Bahasa Betawi Tengahan: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Update Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler |
k Melindungi "Bahasa Betawi Tengahan" ([Sunting=Hanya untuk pengurus] (kedaluwarsa 4 Oktober 2023 23.38 (UTC)) [Pindahkan=Hanya untuk pengurus] (kedaluwarsa 4 Oktober 2023 23.38 (UTC))) |
||
(27 revisi perantara oleh 11 pengguna tidak ditampilkan) | |||
Baris 1:
#alih[[Bahasa_Betawi#Betawi_Tengahan]]{{adek}}
|nativename=Bahasé Betawi Tengahan''
|states=* {{flag|Indonesia}}
----▼
|region=
* {{flag|DKI Jakarta}}
* {{flag|Banten}}▼
▲----
|speakers=2,6 juta (2009)|rank=|agency=[[Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa]]|familycolor=Austronesia
|fam2=[[Bahasa Melayu-Polinesia|Melayu-Polinesia]]
|fam3=[[Bahasa Melayu-Sumbawa|Melayu-Sumbawa]]
|fam4= [[Bahasa Melayik|Melayik]]
|fam5=[[Bahasa dagang dan kreol Melayu|Melayu Pasar]]
|fam6=[[Bahasa Betawi|Betawi]]
▲{{flag|Banten}}
|script = [[Alfabet Latin|Latin]]
|iso1=''tidak ada''
|iso2=bew
|iso3=bew
|glotto=
'''Bahasa Betawi Tengahan''' atau '''Bahasa Melayu Batavia''' atau yang lebih dikenal '''Bahasa Betawi Jakarta''' adalah sebuah [[dialek]] atau bagian dari [[Bahasa Betawi]] sekaligus menjadi rumpun [[Bahasa Melayu]] lebih tepatnya menjadi bagian dari [[Bahasa dagang dan kreol Melayu|Bahasa Melayu Kreol]]. Dikarenakan bahasa ini ialah bahasa Melayu lokal yang dituturkan oleh masyarakat Jakarta (terutama masyarakat [[Suku Betawi|Betawi]]) yang cenderung memakai "e" tinggi pada akhir penempatan katanya.<ref>{{Cite web|title=Dialek Bahasa Betawi|url=https://petabahasa.kemdikbud.go.id/infobahasa.php?idb=53|website=kemdikbud.go.id|access-date=2021-08-21}}</ref><ref>{{Cite web|title=Bahasa Betawi - Warisan Budaya Indonesia|url=https://warisanbudaya.kemdikbud.go.id/?newdetail&detailTetap=669|website=warisanbudaya.kemdikbud.go.id|access-date=2021-08-21}}</ref> ▼
▲'''Bahasa Betawi Tengahan
Bahasa ini merupakan bahasa mayoritas di [[Kota Administrasi Jakarta Pusat|Jakarta Pusat]] dan minoritas di [[Kota Tangerang]]. Umumnya dialek ini berbunyi "e" pada akhir kata. Dialek ini cukup berbeda dengan dialek pinggiran dikarenakan bahasanya yang tidak begitu beragam karena penggunaan kosakatanya lebih dekat dengan [[Bahasa Indonesia]] yang akhiran katanya kerap diganti dengan vokal 'é' dengan beberapa serapan kosakata dari bahasa lain atau bahasa asing lainnya.▼
▲Bahasa ini merupakan bahasa mayoritas di [[Kota Administrasi Jakarta Pusat|Jakarta Pusat]] dan minoritas di [[Kota Tangerang]]. Umumnya dialek ini berbunyi "
▲!Betawi Tengahan
▲|}
== Referensi ==
|