Pandemi flu 2009: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
k Menambahkan kotak informasi |
k v2.04b - Fixed using Wikipedia:ProyekWiki Cek Wikipedia (Tanda baca setelah kode "<nowiki></ref></nowiki>") |
||
(20 revisi perantara oleh 12 pengguna tidak ditampilkan) | |||
Baris 1:
{{Infobox pandemic
{{flu}}▼
| name = Pandemi flu babi 2009
| width =
| map1 = H1N1 map by confirmed cases.svg
| legend1 = {{legend|#2b0000|50.000+ kasus terkonfirmasi}}{{legend|#550000|5.000–49.999 kasus terkonfirmasi}}{{legend|#8c0000|500–4.999 kasus terkonfirmasi}}{{legend|#d40000|50–499 kasus terkonfirmasi}}{{legend|#ff6666|5–49 kasus terkonfirmasi}}{{legend|#ff9999|1–4 kasus terkonfirmasi}}{{legend|#b9b9b9|Tidak ada kasus terkonfirmasi}}
| map3 =
| legend3 =
| map4 =
| legend4 =
| map5 =
| legend5 =
| disease = [[Influenza]]
| virus_strain = [[Pandemi virus H1N1/09]]
| location = Seluruh dunia
| arrival_date =
| date = Januari 2009 – 10 Agustus 2010<ref name="Reuters6-11" /><ref name="WHO declares H1N1 Pandemic over" />
| first_case = [[Veracruz]], [[Meksiko]]<ref name= "CDCmmw4-09">{{Cite web|url = https://www.cdc.gov/mmwr/preview/mmwrhtml/mm5817a5.htm |title=Outbreak of Swine-Origin Influenza A (H1N1) Virus Infection: Mexico, March–April 2009 | date=30 April 2009 |website=The Centers for Disease Control and Prevention (CDC)|url-status=live|archive-url= https://web.archive.org/web/20200320042228/https://www.cdc.gov/mmwr/preview/mmwrhtml/mm5817a5.htm/|archive-date=20 March 2020|access-date=20 March 2020}}</ref><ref>{{cite journal | vauthors = Perez-Padilla R, de la Rosa-Zamboni D, Ponce de Leon S, Hernandez M, Quiñones-Falconi F, Bautista E, Ramirez-Venegas A, Rojas-Serrano J, Ormsby CE, Corrales A, Higuera A, Mondragon E, Cordova-Villalobos JA | display-authors = 6 | title = Pneumonia and respiratory failure from swine-origin influenza A (H1N1) in Mexico | journal = The New England Journal of Medicine | volume = 361 | issue = 7 | pages = 680–89 | date = August 2009 | pmid = 19564631 | doi = 10.1056/NEJMoa0904252 | author14 = INER Working Group on Influenza }}</ref>
| first_case(US) = [[San Diego]], [[California]], [[United States]]<ref>{{cite journal | vauthors = Fry AM, Hancock K, Patel M, Gladden M, Doshi S, Blau DM, Sugerman D, Veguilla V, Lu X, Noland H, Bai Y, Maroufi A, Kao A, Kriner P, Lopez K, Ginsberg M, Jain S, Olsen SJ, Katz JM | display-authors = 6 | title = The first cases of 2009 pandemic influenza A (H1N1) virus infection in the United States: a serologic investigation demonstrating early transmission | journal = Influenza and Other Respiratory Viruses | volume = 6 | issue = 3 | pages = e48–53 | date = May 2012 | pmid = 22353441 | pmc = 4941679 | doi = 10.1111/j.1750-2659.2012.00339.x | collaboration = Influenza Serology Working Group }}</ref><ref name="Reuters6-11" />
