Taoisme di Jepang: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Teknologi Positif (bicara | kontrib)
k Silakan boleh dikembangkan oleh siapapun asalkan tidak merusak artikel dan melakukan vandalisme. Disarankan jika ingin mengembangkan, ambillah sumber dari wikipedia bahasa inggris.
Tag: VisualEditor Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
k ~ref
 
(2 revisi perantara oleh 2 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 1:
[[Berkas:Sakado_Xientengong_Honden_1.JPG|jmpl|250x250px|[[Seitenkyū]] , sebuah kuil Tao di [[Sakado, Saitama]] .]]
{{incomplete list}}
[[Taoisme]] diyakini menjadi inspirasi bagi konsep spiritual dalam [[budaya Jepang]] .{{citation <sup>[ ''rujukan?'' ]</sup>needed}} Taoisme mirip dengan [[Shinto]] dalam hal itu juga dimulai sebagai [[Kepercayaan asli|agama asli]] di Tiongkok, meskipun lebih hermetis daripada [[Syamanisme|perdukunan]] . Pengaruh Taoisme dapat dilihat di seluruh budaya tetapi pada tingkat yang lebih rendah daripada [[Edo neo-Konfusianisme|Konfusianisme]] .
[[Berkas:Sakado_Xientengong_Honden_1.JPG|jmpl|250x250px|[[Seitenkyū]] , sebuah kuil Tao di [[Sakado, Saitama]] .]]
{{Taoism}}
[[Taoisme]] diyakini menjadi inspirasi bagi konsep spiritual dalam [[budaya Jepang]] . <sup>[ ''rujukan?'' ]</sup> Taoisme mirip dengan [[Shinto]] dalam hal itu juga dimulai sebagai [[Kepercayaan asli|agama asli]] di Tiongkok, meskipun lebih hermetis daripada [[Syamanisme|perdukunan]] . Pengaruh Taoisme dapat dilihat di seluruh budaya tetapi pada tingkat yang lebih rendah daripada [[Edo neo-Konfusianisme|Konfusianisme]] .
 
Taoisme dalam bentuk yang diambil di Jepang dapat dengan mudah dilihat sebagai takhayul atau astrologi dan konsep setan dan roh tampaknya berakar pada pengaruh Tao seperti [[Onmyōdō|Onmyōd]] dan [[Shugendō|Shugend]] . Ritual ''[[setsubun]]'' (節分) yang dipraktikkan secara luas di mana pelantun mengulangi "Iblis keluar! Keberuntungan masuk!" memiliki dasar dalam Taoisme dan juga menyentuh hubungannya dengan ''[[uchi-soto]]'' . Ada budaya konsultasi di mana ''ogamiyasan'' dipanggil untuk memberikan wawasan berbasis Taoisme mereka untuk menanggung peristiwa seperti pembangunan rumah. Taoisme memiliki kalender dimana seseorang dapat menentukan hari terbaik, elemen dan waktu harus dipilih untuk mewarnai suatu peristiwa dalam cahaya yang tepat ( [[Tengenjutsu (meramal nasib)|Tengenjutsu (meramal)]] ). <ref>{{cite book|last=Hendry|first=Joy|year=2003|title=Understanding Japanese Society|url=https://archive.org/details/understandingjap0000hend|location=Britain|publisher=Routledge}}</ref>
 
== Etimologi ==
''Kanji'' Jepang untuk Taoisme adalah 道教 (Dô-kykyô). Akar dari ''kanji'' ini adalah ( ''michi'' , jalan, jalancara) + ( ''kyō'' , doktrin, pengajaran, pendidikan). ''Dô'' memiliki karakter Tionghoa yang sama dengan ''tao'' , yang secara harfiah berarti "jalan". <ref name=":0">{{Cite journal|date=2022-02-08|title=Taoism in Japan|url=https://en.wiki-indonesia.club/w/index.php?title=Taoism_in_Japan&oldid=1070713480|journal=Wikipedia|language=en}}</ref>
 
