Keluaran 1: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
JohnThorne (bicara | kontrib) |
Natsukusha (bicara | kontrib) k →Ayat 14: clean up, replaced: Semitik → Semit |
||
(44 revisi perantara oleh 8 pengguna tidak ditampilkan) | |||
Baris 1:
{{Bible chapter|letname= Keluaran 1 |previouslink= Kejadian 50 |previousletter= Kejadian 50 |nextlink= Keluaran 2 |nextletter= pasal 2 |book=[[Kitab Keluaran]] |biblepart=[[Perjanjian Lama]] | booknum= 2 |category= [[Taurat]] | filename= Leningrad-codex-02-exodus.pdf |size=250px | name=Leningrad Codex Exodus|caption=<div style="width: 250px; text-align: center; line-height: 1em">[[Kitab Keluaran]] lengkap pada [[Kodeks Leningrad]], dibuat tahun 1008.</div>}}
'''Keluaran 1''' (disingkat '''Kel 1''') adalah [[Pasal dan ayat dalam Alkitab|pasal]] [[pertama
== Teks ==
[[Berkas:Bible code in Exodus 1,1-6.jpg|280px|ka|jmpl|Keluaran 1:1-6 dalam bahasa Ibrani (Biblia Hebraica (edisi) Kittel (BHK) 1909). Empat huruf berurutan masing-masing berjarak 50 huruf, dimulai dari [[taw (huruf Ibrani)|''taw'']] pada ayat 1, membentuk kata <big>תורה</big> (''torah''; "Taurat"). Gejala ini digolongkan sebagai [[kode Alkitab]].]]
* Naskah sumber utama: [[Teks Masoret|Masoretik]], [[Taurat Samaria]], [[Septuaginta]] dan [[Naskah Laut Mati]].▼
* [[Pasal dan ayat dalam Alkitab|Pasal ini dibagi atas]] 22 ayat.
* Berisi kisah penindasan orang Israel di Mesir, setelah lewatnya masa hidup [[Yusuf (putra Yakub)|Yusuf]] dan angkatannya.<ref
==
* Kisah yang dicatat di pasal ini meliputi periode sekitar 300 tahun masa tinggal orang Israel di Mesir, sampai dengan waktu sebelum lahirnya [[Musa]], kurang lebih seabad sebelum orang Israel keluar dari tanah Mesir.<ref>{{Alkitab|Keluaran 12:40-41}}</ref>▼
▲*Naskah sumber utama: [[Teks Masoret|Masoretik]], [[Taurat Samaria]], [[Septuaginta]] dan [[Naskah Laut Mati]].
* Menurut perhitungan [[David Rohl]], perpindahan [[Yakub]] dan keluarganya untuk tinggal di [[Mesir]] terjadi pada sekitar tahun 1662 SM, sedangkan Musa lahir pada tahun ~1527 SM.<ref name="rohl">[[David Rohl|Rohl, David]]. "Pharaohs and Kings: A Biblical Quest". New York: Crown Publishers. 1995. ISBN 0-517-70315-7.</ref>
▲*Berisi kisah penindasan orang Israel di Mesir, setelah lewatnya masa hidup [[Yusuf (putra Yakub)|Yusuf]] dan angkatannya.<ref>{{Alkitab|Keluaran 1:6}}</ref>
==
▲*Kisah yang dicatat di pasal ini meliputi periode sekitar 300 tahun masa tinggal orang Israel di Mesir, sampai dengan waktu sebelum lahirnya [[Musa]], kurang lebih seabad sebelum orang Israel keluar dari tanah Mesir.<ref>{{Alkitab|Keluaran 12:40-41}}</ref>
* {{Alkitab|Keluaran 1:1-4}} =
* {{Alkitab|Keluaran 1:5-7}} = Pertambahan pesat jumlah [[orang Israel]] di [[Mesir kuno|Mesir]]▼
* {{Alkitab|Keluaran 1:8-22}} = [[Orang Israel]] ditindas di [[Mesir kuno|Mesir]] ({{Alkitab|Kisah Para Rasul 7:17-19}})▼
==
▲Pembagian isi pasal (disertai referensi silang dengan bagian Alkitab lain):
=== Ayat 1 bahasa Ibrani ===
▲*{{Alkitab|Keluaran 1:1-4}} = Nama anak-anak Yakub yang ikut pindah ke Mesir ({{Alkitab|Kejadian 46:8-27}})
[[Teks Masoret]] (dari kanan ke kiri)
▲*{{Alkitab|Keluaran 1:5-7}} = Pertambahan pesat jumlah orang Israel di Mesir
▲*{{Alkitab|Keluaran 1:8-22}} = Orang Israel ditindas di Mesir ({{Alkitab|Kisah Para Rasul 7:17-19}})
==Ayat 1==▼
▲:[[Bahasa Ibrani]] (dari kanan ke kiri): <big>ואלה שמות בני ישראל הבאים מצרימה את יעקב איש וביתו באו׃</big>
:''transliterasi'': we·'e·leh '''sye·mot''' <u>be·ni yis·ra·'el</u> ha·ba·'im <u>mitz·ra·yi·mah</U> et <u>ya·qob</u> i'sy u·bei·tou ba·'u.