| origin = [[North America]]<ref name="CDCmmw4-09" /><ref>{{Cite web|url=https://www.cdc.gov/h1n1flu/information_h1n1_virus_qa.htm|title=Origin of 2009 H1N1 Flu (Swine Flu): Questions and Answers | date=25 November 2009|website=Centers for Disease Control and Prevention (CDC)|url-status=live|archive-url=https://web.archive.org/web/20200318172324/https://www.cdc.gov/h1n1flu/information_h1n1_virus_qa.htm|archive-date=18 March 2020|access-date=20 March 2020}}</ref>
| confirmed_cases = 491.382 (konfirmasi lab)<ref name="WHO99">{{Cite web|url= https://www.who.int/csr/disease/swineflu/laboratory06_08_2010/en/|title=Weekly Virological Update on 05 August 2010 | date=5 August 2010|website=World Health Organization (WHO) |access-date=8 April 2020}}</ref>
| suspected_cases = 700 juta sampai 1.4 miliar (perkiraan)<ref name="cases">{{cite web|url=http://www.cidrap.umn.edu/news-perspective/2011/08/study-puts-global-2009-h1n1-infection-rate-11-21|title=Study puts global 2009 H1N1 infection rate at 11% to 21%|last1=Roos|first1=Robert| name-list-format = vanc |date=8 August 2011|website=|publisher=Center for Infectious Disease Research and Policy|language=en|url-status=live|archive-url=|archive-date=|access-date=}}</ref>
| recovery_cases =
| deaths = kematian terkonfirmasi yang dilaporkan ke [[Organisasi Kesehatan Dunia|WHO]]: 18.449<ref name="WHO100">{{Cite web|url= https://www.who.int/csr/don/2010_08_06/en/|title=Pandemic (H1N1) 2009 | date=6 August 2010|website=World Health Organization (WHO) |access-date=8 April 2020}}</ref> (flu patients were generally not tested)<ref>{{cite web |title=CDC H1N1 Flu {{!}} Influenza Diagnostic Testing During the 2009–2010 Flu Season |url=https://www.cdc.gov/h1n1flu/diagnostic_testing_public_qa.htm |website=www.cdc.gov |access-date=4 April 2020}}</ref><br />
[[Centers for Disease Control and Prevention|CDC]] and WHO estimate: 284,000 (range 151,700–575,400)<ref name="death toll estimate">{{cite web |date = 27 June 2012 |first1=Robert | last1 = Roos | name-list-format = vanc |title=CDC estimate of global H1N1 pandemic deaths: 284,000 |url=http://www.cidrap.umn.edu/news-perspective/2012/06/cdc-estimate-global-h1n1-pandemic-deaths-284000 |website=CIDRAP |access-date=23 March 2020 |language=en}}</ref>
| territories =
| total_ili =
| website =
}}
'''
[[WHO]] secara resmi menyatakan wabah ini sebagai [[pandemi]] pada 11 Juni 2009,
▲'''Wabah flu babi 2009''' adalah [[pandemi]] [[galur]] [[virus]] [[influenza]] baru yang diidentifikasi pada bulan April 2009, yang biasa disebut sebagai [[flu babi]]. Galur virus ini diperkirakan sebagai [[mutasi]] empat galur virus influenza A subtipe H1N1: dua [[endemik]] pada manusia, satu endemik pada [[burung]], dan dua endemik pada [[babi]].
