Konstans: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
k Bot: Penggantian teks otomatis (-Karir +Karier); perubahan kosmetika
Bot5958 (bicara | kontrib)
k Perbaikan untuk PW:CW (Fokus: Minor/komestika; 1, 48, 64) + genfixes
 
(8 revisi perantara oleh 5 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 20:
|}}
 
'''Konstans''' ([[Bahasa Latin|Latin]]&#x3A;<span: contenteditable="false"> </span><span contenteditable="false" lang="la">''Flavius Iulius Constans Augustus''</span>;<ref name="Jones, pg. 220">Jones, p. 220</ref> kr.<ref>kira-kira</ref>. [[323]]<ref name="Jones, pg. 220">Jones, p. 220</ref><ref>Victor, 41:23</ref> – [[350]]) adalah [[kaisar Romawi]] mulai tahun 337 hingga 350. Ia mengalahkan kakaknya [[Konstantinus II]] pada 340. Akan tetapi, salah satu jenderalnya, [[Magnentius]] memberontak lalu [[Pembunuhan|membunuhnya]] pada 350.
 
== Karier ==
Konstans adalah anak ketiga dan termuda dari [[Konstantinus I|Konstantinus Agung]] dan Fausta, istri kedua ayahnya.<ref name="ReferenceA">DiMaio, ''Constans I (337–350 A.D.''</ref> Ia dididik di pengadilan ayahnya di [[Konstantinopel]] di bawah bimbingan Aemilius Magnus Arborius.<ref name="Jones, pg. 220">Jones, p. 220</ref>
 
Pada [[25 Desember]] [[333]], Konstantinus I mengangkat Konstans pada tingkat ''[[Caesar (gelar)|Caesar]]'' di Konstantinopel.<ref name="Jones, pg. 220">Jones, p. 220</ref> Konstans kemudian ditunangkan dengan Olympias, putri dari Prefektus Pretorian Ablabius, tetapi tidak pernah terjadi pernikahan.<ref name="ReferenceA">DiMaio, ''Constans I (337–350 A.D.''</ref> Setelah kematian Konstantinus I pada 337, Konstans dan kedua saudaranya, Konstantinus II dan Konstantius I membagi kekaisaran untuk masing-masing mereka<ref name="Eutropius, 10:9">Eutropius, 10:9</ref> dan membasmi kerabat-kerabat yang berpotensi mengklaim Tahta Romawi.<ref name="Victor, 41:20">Victor, 41:20</ref> Para pasukan lalu mengakui mereka sebagai ''[[Augustus (gelar)|Augusti]]''.<ref name="Jones, pg. 220">Jones, p. 220</ref> Hampir bersamaan, Konstans berhadapan dengan invasi kaum Sarmatia pada akhir tahun 337, yang mana ia memperoleh kemenangan gemilang.<ref name="ReferenceA">DiMaio, ''Constans I (337–350 A.D.''</ref>
[[Berkas:Impero_Romano_da_maggio_a_settembre_337Impero Romano da maggio a settembre 337.png|leftkiri|thumbjmpl|Pembagian Kekaisaran Romawi dari kiri ke kanan, wilayah Konstantinus II, Konstans, Dalmatius, dan Konstantius II. Setelah kematian ayah mereka (Mei 337), ini adalah tatanan resmi kekaisaran hingga Dalmatius dibunuh dan wilayahnya dibagi antara Konstans dan Konstantius.]]
Konstans sebenarnya berada di bawah perwalian dari Konstantinus II.<ref name="Canduci, pg. 130">Canduci, pg. 130</ref> Konstans lalu ditempatkan sebagai kepala prefektur Italia dan Afrika.<ref name="Canduci, pg. 130">Canduci, pg. 130</ref> Konstans tidak senang akan pembagian ini, sehingga ia mengadakan pertemuan dengan saudara-saudaranya di Viminacium pada 338 untuk menyelesaikan masalah ini.<ref name="Canduci, pg. 130">Canduci, pg. 130</ref> Konstans berhasil memperoleh Prefektur Illyricum dan Keuskupan [[Trakia|Thracia]], provinsi yang seharusnya dipimpin [[Dalmatius]] seperti wasiat Konstantinus I.<ref name="Victor, 41:20">Victor, 41:20</ref> [[Konstantinus II (kaisar)|Konstantinus II]] kemudian memprotes akan hal ini karena ia tidak menerima luas wilayah yang merupakan haknya sebagai anak tertua.<ref name="Gibbon, Ch. 18">Gibbon, Ch. 18</ref>
 
