ShameOnYouJokowi: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Hanamanteo (bicara | kontrib)
k Membatalkan 1 suntingan oleh Cacacicicuwit (bicara): Sama saja. (TW)
Tag: Pembatalan
Bot5958 (bicara | kontrib)
k Perbarui referensi situs berita Indonesia
 
(Satu revisi perantara oleh satu pengguna lainnya tidak ditampilkan)
Baris 1:
{{Correct title|#ShameOnYouJokowi}}
'''ShameOnYouJokowi''' (atau dieja #ShameOnYouJokowi) adalah tagar yang muncul di dunia maya—khususnya di situs jejaring sosial [[Twitter]]—pada bulan November 2014 tentang kritik masyarakat Indonesia menyusul dinaikkannya harga [[harga bahan bakar minyak di Indonesia|bahan bakar minyak]] (BBM) bersubsidi oleh presiden [[Joko Widodo]]. Tagar ini muncul kembali pada Januari 2015 sejak Budi Gunawan ditetapkan sebagai tersangka oleh Komisi Pemberantasan Korupsi. Tagar ini mengikuti pola dari tagar untuk presiden sebelumnya: [[ShameOnYouSBY|#ShameOnYouSBY]]
 
== Penangkapan Muhammad Arsyad ==
Baris 13:
 
== Kenaikan harga BBM ==
Presiden Joko Widodo didampingi Wakil Presiden [[Jusuf Kalla]] mengumumkan kenaikan harga BBM bersubsidi pada Senin malam, 17 November 2014. Harga premium naik dari Rp6.500 menjadi Rp8.500 per liter, sedangkan harga solar naik dari Rp5.500 menjadi Rp7.500 per liter.<ref>{{citeCite news|last=Hidayat|first=Qur'anul|url=http://news.okezone.com/read/2014/11/18/337/1066935/giliran-shame-on-you-jokowi-ramai-di-twitter|title=Giliran Shame On You Jokowi Ramai di Twitter|publisher=Okezone|date=18 November 2014|work=[[Okezone.com]]}}</ref><ref name="salamgigitjari">{{citeCite news|last=Setiawan|first=Aries|url=http://teknologi.news.viva.co.id/news/read/559348--salamgigitjari-jadi-trending-topic|title=#salamgigitjari Jadi Trending Topic|publisher=VIVA.co.id|date=18 November 2014|work=[[VIVA.co.id]]}}</ref>
 
Kemunculan tagar ini merupakan bentuk ekspresi kekecewaan pengguna [[media sosial]] pada kebijakan pemerintah yang dianggap tidak pro-rakyat. Tagar ShameonYouJokowi juga sempat menjadi ''trending tropic'' di Twitter.<ref name="istana">{{cite news|author=Halimatus Sa'diyah, Joko Sadewo {{tooltip|(red.)|redaktur}}|url=http://nasional.republika.co.id/berita/nasional/politik/14/11/18/nf88hr-istana-tanggapi-kemunculan-shame-on-you-jokowi|title=Istana Tanggapi Kemunculan 'Shame on You Jokowi'|publisher=Republika|date=18 November 2014}}</ref> Topik kenaikan harga BBM menjadi ''trending topic'' Indonesia di Twitter pada Selasa, 18 November 2014. Tagar SalamGigitJari dan ShameOnYouJokowi berada di urutan pertama dan kedua. Diikuti BBM naik SPBU dan Salam2Ribu.<ref name="salamgigitjari"/>
Baris 20:
 
== Pelantikan Budi Gunawan ==
Sejak calon tunggal [[Kepala Kepolisian Negara Republik Indonesia|Kapolri]] [[Budi Gunawan]] ditetapkan sebagai tersangka oleh [[Komisi Pemberantasan Korupsi]] pada 13 Januari 2015,<ref>{{citeCite news|last=Amin|first=Al|url= http://www.merdeka.com/peristiwa/shameonyousby-bentuk-kekecewaan-netizen-kepada-partai-demokrat.html|title=Ketika #ShameOnYouSBY & #ShameOnYouJokowiShameOnYou SamaJokowi sama-sama Menduniamendunia|publisher=Merdeka|date=16 Januari 2015|editor-last=Widyatmoko|editor-first=Titis|work=[[Merdeka.com]]}}</ref> dua hari kemudian tagar ShameOnYouJokowi mulai ramai digunakan pada 15 Januari 2015. Para [[netizen]] yang sebelumnya dikenal sebagi pendukung sejak [[Pemilihan umum presiden Indonesia 2014|Pilpres 2014]]<ref name="titik">{{citeCite news|author=Didit Putra Erlangga Rahardjo, Laksono Hari Wibowo {{tooltip|(ed.)|editor}}|url=http://nasional.kompas.com/read/2015/01/17/08021641/Titik.Balik.Joko.Widodo|title=Titik Balik JokoWidodoJoko Widodo|publisher=Kompas.com|date=17 Januari 2015|work=[[Kompas.com]]}}</ref> mendesak Joko Widodo membatalkan pelantikan Budi Gunawan sebagai Kapolri.<ref>{{citeCite news|last=Amin|first=Al||url=http://www.merdeka.com/peristiwa/budi-gunawan-jadi-tersangka-shameonyoujokowi-ramaikan-media-sosial.html|title=Budi Gunawan Jadijadi Tersangkatersangka, #ShameOnYouJokowi Ramaikanramaikan Mediamedia Sosialsosial|publisher=Merdeka|date=15 Januari 2015|editor-last=Widyatmoko|editor-first=Titis|work=[[Merdeka.com]]}}</ref>
 
== Lihat pula ==