▲:[[Terjemahan Baru]]: "Inilah nama para anak Israel (=<u>bani Israel</u>) yang datang <u>ke Mesir</u> bersama-sama dengan <u>Yakub</u>; mereka datang dengan keluarganya masing-masing"
Dalam bahasa Ibrani [[Kitab Keluaran]] disebut ''Šemot'' (שמות, ''syemot'', "nama-nama") yang diambil dari kata-kata pertama dalam kitab ini, "''we-eleh syemot''" (="dan inilah nama-nama").<ref>{{Alkitab|Keluaran 1:1}}</ref>▼
=== Ayat
▲* "Nama": Dalam [[bahasa Ibrani]], [[Kitab Keluaran]] disebut ''Šemot'' (שמות, ''syemot'', "nama-nama") yang diambil dari kata
* "Para anak Israel" = "<u>[[bani Israel]]</u>", yang serupa pembacaannya dalam bahasa Ibrani.
== Ayat 2-4 ==
Urutan penyebutan nama para anak Israel (nama pemberian Tuhan untuk [[Yakub]]) menurut bagian ini (bukan menurut usia):
* Dari [[Lea]], istri pertama Yakub:
** [[Ruben]], [[Simeon]], [[Lewi]] dan [[Yehuda]]
** [[Isakhar]], [[Zebulon]]
* Dari [[Rahel]], istri ke-2 Yakub:
** [[Benyamin]] ([[Yusuf (putra Yakub)|Yusuf]] tidak disebut, karena sudah berada di [[Mesir kuno|Mesir]])
* Dari [[Bilha]], budak perempuan Rahel; istri ke-3 Yakub:
** [[Dan (tokoh Alkitab)|Dan]] serta [[Naftali]]
* Dari [[Zilpa]], budak perempuan Lea; istri ke-4 Yakub:
** [[Gad]] dan [[Asyer]]. (TB)<ref>{{Alkitab|Keluaran 1:2-4}} - Sabda.org</ref>
== Ayat
: ''Kemudian matilah Yusuf, serta semua saudara-saudaranya dan semua orang yang seangkatan dengan dia.'' (TB)<ref name="Alkitab|Keluaran 1:6">{{Alkitab|Keluaran 1:6}}</ref>
===Penindasan orang Israel di Mesir===▼
=== Ayat 6 bahasa Ibrani ===
[[Teks Masoret]] (dari kanan ke kiri)
: <big>וימת יוסף וכל־אחיו וכל הדור ההוא׃</big>
:''transliterasi'': way·{{Strong|yā·māṯ|04191}} {{Strong|yō·w·sêp̄|03130}} wə·{{Strong|ḵāl|03605}} {{Strong|’e·ḥāw|00251}}, wə·{{Strong|ḵōl|03605}} ha·{{Strong|dōr|01755}} ha·{{Strong|hū|01931}}.
: terjemahan harfiah: dan matilah Yusuf dan semua saudara-saudaranya, dan seluruh generasi darinya.
