Yanluo Wang: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Rachmat-bot (bicara | kontrib) k Robot: Perubahan kosmetika |
gambar dipindah ke atas Tag: Suntingan visualeditor-wikitext |
||
(4 revisi perantara oleh 4 pengguna tidak ditampilkan) | |||
Baris 1:
{{refimprove}}
[[Berkas:Enma.jpg|
Dalam [[mitologi Cina]], '''Yan''' ([[Hanzi tradisional|t]]: 閻, [[Hanzi sederhana|s]]: 阎, [[pinyin|p]]: Yán; [[Hokkien]]=Giam Lo Ong) adalah penguasa akhirat ([[Diyu]]), diadopsi dari dewa [[Sanskerta]] [[Weda]] Yama Rājā (यम राज). Gelarnya secara lengkap adalah '''Yanluowang''' ([[Hanzi tradisional|t]]: 閻羅王, [[Hanzi sederhana|s]]: 阎罗王, [[pinyin|p]]: Yánluówáng, [[wade-Giles|w]]: Yen<sup>2</sup>-lo<sup>2</sup>-wang<sup>2</sup>).▼
[[Berkas:Kagamibuta netsuke front.jpg|
▲Dalam [[mitologi
== Nama dan etimologi ==
Baris 6 ⟶ 8:
== Kultus ==
Pemujaan Yan Luo Wang di [[
=== Penguasa dan hakim akhirat ===
Baris 20 ⟶ 22:
=== Shi Dian Yan Luo ===
Pada beberapa versi, Yan Luo Wang membagi [[Diyu]] menjadi delapan, sepuluh, atau delapan belas pengadilan yang masing-masing dipimpin oleh sesosok Raja Yama (Raja Akhirat).
Sepuluh Yan Luo Wang disebut sebagai '''Shi Dian Yan Luo''' ([[Hokkien]]=Sip Tian Giam Ong; lit. Sepuluh Raja Akhirat). Masing-masing Yan Luo tinggal dalam ruang istana mereka sendiri. Kesepuluh Yan Luo adalah sebagai berikut:<ref name="ddk">E. Setiawan dan Kwa Thong Hay. 1990. [http://bookofchina300.blogspot.com/2011/03/shi-dian-yan-luo.html Dewa-Dewi Kelenteng]. Gedung Batu, Semarang: Yayasan Kelenteng Sampookong.</ref>
Baris 34 ⟶ 36:
# '''Zhuan Lun Wang''' ([[Hokkien]]=Coan Lun Ong) yang mengurusi roh-roh yang akan dilahirkan lagi. Hari rayanya pada tanggal 17 bulan 4 Imlek.
== Yan Luo Wang di luar
=== Jepang ===
▲[[Berkas:Enma.jpg|thumb|right|200px|Lukisan dinding dari [[periode Azuchi-Momoyama]] yang menggambarkan Enma]]
▲[[Berkas:Kagamibuta netsuke front.jpg|thumb|right|200px|''Kagamibuta [[netsuke]]'' dari abad ke-19 menggambarkan Enma]]
Kultus Yan Luo Wang menyebar ke [[Jepang]] dan di sana ia dikenal dengan nama '''Emma''' (閻魔; baca: "Yemma"), '''Emma-ō''' (閻魔王; lit. Raja Emma), dan '''Emma Dai-Ō''' (閻魔大王; lit. Raja Agung Emma).
Baris 44:
* {{nihongo|"jika kamu berbohong, Tuan Enma akan menarik keluar lidahmu"|嘘をつけばと閻魔さまに舌を抜かれる|}} kalimat takhyul yang sering diucapkan untuk menakut-nakuti anak kecil supaya tidak berbohong.
* Pepatah Jepang ([[kotowaza]]) menyebutkan {{nihongo|"jika meminjam, berwajah [[Ksitigarbha|jizō]]; jika membayar (pinjaman), berwajah Enma"|借りる時の地蔵顔、返す時の閻魔顔}}. Jizō umumnya digambarkan berwajah tenang dan bahagia, sementara Enma digambarkan berekspresi murka.
* [[Saimyō-ji]], sebuah kuil [[Buddhisme Shingon]] di [[Mashiko]], [[Tochigi]], [[Jepang]], adalah satu-satunya kuil yang memiliki rupang Enma sedang tertawa.<ref>{{cite web|title=Welcome to Saimyo-ji|url=http://fumon.jp/e-idx.htm|access-date=2013-05-21|archive-date=2013-04-11|archive-url=https://web.archive.org/web/20130411155732/http://fumon.jp/e-idx.htm|dead-url=yes}}</ref>
=== Korea ===
Baris 57:
* [[Yama]]
* [[Youdu]]
== Referensi ==
{{reflist}}
|