Kecewa bahwa Konstans menguasai Thracia dan [[Makedonia]] setelah kematian Dalmatius, Konstantinus II meminta Konstans memberikan wilayah Afrika, yang mana ia setuju untuk memberikannya untuk menjaga perdamaian sementara.<ref name="Gibbon, Ch. 18">Gibbon, Ch. 18</ref><ref name="Victor, 41:21">Victor, 41:21</ref> Meskipun begitu, dengan segera, mereka berdua mulai berdebat mengenai wilayah mana yang masuk [[Kartago]] (Konstantinus) dan Italia (Konstans).<ref>Zosimus, 2:41-42</ref> Hal ini menciptakan ketegangan di antara mereka, yang mana Konstans telah dewasa, tetapi Konstantinus menolak untuk melepas perwaliannya.<ref name="Victor, 41:21">Victor, 41:21</ref> Konstans, yang pada waktu itu berada di Dacia, merekrut pasukannya dari kaum Illyria untuk bergabung bersamanya.<ref name="Gibbon, Ch. 18">Gibbon, Ch. 18</ref> Konstantinus kemudian terjebak di Aquileia, di mana ia gugur, mewariskan Konstans semua wilayah miliknya yaitu [[Hispania]] (Spanyol), [[Britania Romawi|Britania]] (Inggris), dan [[Galia|Gaul]] (PerancisPrancis).<ref name="Eutropius, 10:9">Eutropius, 10:9</ref>
[[Berkas:146_Constans.jpg|left|thumb|Sekeping koin perunggu bergambar Konstans]]
Konstans memulai masa jabatannya dengan bersemangat.<ref name="Eutropius, 10:9">Eutropius, 10:9</ref> Pada tahun 341-342, ia berhasil mengalahkan kaum Frank (Perancis), dan pada awal tahun 343, ia mengunjungi Britania.<ref name="ReferenceA">DiMaio, ''Constans I (337–350 A.D.''</ref> Juru bicara dari kunjungan ini, Julius Firmicus Maternus, tidak menunjukkan alasan, tetapi bergerak cepat dalam menghadapi bahaya melintasi Selat Inggris pada saat musim dingin, sebagai respons terhadap darurat militer menghadapi kaum Pikts dan Skots.<ref name="ReferenceA">DiMaio, ''Constans I (337–350 A.D.''</ref>
 
Konstans memulai masa jabatannya dengan bersemangat.<ref name="Eutropius, 10:9">Eutropius, 10:9</ref> Pada tahun 341-342, ia berhasil mengalahkan kaum Frank (PerancisPrancis), dan pada awal tahun 343, ia mengunjungi Britania.<ref name="ReferenceA">DiMaio, ''Constans I (337–350 A.D.''</ref> Juru bicara dari kunjungan ini, Julius Firmicus Maternus, tidak menunjukkan alasan, tetapi bergerak cepat dalam menghadapi bahaya melintasi Selat Inggris pada saat musim dingin, sebagai respons terhadap darurat militer menghadapi kaum Pikts dan Skots.<ref name="ReferenceA">DiMaio, ''Constans I (337–350 A.D.''</ref>
Mengenai keagamaan, Konstans sangat toleran terhadap [[Yahudi|umat Yahudi]], mengesahkan ediktus (undang-undang) yang melarang persembahan [[Paganisme]] pada tahun 341.<ref name="ReferenceA">DiMaio, ''Constans I (337–350 A.D.''</ref> Ia menekan Donatisme di Afrika dan mendukung kaum ortodoks Nicaea melawan [[Arianisme]], seperti yang dilakukan saudaranya, [[Konstantius II|Konstantius]],<ref>Socrates Scholasticus, ''Church History'', book 2, chapter 20.</ref> yang sebelumnya gagal,<ref>Catholic Encyclopedia, 1930, Patrick J. Healy, Sardica</ref> dan pada tahun 346, kedua kaisar berada pada titik untuk berseteru tentang masalah ini.<ref name="Canduci, pg. 131">Canduci, pg. 131</ref> Konflik ini terselesaikan setelah ada persetujuan interim yang mengizinkan setiap kaisar untuk mendukung gereja yang berada dalam lingkup pengaruhnya.<ref name="Canduci, pg. 131">Canduci, pg. 131</ref>
 
