Wikipedia

Selekoh: Perbedaan antara revisi

Jelajahi riwayat secara interaktif
← Revisi sebelumnyaRevisi selanjutnya →
Konten dihapus Konten ditambahkan
VisualTeks wiki
Tidak ada ringkasan suntingan
Taylor 49 (bicara | kontrib)
Pengurus
9.319 suntingan
(20 revisi perantara oleh 5 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 1:
[[Berkas:Bastion (PSF).jpg|thumbjmpl|rightka|Gambar sebuah selekoh]]
 
'''Selekoh''' adalah sudut atau penjuru yang dibangun menjorok keluar pada atau dinding [[benteng]] dan diperlengkapidipersenjatai dengan [[artileri]]. Selekoh juga dikenal dengan istilah-istilah lain, misalnya '''katelum''' (dari [[bahasa Tamil]], ''kottaḷam'' atau ''katlum''), '''baluarti''' (dari [[bahasa Portugis]], ''baluarte''), '''baluwara''' (dari [[bahasa Belanda]], ''bolwerk''), dan '''bastion''' (dari [[bahasa PerancisPrancis]], ''bastillon'').
 
Bentuk selekohSelekoh tercanggih terdiri atas dua sisi muka dan dua sisi samping, sehingga tembakan dari sisi sampingnya mampu melindungi dindingsisi luar dari tembok benteng sertadan selekoh-selekoh terdekat.<ref>{{harvnb|Whitelaw|1846|loc=[http://books.google.com/books?id=zxZuB0wrer8C&dq=bulwark%20bastion&pg=PA444#v=onepage&q=bulwark%20bastion&f=false hal. 444]}}</ref> Selekoh adalah salah satu unsur dalam rancang-bangun benteng pertahanan yang banyak digunakan sejak pertengahan abad ke-16 hingga pertengahan abad ke-19. Pada zaman artileri senjata-senjata api berat, benteng berselekoh menawarkan daya bertahan pasif yang lebih besar, dan jangkauan pertahanan yang lebih luas dari pada yang dapat diberikan olehketimbang benteng-benteng zamanAbad pertengahanPertengahan yang digantikannya.
 
== Dari menara ke selekoh ==
==Efektivitas==▼
Pada pertengahan abad ke-15, kekuatan [[artileri]] sudah mampu meluluhlantakkan menara bundar dan tembok benteng tradisional Abad Pertengahan. Kenyataan ini terbukti oleh hancur leburnya kota-kota dan puri-puri yang dikuasai Inggris akibat gempuran artileri bala tentara [[Charles VII dari Prancis|Raja Charles VII]] menjelang berakhirnya [[Perang Seratus Tahun]], serta [[Kejatuhan Konstantinopel|takluknya Konstantinopel]] pada 1453 akibat gempuran meriam raksasa bala tentara Turki.{{sfn|Hinds|Fitzgerald|1981|p=1}}
[[Berkas:Komárno - Castle.jpg|right|thumb|Salah satu selekoh benteng [[Komárno]], [[Slowakia]].]]▼
Selekoh berbeda dari menara zaman pertengahan dalam beberapa aspek tertentu. Selekoh lebih pendek dari pada menara dan lazimnya sama tinggi dengan dinding benteng. Tinggi menara memang membuatnya sulit dipanjat tetapi juga menjadikannya mudah disasar tembakan artileri. Lazimnya di depan selekoh terdapat parit, di seberang parit didirikan tanggul yang lebih tinggi dari permukaan tanah dan melandai secara bertahap. [[Tanggul]] miring ini melindungi selekoh dari tembakan meriam pihak penyerang, sementara jarak ketinggian dari dasar parit hingga puncak selekoh menjadikannya tetap sulit dipanjat.▼
 
[[Berkas:Rhodos185.JPG|jmpl|kiri|Beberapa selekoh poligon pertama yang menjadi cikal bakal [[benteng selekoh|''trace italienne'']], didirikan di [[Rodos]] antara 1486 sampai 1497.{{sfn|Nossov|Delf|2010|p=26}}]]
Kontras dengan menara-menara penghujung zaman pertengahan, selekoh (kecuali selekoh-selekoh perdana) berdinding rata, bukannya melingkar. Keadaan ini menghilangkan medan tak terbidik, sehingga memungkinkan pihak bertahan untuk melepas tembakan ke sasaran manapun secara langsung di depan selekoh.▼
File[[Berkas:Deal Castle - geograph.org.uk - 1406977.jpg|jmpl|ka|Salah satu selekoh bundarsemilingkaran di ''[[Puri Deal Castle]]'', sebuah ''[[Device Fort]]'' di pesisir selatan [[Inggris]].]]▼
 
