Iredentisme Italia di Korsika: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
k ~Hub |
|||
(5 revisi perantara oleh 4 pengguna tidak ditampilkan) | |||
Baris 1:
[[Berkas:RegioniIrredenteItalia.jpg|jmpl|Peta [[Kerajaan Italia (1861–1946)|Kerajaan Italia]] (merah muda) yang menunjukkan wilayah yang diklaim oleh [[Iredentisme|iredentis]] Italia (hijau, ungu, dan merah).]]
'''Iredentisme Italia di Korsika''' adalah suatu gerakan budaya dan historis yang digalakkan oleh Italia dan [[etnis Korsika|Korsika]] yang mengidentifikasikan diri mereka sebagai [[bangsa Italia]], bukan [[bangsa
== Sejarah ==
Korsika merupakan bagian dari [[Republik Genova]] selama berabad-abad hingga tahun 1768, ketika Republik tersebut menyerahkan pulau ini kepada [[
[[Giuseppe Garibaldi]] mendorong penyatuan Italia Korsika dengan Italia ketika [[Roma]] dianeksasi ke dalam Kerajaan Italia, namun [[Victor Emmanuel II]] tidak menyetujuinya.
Tujuan iredentisme Italia hanya sedikit memengaruhi Korsika, dan baru pada masa pemerintahan Fasis [[Benito Mussolini]], organisasi pertama yang secara kuat mendorong penyatuan pulau tersebut dengan Kerajaan Italia
Sebelum [[Perang Dunia I]] di [[Livorno]], Profesor Francesco Guerri memulai tinjauan ''Corsica antica e moderna'', yang terinspirasi ''Archivio storico di Corsica'' dari [[Gioacchino Volpe]]. Petru Rocca membentuk ''Partito autonomista'' Korsika tahun 1920-an (di mana dia merupakan pemimpinnya) dengan dukungan [[monsinyur]] Domenico Parlotti dan dr. Croce, direktur "Archivi di Stato della Corsica".
Sebelum dan selama [[Perang Dunia II]], beberapa cendekiawan Korsika menggelar propaganda pro-Italia dan kegiatan budaya di Italia (terutama di "Gruppi di Cultura Corsa"). Ini termasuk Marco Angeli, Bertino Poli, Marchetti, Luccarotti, Grimaldi, dan Petru Giovacchini (dia kemudian diusulkan sebagai calon gubernur Korsika jika Italia menganeksasinya).<ref>{{cite web|url=http://www.saturniatellus.com/portale/viewtopic.php?p=8218 |title=SATVRNIA TELLVS :: Mostra argomento - Petru Giovacchini, un patriota esule in patria |publisher=Saturniatellus.com |date= |accessdate=2008-12-30 |deadurl=yes |archiveurl=https://web.archive.org/web/20080415080929/http://www.saturniatellus.com/portale/viewtopic.php?p=8218 |archivedate=April 15, 2008 }}</ref> Yang paling terkenal adalah [[Petru Giovacchini]], yang menganggap [[Pasquale Paoli]] (pahlawan Korsika) sebagai pelopor iredentisme Korsika yang mendukung penyatuan pulau ini dengan Italia.<ref>Mastroserio, Giuseppe. ''Petru Giovacchini – Un Patriota esule in Patria''. pag 114</ref> "Gruppi di Cultura Corsa" dari Giovacchini mencapai keanggotaan 72.000 orang pada tahun 1940, menurut sejarawan R.H. Rainero.<ref>Rainero, R.H. ''Mussolini e Pétain. Storia dei rapporti tra l’Italia e la Francia di Vichy (10 giugno 1940-8 settembre 1943)'', page 29.</ref>
Pada bulan November 1942, Korps Tentara VII [[Angkatan Darat Kerajaan Italia pada masa Perang Dunia II|Regio Esercito]] menduduki Korsica sebagai bagian dari respons pimpinan Jerman terhadap pendaratan Sekutu di Afrika, sehingga pulau tersebut masih berada di bawah kedaulatan resmi [[Prancis Vichy]]. Karena kurangnya perlawanan partisan pada awalnya, dan untuk menghindari masalah dengan Marsekal [[Philippe Pétain]], tidak ada unit Korsika yang dibentuk di bawah penguasaan Italia (kecuali sebuah batalion buruh yang dibentuk pada bulan Maret 1943).
== Referensi ==
Baris 32 ⟶ 34:
{{DEFAULTSORT:Italian Irredentism In Corsica}}
[[Kategori:Kelompok etnis di
[[Kategori:Sejarah Korsika]]
[[Kategori:Iredentisme Italia]]
[[Kategori:Masyarakat Italia]]
[[Kategori:Hubungan
|