Sampai saat ini masih belum ada [[vaksin]] yang tersedia untuk mencegah infeksi. Berita terkini dari WHO menyatakan bahwa "74 negara secara resmi telah melaporkan 27.737 kasus influenza A (H1N1), termasuk 141 kematian.<ref>[http://www.who.int/csr/don/2009_06_05/en/index.html Influenza A(H1N1) - update 46]</ref> Sampai 24 Mei 2009 hampir 90 persen kematian yang dilaporkan terjadi di Meksiko. Ini telah mengundang spekulasi bahwa Meksiko mungkin telah berada di tengah-tengah epidemi yang tidak diketahui berbulan-bulan sebelum berjangkitnya wabah saat ini. Menurut CDC, fakta bahwa kegiatan infeksi virus flu saat ini dipantau lebih cermat mungkin menerangkan mengapa lebih banyak kasus flu yang dicatat di Meksiko, Amerika Serikat dan negara-negara lainnya. Sekitar setengah dari semua virus influenza yang dideteksi sejauh ini adalah virus baru H1N1, yang "menurut para pakar untuk saat ini tidak lebih buruk daripada influenza musiman"<ref name=AFP5-21>[
▲[[WHO]] secara resmi menyatakan wabah ini sebagai [[pandemi]] pada 11 Juni 2009, namun menekankan bahwa pernyataan ini adalah karena penyebaran global virus ini, bukan karena tingkat bahayanya. WHO menyatakan pandemi ini berdampak tidak terlalu parah di negara-negara yang relatif maju, namun dianjurkan untuk mengantisipasi masalah yang lebih berat saat virus menyebar ke daerah dengan sumber daya terbatas, perawatan kesehatan yang buruk, dan bermasalah medis<ref>{{cite web |url=http://www.who.int/mediacentre/news/statements/2009/h1n1_pandemic_phase6_20090611/en/index.html |title=World now at the start of 2009 influenza pandemic |publisher=[[World Health Organization]] |date=11 June 2009 |accessdate=13 June 2009}}</ref> Laju kematian kasus (case fatality rate atau CFR) galur pandemik ini diperkirakan 0,4 % (selang 0,3%-1,5%) <ref name="2009CFR">{{cite journal |last=Fraser |first=Christophe |coauthors=''et al.'' |date=May 2009 |title=Pandemic Potential of a Strain of Influenza A (H1N1) |journal=Science |url=http://www.sciencemag.org/cgi/rapidpdf/1176062v2.pdf |format=PDF |doi= |pmid= }}</ref>
▲Sampai saat ini masih belum ada [[vaksin]] yang tersedia untuk mencegah infeksi. Berita terkini dari WHO menyatakan bahwa "74 negara secara resmi telah melaporkan 27.737 kasus influenza A (H1N1), termasuk 141 kematian.<ref>[http://www.who.int/csr/don/2009_06_05/en/index.html Influenza A(H1N1) - update 46]</ref> Sampai 24 Mei 2009 hampir 90 persen kematian yang dilaporkan terjadi di Meksiko. Ini telah mengundang spekulasi bahwa Meksiko mungkin telah berada di tengah-tengah epidemi yang tidak diketahui berbulan-bulan sebelum berjangkitnya wabah saat ini. Menurut CDC, fakta bahwa kegiatan infeksi virus flu saat ini dipantau lebih cermat mungkin menerangkan mengapa lebih banyak kasus flu yang dicatat di Meksiko, Amerika Serikat dan negara-negara lainnya. Sekitar setengah dari semua virus influenza yang dideteksi sejauh ini adalah virus baru H1N1, yang "menurut para pakar untuk saat ini tidak lebih buruk daripada influenza musiman"<ref name=AFP5-21>[http://web.archive.org/web/20090618211747/http://www.google.com/hostednews/afp/article/ALeqM5gSEREEcMMfm4pgdjkpNfmViIeT_g "WHO hesitates over declaring flu pandemic"], AFP, 21 Mei 2009</ref>
Hingga 13 Juli 2009 di Indonesia sudah terdapat 86 kasus positif flu
▲== Wabah Flu babi di Indonesia ==
▲Hingga 13 Juli 2009 di Indonesia sudah terdapat 86 kasus flu babi positif di indonesia terdiri dari 52 laki-laki 34 perempuan yaitu, 24 juni (2 kasus), 29 juni (6 kasus), 4 juli (12 kasus), 7 juli (8 kasus), 9 juli (24 kasus), 12 juli (12 kasus)<ref>http://www.detik.com/read/2009/07/13/213506/1164343/10/kena-gejala-flu-warga-diimbau-pakai-masker-segera-ke-dokter</ref>.
== Lihat pula ==
* [[
* [[Vaksin pandemi flu babi 2009]]
== Referensi ==
{{reflist}}
▲{{flu}}
{{KKMMD}}
[[Kategori:Influenza]]
[[Kategori:
[[Kategori:Babi]]
|