Dalam [[Perang Delapan Puluh Tahun]] (1568–1648), para teknisi militer Belanda mempercanggih selekoh dengan memperpanjang sisi-sisi depannya dan memperpendek tembok benteng antar selekoh. Untuk meningkatkan daya tahan selekoh-selekoh rancangan baru ini, mereka menempatkan struktur luar berbentuk v ([[Ravelin]]) di depan selekoh-selekoh dan tembok-tembok benteng untuk melindunginya dari tembakan langsung artileri.{{sfn|Hinds|Fitzgerald|1981|p=1}}
Selekoh juga menempati lahan yang lebih luas jika dibandingkan dengan menara-menara pada umumnya. Keadaan ini memungkinkan selekoh diperlengkapi dengan lebih banyak meriam, dan menyediakan ruang gerak yang lebih leluasa bagi para awak meriam.▼
 
[[Berkas:Neuf-Brisach 007 850.jpg|jmpl|Foto udara [[Neuf-Brisach]], sebuah benteng pertahanan yang digunakan dalam [[Peperangan era Napoleon|peperangan pada era Napoleon]].]]
Gagasan-gagasan ini dan banyak gagasan lain dipadukan oleh [[Sébastien Le Prestre de Vauban]] dalam merancang [[benteng selekoh|''trace italienne'']]{{sfn|Hinds|Fitzgerald|1981|p=1}} yang berselekoh banyak dan seragam dan yang masih digunakan dalam [[Peperangan era Napoleon|peperangan pada era Napoleon]].
 
▲== Efektivitas ==
▲[[Berkas:Komárno - Castle.jpg|rightka|thumbjmpl|Salah satu selekoh benteng [[Komárno]], [[Slowakia]].]]
▲Selekoh berbeda dari menara zaman[[Abad pertengahanPertengahan]] dalam beberapa aspek tertentu. Selekoh lebih pendek dari padadaripada menara dan lazimnya sama tinggi dengan dindingtembok benteng. Tinggi bangunan menara memang membuatnya sulit dipanjat tetapi juga menjadikannya mudah disasar tembakan artileri. Lazimnya di depan selekoh terdapat parit, di seberang parit didirikan tanggul yang lebih tinggi dari permukaan tanah dan melandai secara bertahap. [[Tanggul]] miringberundak ini melindungi selekoh dari tembakan meriam pihak penyerang, sementara jarak ketinggian puncak selekoh dari dasar parit hingga puncak selekoh menjadikannya tetap sulit dipanjat.
 
▲Kontras dengan menara-menara penghujung zamanAbad pertengahanPertengahan, selekoh (kecuali selekoh-selekohgenerasi perdana) berdinding rata, bukannya melingkar. KeadaanDinding inirata menghilangkan medan tak terbidik, sehingga memungkinkan pihak bertahan untuk melepasmelepaskan tembakan kelangsung menuju sasaran manapun secara langsung di depan selekoh.
 
▲Selekoh juga menempati lahan yang lebih luas jika dibandingkan dengandaripada menara-menara pada umumnya. KeadaanBidang yang iniluas memungkinkan selekoh diperlengkapi dengan lebih banyak meriam, dan menyediakan ruang gerak yang lebih leluasa bagi para awak meriam.
 
Selekoh-selekoh yang menyintas sampai sekarang biasanya berlapis batu. Tidak seperti dinding menara, lapisan batu pada dinding selekoh hanya berfungsi untuk mempertahankan bentuk bangunan. Peluru meriam diharapkan akan menembusi lapisan batu dan kemudian teredam oleh ketebalan padatan tanah atau kerikil di baliknya. Puncak selekoh terbuka terhadap tembakan musuh dan lazimnya tidak dilapisi batu, karena hantaman peluru meriam pada permukaan berbatu dapat menghasilkan pentalan pecahan batu yang membahayakan pihak bertahan.
 
Selekoh yang berhasil direbut dapat dijadikan pangkalan oleh pihak penyerang, tempat dilancarkannya serangan-serangan lanjutan. Beberapa rancangan selekoh berusaha menanggulangi masalah ini,<ref name=Patterson7>{{cite book |title=A Military Heritage A history of Portsmouth and Portsea Town Fortifications |last=Patterson |first=B.H. |year=1985 |publisher=Fort Cumberland & Portsmouth Militaria Society |pages=7–10}}</ref> yaitu dengan cara menempatkanmembangun [[entransemen]] atau struktur pertahanan kedua berupadi paritbelakang yangstruktur lebihpertahanan sempitdepan dandengan lebihcara dalammenggali parit di belakang selekoh yangsehingga memisahkannya dari kubutanggul pertahanan utama.<ref>{{cite book|last=Hyde|first=John|title=Elementary Principles of Fortification|year=2007|publisher=D.P&G|location=Doncaster|isbn=978-1-906394-07-3|pages=50–54}}</ref>
 
