Invasi Asia Kecil oleh Abbasiyah (782): Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Pierrewee (bicara | kontrib)
Tag: Pengembalian manual
 
(9 revisi perantara oleh 4 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 23:
Romawi Timur yang dalam pada itu telah menetralkan detasemen yang tersisa untuk mengamankan garis belakang tentara Abbasiyah di [[Frigia]], mampu menjebak tentara Harun di antara pasukan konvergen mereka sendiri. Namun, pembelotan [[Tatzates]] jenderal [[bangsa Armenia|Armenia]], memungkinkan Harun mendapatkan kembali kekuasaannya. Pangeran Abbasiyah dikirim untuk suatu [[gencatan senjata|perdamaian]] dan menahan para utusan tinggi Romawi Timur, yang termasuk ketua menteri [[Irene dari Athena|Permaisuri Irene]], [[Staurakios (kasim)|Staurakios]]. Hal ini memaksa Irene untuk menyetujui perdamaian selama tiga tahun dan membayar upeti tahunan yang berat. Irene kemudian memusatkan perhatiannya pada [[Balkan]], tetapi peperangan dengan bangsa Arab dimulai kembali pada tahun 786, sampai meningkatnya tekanan Arab menyebabkan perdamaian yang lain pada tahun 798, dengan ketentuan yang mirip dengan perdamaian tahun 782.
 
== Latar belakang ==
Mengambil keuntungan dari kesulitan internal [[Kekhalifahan Umayyah]] yang disebabkan karena [[Perang saudara Islam ketiga|perang saudara tahun 740-an]] dan [[Revolusi Abbasiyah]] kemudian, [[Kekaisaran Romawi Timur|Romawi Timur]] di bawah Kaisar [[Konstantinus V]] (berkuasa tahun 741-775) mampu mendapatkan kembali inisiatif di perbatasan timur mereka dari [[bangsa Arab]], dan menjalankan strategi agresif. Melalui konsolidasi bertahap rezim Abbasiyah pada tahun 760-an dan 770-an, situasinya menjadi lebih berimbang: bangsa Arab melanjutkan kembali penyergapan berskala besar jauh ke dalam [[Asia Kecil]], meskipun Romawi Timur masih mampu melakukan serangan balasan besar.<ref>{{harvnb|Lilie|1996|pp=147–149}}.</ref> Maka pada tahun 778, Romawi Timur, di bawah [[Michael Lachanodrakon]], merebut kota [[Germanikeia]] (Ma'rash), di mana mereka merebut sejumlah besar [[penjarahan|barang rampasan]] dan membawa banyak tawanan [[Kekristenan di Suriah|orang Kristen Suriah]], dan mengalahkan sepasukan tentara yang dikirim melawan mereka oleh jenderal Abbasiyah [[Thumama ibn al-Walid]].<ref>{{harvnb|Treadgold|1988|pp=33–34}}.</ref><ref name="Brooks123">{{harvnb|Brooks|1923|p=123}}.</ref><ref name="EHW1">{{harvnb|Makripoulias|2002|loc=[http://asiaminor.ehw.gr/forms/fLemmaBodyExtended.aspx?lemmaid=7895&boithimata_State=&kefalaia_State=#chapter_1 Chapter 1] {{Cite web |url=http://asiaminor.ehw.gr/forms/fLemmaBodyExtended.aspx?lemmaid=7895&boithimata_State=&kefalaia_State= |title=Archived copy |access-date=2012-03-16 |archive-url=https://web.archive.org/web/20131109192317/http://asiaminor.ehw.gr/forms/fLemmaBodyExtended.aspx?lemmaid=7895&boithimata_State=&kefalaia_State= |archive-date=2013-11-09 |dead-url=bot: unknown |df= }}}}.</ref> Pada tahun berikutnya, Romawi Timur merebut dan menghancurkan kota benteng [[Hadath]], memaksa Khalifah [[al-Mahdi]] (berkuasa tahun 775–785) untuk menggantikan Thumama yang agak pasif dengan veteran [[al-Hasan ibn Qahtaba]]. Hasan memimpin lebih dari 30.000 tentara dalam sebuah invasi ke wilayah Romawi Timur, tetapi Romawi Timur tidak memberikan perlawanan dan mundur ke kota-kota dan tempat perlindungan yang dibentengi dengan baik, sampai kurangnya persediaan memaksa Hasan untuk pulang tanpa mencapai banyak hasil.<ref name="Brooks123"/><ref name="EHW1"/><ref name="Treadgold 1988 34">{{harvnb|Treadgold|1988|p=34}}.</ref>
Mengambil keuntungan dari kesulitan internal [[Kekhalifahan Umayyah]] yang disebabkan karena [[Perang saudara Islam ketiga|perang saudara tahun 740-an]] dan [[Revolusi Abbasiyah]] kemudian, [[Kekaisaran Romawi Timur|Romawi Timur]] di bawah Kaisar [[Konstantinus V]] (berkuasa tahun 741-775) mampu mendapatkan kembali inisiatif di perbatasan timur mereka dari [[bangsa Arab]], dan mengejar strategi agresif.
 
== Referensi ==
{{reflist|colwidth=33em}}
 
== Bibliografi ==
* {{cite book | last=Brooks | first=E. W. | title=The Cambridge Medieval History, Volume IV: The Eastern Roman Empire (717–1453) |url=https://archive.org/details/cambridgemedieva04buryuoft | location=Cambridge, United Kingdom | publisher=Cambridge University Press | year=1923 | chapter=Chapter V. (A) The Struggle with the Saracens (717–867) | pages=119–138 | oclc=490614728 | ref=harv}}
* {{cite journal | last = Canard | first = Marius | authorlink = Marius Canard | title = Les expéditions des Arabes contre Constantinople dans l'histoire et dans la légende | journal = [[Journal Asiatique]] | number = 208 | year = 1926 | pages = 61–121 | language = French | url = http://gallica.bnf.fr/ark:/12148/bpt6k933084/f65 | issn= 0021-762X | ref=harv}}
* {{The History of al-Tabari | volume = 29 | url=https://books.google.com/books?id=xWtKTONN7BoC}}
* {{cite book | last=Kennedy | first=Hugh | authorlink=Hugh N. Kennedy | title=The Armies of the Caliphs: Military and Society in the Early Islamic State | location=London | publisher=Routledge | year=2001 | isbn=978-0-203-45853-2 | url=https://books.google.com/books?id=UIspERtZEHIC | ref=harv}}
Baris 48:
[[Kategori:Invasi oleh Kekhalifahan Abbasiyah]]
[[Kategori:Serangan militer]]
[[Kategori:Kekaisaran Romawi Timur]]