=== Ayat 6 catatan ===
Sewell berpendapat bahwa bagian riwayat Yusuf yang dimulai dengan “Yusuf tatkala berumur 17 tahun” ([[Kejadian 37:2]]) tersebut berakhir pada ayat ini dan dapat disebut “Riwayat Yusuf dan Saudara-saudaranya.” Damien Mackey mengatakan bahwa bagian ini sama sekali tidak termasuk rangkaian ''[[toledot]]him'' (bentuk jamak kata "toledot"), melainkan suatu kisah yang ditulis di atas lembaran papirus, tampaknya atas suruhan Yusuf dan dikerjakan oleh para jurutulis kerajaan Mesir. Sebagai dukungan hipotesis Mackey, kata "[[toledot]]" tidak muncul pada ayat ini; melainkan didapati kata Ibrani "''ha’dor''", yang makna harfiahnya "generasi; angkatan" (atau juga diartikan "zaman" atau "era").<ref>[http://genesis1.blog.com/2011/01/05/how-genesis-came-to-be/ How Genesis came to be]{{Pranala mati|date=Maret 2021 |bot=InternetArchiveBot |fix-attempted=yes }}</ref>
:''Kemudian bangkitlah seorang raja baru memerintah tanah Mesir, yang tidak mengenal Yusuf.'' (TB)<ref>{{Alkitab|Keluaran 1:8}} - Sabda.org</ref>
* "Tidak mengenal Yusuf": Jangka waktu di antara kematian Yusuf ({{Alkitab|Kejadian 50:26}}) dan awal penganiayaan Israel oleh orang Mesir (bandingkan [[#Ayat 11|Keluaran 1:11]]) adalah sekitar 220 tahun, yaitu jikalau peristiwa Kitab Keluaran diperkirakan sekitar tahun 1440 SM, maka Firaun "yang tidak mengenal Yusuf" mungkin adalah [[Thutmose I]] (1539-1514 SM) (lihat {{Alkitab|Kisah Para Rasul 7:18}}); dan Firaun pada saat bangsa Israel [[keluar dari Mesir]] adalah [[Amenhotep II]] (1447-1421 SM). Orang Israel tinggal di Mesir selama 430 tahun ([[Keluaran 12:40]]).<ref name=fulllife/> [[David Rohl]] mengidentifikasikan [[Sobekhotep III]] sebagai "Raja yang tidak mengenal Yusuf".<ref name="rohl1">[[David Rohl]] M. ''Pharaohs and Kings''. 1995. ISBN 0-609-80130-9</ref>
== Ayat 11 ==
: ''Sebab itu pengawas-pengawas rodi ditempatkan atas mereka untuk menindas mereka dengan kerja paksa: mereka harus mendirikan bagi Firaun kota-kota perbekalan, yakni [[Pitom]] dan [[Raamses]].'' (TB)<ref>{{Alkitab|Keluaran 1:11}} - Sabda.org</ref>
* "Pengawas-pengawas rodi ditempatkan atas mereka untuk menindas mereka": Allah mengizinkan dan memakai penindasan Israel untuk memisahkan mereka dari penyembahan berhala dan cara hidup tidak bermoral di Mesir, serta mempersiapkan mereka untuk pembebasan ajaib dan hubungan iman dengan-Nya (bandingkan {{Alkitab|Yosua 24:14; Yehezkiel 23:8}}).<ref name=fulllife/>
== Ayat 14 ==
: ''dan memahitkan hidup mereka dengan pekerjaan yang berat, yaitu mengerjakan tanah liat dan batu bata, dan berbagai-bagai pekerjaan di padang, ya segala pekerjaan yang dengan kejam dipaksakan orang Mesir kepada mereka itu.'' (TB)<ref>{{Alkitab|Keluaran 1:14}} - Sabda.org</ref>
[[James K. Hoffmeier|Hoffmeier]] mengungkapkan bukti bahwa orang Mesir pada [[abad ke-15 SM]] menggunakan tenaga kerja orang Semit (di mana orang Ibrani termasuk di dalamnya; terlihat dari penggambaran warna rambut dan kulit yang dibedakan dengan orang Mesir pribumi) untuk bekerja dalam dua bidang pekerjaan: "pembangunan/konstruksi dengan batu bata" dan "pekerjaan di padang", berdasarkan penemuan gambar-gambar pada makam [[Wazir]] (= Perdana Menteri) [[Rekhmire]] di [[TT100|Makam Theban 100]].<ref>[http://www.academia.edu/9963893/The_Exodus_and_Wilderness_Narratives Hoffmeier, James K. ''The Exodus and Wilderness Narratives'']. Chapter 2 in "Ancient Israel's History".