== Macam-macam selekoh ==
Berbagai macam selekoh telah digunakan sepanjang sejarah.
* '''Selekoh padat''' yang seluruhnya dipadati tanah sehingga seluruh permukaan puncaknya sama tinggi dengan dindingpermukaan bentengtanggul pertahanan di belakangnya, tanpa rongga kosong di tengahnyaantara keduanya.
* '''Selekoh kosong''' atau '''selekoh berongga''', yakni selekoh yang permukaannyahanya samamemiliki tinggitanggul denganatau dinding benteng hanyaparapet sepanjangpada sisi-sisi samping dan sisi-sisi mukanya, sehingga adaterdapat ruang kosong di bagian tengahnya. PermukaanArea puncakdi selebihnyanyabelakangnya sangat rendah sehingga jikabilamana temboktanggul bentengselekoh telah direbut, maka tidak ada struktur pertahanan kedua yang dapat didirikan di bagian tengahbelakang selekoh.
* '''Selekoh datar''' adalah selekoh yang dibangun pada pertengahan tembok benteng jika tembok benteng terlampau panjang untuk hanya dilindungi oleh selekoh pada penjuru-penjurunya. Istilah ini juga digunakan untuk menyebut selekoh-selekoh yang dibangun sepanjang tembok benteng.
* '''Selekoh ganda''', yakni membangun selekoh selekoh lain yang lebih tinggi di permukaan puncak sebuah selekoh yang besar, dengan menyisakan jarak {{convert|4|–|6|m|ft|abbr=on}} antara ''parapet'' (pagar tembok) selekoh yang lebih rendah dan dasarkaki bangunantembok selekoh yang lebih tinggi.
* '''Selekoh setengah semi-lingkaran''' digunakan pada abad ke-16, akan tetapi selanjutnya tidak lagi digunakan karena sulitnya memusatkan tembakan dari senjata-senjata api yang diatur sepanjang kurva. Selekoh setengah lingkaran juga disebut sebagai selekoh "bulan separuh".
* '''Selekoh lingkaran''' atau [[rondel]] berkembang pada abad ke-15 dan permulaan abad ke16, tetapi sedikit demi sedikit tergantikan oleh selekoh bersudut.
 
== Galeri ==▼
 
▲==Galeri==
<gallery mode=packed>
Image:Copertino.jpg|Salah satu selekoh Puri [[Copertino]], [[Italia]]
Image:Bastion Castle Siklós.jpg|Selekoh-selekoh Puri Siklós, [[Hungaria]], dilihat dari udara
Image:Rhodos185.JPG|Beberapa selekoh [[poligon]]al terawal yang menjadi cikal-bakal ''trace italienne'' atau benteng berbentuk bintang didirikan di [[Pulau Rodos]] antara 1486 dan 1497<ref name="NossovDelf2010">{{cite book|author1=Konstantin Nossov|author2=Brian Delf (illustrator)|title=The Fortress of Rhodes 1309-1522|year=2010|publisher=Osprey Publishing|isbn=978-1-84603-930-0|page=26}}</ref>
File:Map of Geneva in 1841.jpg|Denah [[Jenewa]] dan sekitarnya pada 1841. Benteng kolosal dengan sejumlah besar selekoh dan merupakan salah satu yang terpenting di antara bangunan-bangunan sejenis di Eropa, diruntuhkan sepuluh tahun kemudian.
File:Plan of Tvrdja in Osijek 1861.jpg|Denah [[Tvrđa]] dari 1861, di [[Osijek]], [[Kroasia]]. Meskipun sebagian besar dari benteng telah dibongkar, namun beberapa selekohnya masih dipertahankan.
File:BAKEL FORT BASTION.JPG|Selekoh bundarlingkaran di ''Bekal Fort'', [[Distrik Kasaragod]], [[Kerala]], [[India]].
▲File:Deal Castle - geograph.org.uk - 1406977.jpg|Salah satu selekoh bundar di ''[[Deal Castle]]'', sebuah ''[[Device Fort]]'' di pesisir selatan [[Inggris]].
File:Citadel of Aleppo - South Bastion.jpg|Selekoh di selatan tanggul pertahanan [[Aleppo|Kota Aleppo]], salah satu puri tertua di dunia
File:Victoria Zitadelle 02.JPG|Semi-selekoh St. Martin di [[Kota]], [[Gozo]], [[Malta]].
Baris 42 ⟶ 51:
</gallery>
 
== Lihat pula ==
* [[Bastille]]
* [[Benteng]]
* [[KastilKastel|Kastel (Puri)]]
 
== Catatan ==
{{Reflist}}
 
== Referensi ==
* {{citation|editor-first=A. |editor-last=Whitelaw |editor-link=Alexander Whitelaw (editor) |year=1846|title=The popular encyclopedia; or, 'Conversations Lexicon'|volume=I|location=Glasgow, Edinburgh, and London|publisher=Blackie & Son }}
* {{cite web|last=Harris|first=John|title=Bastions|url=http://www.fsgfort.com/uploads/pdfs/Public/Bastions%20P.pdf|publisher=[[Fortress Study Group]]|accessdate=2 March 2012|archive-date=2013-05-14|archive-url=https://web.archive.org/web/20130514204304/http://www.fsgfort.com/uploads/pdfs/Public/Bastions%20P.pdf|dead-url=yes}}
 
{{Benteng}}
 
[[Kategori:Arsitektur]]
Diperoleh dari "https://wiki-indonesia.club/wiki/Selekoh"