== Taoisme di Jepang ==
Menurut sebuah kisah dari ''[[Nihon Shoki]]'' , seorang pria bernama Tajima Mori berangkat untuk menjelajahi ramuan keabadian dan mencapai Tanah Abadi, di mana ia membawa kembali "buah harum" untuk ditawarkan kepada penguasanya; yang terakhir ternyata sudah mati sehingga Tajima Mori mengikutinya. “Para sarjana telah mengidentifikasinya sebagai pulau ''Penglai'' yang abadi , dan 'buah harum' sebagai jeruk mandarin". <ref>{{Cite namebook | url="https:0"//books.google.com/books?id=EXVk1tr6lEYC&q=daoism+handbook&pg=PP1 |title = Daoism Handbook|isbn = 9004112081|last1 = Kohn|first1 = Livia|date = January 2000}}</ref>
 
Sistem hukum Tiongkok dibawa ke Jepang pada akhir abad ke-7 dan awal abad ke-8, khususnya Biro ''yin'' dan ''yang'' , ''Ommyokan'' , untuk menangani urusan pengaturan waktu, astronomi, interpretasi mimpi dan perhitungan kalender serta ''yin-yang'' dan Lima kosmologi fase[[Wu Xing|Lima Fase]]. Pada abad ke-10, ini berkembang dengan ritual untuk membuang kecenderungan sial dan ini dikenal sebagai praktik keagamaan di Jepang yang disebut ''inyodo'' ( [[Onmyōdō ]]) atau ramalan ''yin-yang .''.
 
Taoisme juga mempengaruhi ''[[Shugendo]]'' , perdukunan Jepang dan pemujaan gunung. Ini dimulai pada abad ke-7 dan menggabungkan unsur-unsur Buddhisme, ramalan ''yin-yang'' , Shinto dan Tao. Salah satu mantra pengaruh Tao adalah "Turun, prajurit dan pejuang, dan berbaris di depanku!" yang digunakan untuk memasuki gunung suci pada hari-hari tertentu. Rumus ritual lain yang terbukti dari Taoisme adalah "Cepat, cepat, sesuai dengan undang-undang dan tata cara!" yang dapat dilihat di spanduk, jimat dan genteng bahkan sampai hari ini di Jepang.
 
Pengaruh Tao bahkan sampai ke Shinto, khususnya [[Ise, Mie|Ise]] dan [[Yoshida Shintō ]], keduanya berkembang di Kamakura pada tahun 1281. Shinto menjadi salah satu doktrin politik Jepang di awal abad ke-20, yang dikenal sebagai Shinto Negara. Pada tahun 1950, Masyarakat untuk Penelitian Daoisme didirikan. Pada tahun 1951, Society menerbitkan jurnal pertamanya.
 
Salah satu praktik Tao di Jepang adalah agama ''[[Kōshin ]]''. ''Koshin'' mengacu pada hari ke-57 dari siklus kalender 60 hari, di mana tiga cacing yang membawa kematian dari tubuh manusia pergi untuk melaporkan dosa-dosa orang di surga. Cacing kemudian kembali ke tubuh manusia dan memperpendek umur manusia dengan menyebabkan penyakit dan ketidakbahagiaan. Untuk menghindari hal ini, para penganut Tao tetap terjaga sepanjang hari dan malam dan melakukan ritual. “Sekte Koshin adalah contoh paling jelas dan paling terkenal dari Taoisme di Jepang” <ref>Kohn, name="L. (1995). Taoism in Japan:0" Positions and evaluations. Cahiers d'Extrême-Asie, 8(8), 389-412. doi:10.3406/asie.1995.1103</ref>
 
== Lihat jugapula ==
* [[Kuji-in]]
 
* Kuji-in
 
== Referensi ==
{{Reflist}}
 
[[en:Taoism in Japan]]
[[Kategori:Taoisme]]
[[Kategori:Agama di Jepang]]