraan_Pengguna:Hariadhi|Ngobrol]]</sup> 4 Maret 2018 07.08 (UTC)
 
== Usulan lain ==
Bagi yang punya usulan lain silakan diajukan di sini. [[Pengguna:Mimihitam|'''<small><span style="background:#999999;color:#fff">&nbsp;Mimihitam&nbsp;</span></small>''']] 13 Januari 2018 16.48 (UTC)
:Apakah tidak sekalian dibahas tentang kebijakan tentang desa/kelurahan? Sekadar saran. Salam. [[Pengguna:Albertus Aditya|Albertus Aditya]] ([[Pembicaraan Pengguna:Albertus Aditya|bicara]]) 15 Januari 2018 01.03 (UTC)
::Apakah mas @[[Pengguna:Albertus Aditya|Albertus Aditya]] ada usul? Menurut saya sih yang perlu ditambahkan secara resmi adalah penghapusan cepat artikel desa yang isinya hanya satu kalimat dan dibuat setelah tahun 2017. [[Pengguna:Mimihitam|'''<small><span style="background:#999999;color:#fff">&nbsp;Mimihitam&nbsp;</span></small>''']] 15 Januari 2018 10.47 (UTC)
 
</div>
 
[[Kategori:Wikipedia]]