Mengenai keagamaan, Konstans sangat toleran terhadap [[Yahudi|umat Yahudi]], mengesahkan ediktus (undang-undang) yang melarang persembahan [[Paganisme]] pada tahun 341.<ref name="ReferenceA">DiMaio, ''Constans I (337–350 A.D.''</ref> Ia menekan Donatisme di Afrika dan mendukung kaum ortodoks Nicaea melawan [[Arianisme]], seperti yang dilakukan saudaranya, [[Konstantius II|Konstantius]],<ref>Socrates Scholasticus, ''Church History'', book 2, chapter 20.</ref> yang sebelumnya gagal,<ref>Catholic Encyclopedia, 1930, Patrick J. Healy, Sardica</ref> dan pada tahun 346, kedua kaisar berada pada titik untuk berseteru tentang masalah ini.<ref name="Canduci, pg. 131">Canduci, pg. 131</ref> Konflik ini terselesaikan setelah ada persetujuan interim yang mengizinkan setiap kaisar untuk mendukung gereja yang berada dalam lingkup pengaruhnya.<ref name="Canduci, pg. 131">Canduci, pg. 131</ref>
Penulis Sejarah, Eutropius, mengatakan bahwa ia "dalam masalah besar" karena ia homoseksual; dan Aurelius Victor mengatakan bahwa ia terjebak dalam skandal dengan "tawanan barbar yang tampan". <ref name="ReferenceA">DiMaio, ''Constans I (337–350 A.D.''</ref><ref name="Canduci, pg. 131">Canduci, pg. 131</ref> Selain itu, Konstans juga mendukung dekret bersama Konstantius II yang mengatur bahwa pernikahan berdasarkan jenis kelamin buatan seharusnya dihukum berat. <ref>Boswell, ''Christianity, Social Tolerance and Homosexualit'', 1980</ref> Mungkin Konstans tidak mengesahkan peraturan ini atas dasar keinginannya, tetapi lebih untuk menutupi perbuatannya yang tidak senonoh dari hadapan umum.
 
Penulis Sejarah, Eutropius, mengatakan bahwa ia "dalam masalah besar" karena ia homoseksual; dan Aurelius Victor mengatakan bahwa ia terjebak dalam skandal dengan "tawanan barbar yang tampan". <ref name="ReferenceA">DiMaio, ''Constans I (337–350 A.D.''</ref><ref name="Canduci, pg. 131">Canduci, pg. 131</ref> Selain itu, Konstans juga mendukung dekret bersama Konstantius II yang mengatur bahwa pernikahan berdasarkan jenis kelamin buatan seharusnya dihukum berat. <ref>Boswell, ''Christianity, Social Tolerance and Homosexualit'', 1980</ref> Mungkin Konstans tidak mengesahkan peraturan ini atas dasar keinginannya, tetapi lebih untuk menutupi perbuatannya yang tidak senonoh dari hadapan umum.
 
== Kematian ==
Baris 54:
=== Sumber Lain ===
 
* DiMaio, Michael; Frakes, Robert, [http://www.roman-emperors.org/consi.htm ''Constans I (337–350 A.D.)''] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20060822033831/http://www.roman-emperors.org/consi.htm |date=2006-08-22 }}, in ''De Imperatoribus Romanis'' (D.I.R.), An Online Encyclopedia of Roman Emperors
* Jones, A.H.M., Martindale, J.R. ''The Prosopography of the Later Roman Empire, Vol. I: AD260-395'', Cambridge University Press, 1971
* {{Templat:Citation|last = Canduci|first = Alexander|title = Triumph & Tragedy: The Rise and Fall of Rome's Immortal Emperors|publisher = Pier 9|year = 2010|isbn = 978-1-74196-598-8}}
* Gibbon. Edward ''Decline & Fall of the Roman Empire'' (1888)
 
Baris 68:
[[Kategori:Dinasti Konstantinianus]]
[[Kategori:Konsul Kerajaan Romawi]]
[[Kategori:Kaisar Romawi abad ke-4]]