Bill T. Arnold; Richard S. Hess (eds). Baker Academic. 2014.</ref><ref>Hoffmeier, James K. ''Evidence for the Authenticity of the Exodus Tradition''. Oxford University Press; Revised edition (March 18, 1999). ISBN 978-0195130881</ref><ref>[http://www.academia.edu/2118834/Out_of_Egypt Hoffmeier, James K. ''Out of Egypt'']. In: "Ancient Israel in Egypt and the Exodus" 2012 Biblical Archaeology Society</ref>
== Ayat 15 ==
: ''Raja Mesir juga memerintahkan kepada [[bidan]]-bidan yang menolong perempuan Ibrani, seorang bernama [[Sifra]] dan yang lain bernama [[Pua]], katanya:'' (TB)<ref>{{Alkitab|Keluaran 1:15}} - Sabda.org</ref>
== Ayat 19 ==
: ''Jawab bidan-bidan itu kepada Firaun: "Sebab perempuan Ibrani tidak sama dengan perempuan Mesir; melainkan mereka kuat: sebelum bidan datang, mereka telah bersalin."'' (TB)<ref>{{Alkitab|Keluaran 1:19}} - Sabda.org</ref>
Sebelum bangsa Israel diperbudak, mereka hidup senang di tanah Mesir, yaitu selama bangsa Mesir berada di bawah pemerintahan Yusuf. Yusuf adalah seorang putra Israel yang dijual ke tanah Mesir oleh saudara-saudaranya oleh karena iri hati. Namun berkat pertolongan Tuhan, Yusuf dapat melalui banyak penderitaan dan pada akhirnya menjadi penguasa nomor dua di Mesir, hanya setingkat langsung di bawah Firaun yang waktu itu berkuasa. Firaun memberikan kuasa dan kepercayaan penuh kepada Yusuf untuk melakukan apapun yang dianggap Yusuf baik bagi Mesir. Kemudian Yusuf memboyong keluarganya, yaitu [[Yakub]] (yang juga disebut Israel), ayahnya, beserta seluruh keluarga saudara-saudaranya, pindah ke tanah Mesir, karena di Kanaan tempat keluarganya tadinya berdiam terjadi kelaparan hebat. Itulah awal mulanya bangsa Israel dapat tinggal di Mesir.<br />
Lama setelah Yusuf meninggal, kemudian bangkitlah seorang raja baru memerintah tanah Mesir, yang tidak mengenal Yusuf (tidak ingat lagi jasa Yusuf bagi tanah Mesir). Berkatalah raja itu kepada rakyatnya: "Bangsa Israel itu sangat banyak dan lebih besar jumlahnya
Oleh karena itu, raja ([[Firaun]]) itu dan rakyatnya melakukan sejumlah tindakan untuk menekan laju pertumbuhan penduduk Israel:
# Pengawas-pengawas rodi ditempatkan atas mereka untuk menindas mereka dengan kerja paksa: mereka harus mendirikan bagi Firaun kota-kota perbekalan, yakni [[Pitom]] dan [[Raamses]].<ref>{{Alkitab|Keluaran 1:11}}</ref> Namun segala hal tersebut ternyata tidak dapat menekan angka pertumbuhan penduduk Israel. Makin ditindas, makin bertambah banyak dan berkembang mereka, sehingga orang merasa takut kepada orang Israel itu.<ref>{{Alkitab|Keluaran 1:12}}</ref>
# Lalu dengan kejam orang Mesir memaksa orang Israel bekerja, dan memahitkan hidup mereka dengan pekerjaan yang berat, yaitu mengerjakan tanah liat dan batu bata, dan berbagai-bagai pekerjaan di padang, ya segala pekerjaan yang dengan kejam dipaksakan orang Mesir kepada mereka itu.<ref>{{Alkitab|Keluaran 1:13-14}}</ref>
# Raja Mesir juga memerintahkan kepada bidan-bidan yang menolong perempuan Ibrani, seorang bernama [[Sifra]] dan yang lain bernama [[Pua]], katanya: "Apabila kamu menolong perempuan Ibrani pada waktu bersalin, kamu harus memperhatikan waktu anak itu lahir: jika anak laki-laki, kamu harus membunuhnya, tetapi jika anak perempuan, bolehlah ia hidup."<br />Tetapi bidan-bidan itu takut akan Allah dan tidak melakukan seperti yang dikatakan raja Mesir kepada mereka, dan membiarkan bayi-bayi itu hidup. Lalu raja Mesir memanggil bidan-bidan itu dan bertanya kepada mereka: "Mengapakah kamu berbuat demikian membiarkan hidup bayi-bayi itu?" Jawab bidan-bidan itu kepada Firaun: "Sebab perempuan Ibrani tidak sama dengan perempuan Mesir; melainkan mereka kuat: sebelum bidan datang, mereka telah bersalin." Maka Allah berbuat baik kepada bidan-bidan itu; bertambah banyaklah bangsa itu dan sangat berlipat ganda. Dan karena bidan-bidan itu takut akan Allah, maka Ia membuat mereka berumah tangga.<ref>{{Alkitab|Keluaran 1:15-21}}</ref>
# Lalu Firaun memberi perintah kepada seluruh rakyatnya: "Lemparkanlah segala anak laki-laki yang lahir bagi orang Ibrani ke dalam sungai Nil; tetapi segala anak perempuan biarkanlah hidup."<ref>{{Alkitab|Keluaran 1:22}}</ref>
==
* [[Patterns of Evidence: Exodus]]
{{reflist|2}}▼
* [[Yusuf (putra Yakub)]]
==
▲*Bagian [[Alkitab]] yang berkaitan: [[Kejadian 46]], [[Kisah Para Rasul 7]].
<ref name=fulllife>The Full Life Study Bible. Life Publishers International. 1992. Teks Penuntun edisi Bahasa Indonesia. Penerbit Gandum Mas. 1993, 1994.</ref>
}}
== Pranala luar ==
{{Keluaran}}
[[Kategori:Pasal dalam Kitab Keluaran|01]]
|