Supernova tipe Ib dan Ic: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
k Astrom Geo memindahkan halaman Supernova tipe Ib ke Supernova tipe Ib dan Ic: Menyesuaikan judul di wikidata
HsfBot (bicara | kontrib)
k v2.04b - Fixed using Wikipedia:ProyekWiki Cek Wikipedia (Kesalahan pranala pipa)
 
(2 revisi perantara oleh satu pengguna lainnya tidak ditampilkan)
Baris 1:
[[Gambar:Supernova 2008D.jpg|250px|jmpl|Salah satu supernova tipe Ib, [[SN 2008D]].]]
'''Supernova tipe Ib''' dan '''tipe''' '''Ic''' ('''SNIb'''; '''SNIc''') adalah kategori [[supernova]] yang disebabkan oleh runtuhnya inti bintang masif. Bintang-bintang ini telah melepaskan selubung luar hidrogennya, dan, jika dibandingkan dengan spektrum supernova [[Supernova tipe Ia|Tipe Ia]], mereka kekurangan garis absorpsi silikon. Supernova tipe Ia diklasifikasikan supernova tipe Ib jika memiliki garis helium kuat, sedangkan tipe Ic tidak. SupernovaDibandingkan dengan tipe Ib, tipe Ic dihipotesiskan telah kehilangan banyak selubung awalnya, termasuk sebagian besar helium. Kedua supernova jenis ini biasanya disebut sebagai supernova runtuh-inti yang dilucuti, meskipun sebenarnya mereka bagian dari [[supernova tipe III]], oleh karena itu, harus mengeluarkan [[neutrino]]. Tetapi, sifat SNIb dan SNIc merupakan hasil dari runtuhnya inti bintang yang masif seperti [[Supernova tipe II]].<ref>{{Cite web|date=2006-07-21|title=A Field Guide to Supernova Spectra|url=https://skyandtelescope.org/get-involved/pro-am-collaboration/a-field-guide-to-supernova-spectra/|website=Sky & Telescope|language=en-US|access-date=2020-09-13}}</ref><ref name=":0">{{Cite web|last=Point_of_no_23|first=Jay Devvywrote in|last2=Point_of_no_23 2015-08-20 06:37:00|first2=2015-08-20 06:37:00 Jay Devvy Jay Devvy|title=New type of supernova|url=https://point-of-no-23.livejournal.com/1159185.html|website=point-of-no-23.livejournal.com|language=en-us|access-date=2020-09-13}}</ref><ref>{{Cite web|title=Supernovae|url=http://hyperphysics.phy-astr.gsu.edu/hbase/Astro/snovcn.html|website=hyperphysics.phy-astr.gsu.edu|access-date=2020-09-13}}</ref><ref name=":1">{{Cite web|title=Supernovae|url=https://imagine.gsfc.nasa.gov/science/objects/supernovae2.html|website=imagine.gsfc.nasa.gov|access-date=2020-09-13}}</ref><ref>{{Cite web|title=Type Ic Supernova {{!}} COSMOS|url=https://astronomy.swin.edu.au/cosmos/T/Type+Ic+Supernova|website=astronomy.swin.edu.au|access-date=2020-09-13}}</ref>
 
Sebelum menjadi supernova, bintang masif yang berevolusi diatur dalam bentuk ''bawang'', dengan lapisan elemen yang berbeda mengalami [[Fusi nuklir|fusi]]. Lapisan paling luar terdiri dari [[hidrogen]], diikuti [[helium]], [[karbon]], [[oksigen]], dan lain sebagainya. Jadi ketika selubung luar hidrogen dilepaskan, ini memperlihatkan lapisan berikutnya yang terutama terdiri dari helium (bercampur dengan elemen lain). Hal ini dapat terjadi jika bintang masif yang sangat panas mencapai titik evolusinya ketika terjadi kehilangan massa yang signifikan dari angin bintangnya. Namun, jika bintang aslintaaslinya sangat masif sehingga angin bintang yang kuat telah menerbangkan hidrogen dan atmosfernya pada saat meledak, maka ia tidak akan menunjukkan garis spektrum hidrogen. Bintang yang sangat masif (dengan 25 kali [[massa matahari]] atau lebih) dapat kehilangan hingga 10 − 5 massa matahari setiap tahun - setara dengan 1 massa matahari setiap 100.000 tahun. Supernova tipe Ib bersama dengan [[Supernova tipe Ic|tipe Ic]] dihipotesiskan memiliki dihasilkan oleh runtuhnya inti bintang masif yang telah kehilangan lapisan terluar hidrogen dan heliumnya, terutama selubung luarnya, baik melalui angin atau perpindahan massa ke pasangannya. Tidak ada supernova tipe Ib yang pernah ditemukan di [[galaksi eliptis]]. Berdasarkan survei galaksi terdekat, diperkirakan sekitar 20% supernova dari supernova runtuh-inti adalah tipe Ib atau Ic.<ref name=":0" /><ref name=":1" /><ref>{{Cite journal|title=Figure 2: A mosaic of core-collapse supernova host galaxies imaged with HST as part of the GOODS programme. {{!}} Nature|url=https://www.nature.com/articles/nature04787/figures/2|language=en|issn=1476-4687}}</ref><ref>{{Cite web|last=Andrea Thompson 09 February 2018|title=What Is a Supernova?|url=https://www.space.com/6638-supernova.html|website=Space.com|language=en|access-date=2020-09-13}}</ref><ref>{{Cite book|last=Woosley|first=S. E.|last2=Eastman|first2=Ronald G.|date=1997|url=https://doi.org/10.1007/978-94-011-5710-0_51|title=Thermonuclear Supernovae|location=Dordrecht|publisher=Springer Netherlands|isbn=978-94-011-5710-0|editor-last=Ruiz-Lapuente|editor-first=P.|series=NATO ASI Series|pages=821–838|language=en|doi=10.1007/978-94-011-5710-0_51|editor-last2=Canal|editor-first2=R.|editor-last3=Isern|editor-first3=J.}}</ref>
 
== Referensi ==
Baris 10:
 
* [[Klasifikasi bintang]]
* [[Supernova tipe III]]
* [[Hipernova]]
* [[Supernova super-bercahaya]]
* [[Supernova tipe III]]
* [[Supernova tipe IV]]
* [[Supernova tipe V]]
[[Kategori:Supernova]]
[[Kategori:Supernova tipe Ib dan Ic]]