Slumdog Millionaire: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
IreneLouie (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
k →‎Plot: clean up
 
(2 revisi perantara oleh satu pengguna lainnya tidak ditampilkan)
Baris 5:
| director = [[Danny Boyle]]
| producer = [[Christian Colson]]
| screenplaywriter = [[Simon Beaufoy]]
| based_on = {{Based on|''Q & A''|Vikas Swarup}}
| starring = [[Dev Patel]]<br>[[Freida Pinto]]<br>Madhur Mittal<br>[[Anil Kapoor]]<br>[[Irrfan Khan]]
Baris 26:
Film ''Slumdog Millionaire'' ditayangkan secara perdana di [[Festival Film Telluride]] pada tanggal 30 Agustus 2008<ref>{{cite news| last=Kearney| first=Christine| url=https://uk.reuters.com/article/entertainmentNews/idUKN0132417920080901| title=Boyle film leads buzz at Telluride Film festival| agency=Reuters| date=September 1, 2008| accessdate=November 12, 2008| archive-url=https://web.archive.org/web/20081012121800/http://uk.reuters.com/article/entertainmentNews/idUKN0132417920080901| archive-date=October 12, 2008| url-status=live}}</ref> dan dirilis di Amerika Serikat pada tanggal 12 November 2008,<ref name="BOM" /> di Britania Raya pada tanggal 9 Januari 2009<ref>{{cite web|url=http://www.ukfilmcouncil.org.uk/15109 |title=UK Box Office: 9–January 11, 2009 |publisher=[[UK Film Council]] |accessdate=May 24, 2009 |url-status=dead |archive-url=https://web.archive.org/web/20090608111325/http://ukfilmcouncil.org.uk/15109 |archive-date=June 8, 2009 }}</ref> dan di India pada tanggal 23 Januari 2009.<ref name="Singh">{{cite news |first1=Madhur |last1=Singh |title=Slumdog Millionaire, an Oscar Favorite, Is No Hit in India |work=[[Time (majalah)|Time]] |date=January 26, 2009 |url=https://time.com/time/arts/article/0,8599,1873926,00.html?imw=Y |access-date=January 27, 2009 |archive-url=https://web.archive.org/web/20090130064203/http://www.time.com/time/arts/article/0,8599,1873926,00.html?imw=Y |archive-date=January 30, 2009}}</ref> Film ini mendapatkan review positif dari para kritikus.
 
== SinopsisPlot ==
Jamal Malik ([[Dev Patel]]), seorang pemuda berusia delapan belas tahun dan seorang muslim India dari [[kawasan kumuh]] [[Dharavi]], menjadi kontestan ''[[Kaun Banega Crorepati]]'' dan sedang menjawab satu pertanyaan lagi untuk mendapatkan hadiah utama. Tetapi, sebelum pertanyaan senilai [[Rupee India|₹]]20 juta, ia ditahan dan disiksa oleh polisi, yang mencurigai Jamal melakukan kecurangan. Melalui serangkaian kilas balik, Jamal menceritakan kejadian dalam hidupnya yang memberinya setiap jawaban.
Film ini dimulai dengan inspektur polisi ([[Irrfan Khan]]) di [[Mumbai]], [[India]], menginterogasi dan menyiksa Jamal Malik ([[Dev Patel]]), bekas anak jalanan dari kawasan kumuh [[Dharavi]]. Jamal adalah kontestan acara televisi ''[[Who Wants to Be a Millionaire?]]'' versi India, ''[[Kaun Banega Crorepati]]'', yang dibawakan oleh Prem Kumar ([[Anil Kapoor]]). Jamal berhasil mencapai pertanyaan terakhir, yang dijadwalkan diadakan besok, tetapi polisi menuduhnya curang. Pada saat diinterogasi, Jamal menjelaskan bahwa setiap pertanyaan yang diajukan padanya mempunyai hubungan dengan apa yang pernah dialaminya selama ini, lalu inspektur polisi menerima penjelasan dari Jamal dengan sebutan "keanehan yang masuk akal".
 
Kilas balik Jamal dimulai saat ia berusia lima tahun. Jamal (Ayush Mahesh Khedekar) berhasil mendapatkan tanda tangan aktor [[Bollywood]] [[Amitabh Bachchan]] setelah melompat ke dalam tangki kakus. Kakak Jamal, Salim ([[Azharuddin Mohammed Ismail]]), kemudian menjual tanda tangannya. Saat itulah, terjadi kerusuhan Mumbai ibu Jamal dan Salim meninggal. Saat Jamal dan Salim melarikan diri dari kerusuhan, mereka bertemu Latika (Rubina Ali), seorang gadis dari daerah kumuh mereka. Meskipun Salim keberatan, Jamal memberitahu bahwa Latika bisa menjadi "musketir ketiga" mereka, merujuk ke novel ''[[Les Trois Mousquetaires|The Three Musketeers]]'' karya [[Alexandre Dumas]]. Meskipun Jamal dan Salim pernah membaca novel di sekolah dan menyebut diri mereka sebagai Athos dan Porthos, mereka tidak mengetahui nama musketir ketiga. Latika akhirnya bergabung dengan Jamal dan Salim meskipun Salim menolaknya sejak awal.
Pada awal film ini, ketika judul ditayangkan juga terdapat tulisan "Jamal menyisakan pertanyaan terakhir, bagaimana ia melakukannya? a) dia curang b) dia beruntung c) dia jenius d) sudah ditakdirkan". Di mana pada akhir film ini anda akan mengetahui sendiri jawabannya.
 
Mereka bertiga ditemukan oleh Maman (Ankur Vikal), seorang bos [[kejahatan terorganisir di India|organisasi kejahatan]] yang melatih anak jalanan untuk menjadi pengemis. Ketika Salim mengetahui bahwa Maman membutakan mata anak-anak agar mereka menjadi pengemis yang dikasihani, ia kabur bersama Jamal dan Latika ke kereta api yang akan berangkat. Mereka berdua berhasil naik kereta yang bergerak, tetapi Latika tidak mampu mengikutinya. Salim meraih tangan Latika, tetapi ia sengaja melepaskannya dan meninggalkannya untuk ditangkap kembali oleh Maman. Selama beberapa tahun berikutnya, Salim ([[Ashutosh Lobo Gajiwala]]) dan Jamal ([[Tanay Chheda]]) berkeliling dengan kereta api, mencari nafkah dengan menjual barang, [[copet|mencopet]], mencuci piring dan berpura-pura menjadi pemandu wisata di [[Taj Mahal]]. Atas desakan Jamal, mereka berdua kembali ke Mumbai untuk mencari Latika (Tanvi Ganesh Lonkar) di mana mereka menemukan bahwa ia dibesarkan oleh Maman untuk menjadi [[pelacuran|tunasusila]]. Jamal dan Salim menyelamatkan Latika dengan menembak mati Maman. Salim mendapat pekerjaan dari Javed ([[Mahesh Manjrekar]]), saingan Maman. Kembali ke kamar mereka, Salim memerintahkan Jamal untuk meninggalkannya bersama Latika. Ketika Jamal menolak, Salim menodongkan pistol padanya dan Latika membujuk Jamal untuk pergi.
 
Beberapa tahun kemudian, Jamal, sekarang menjadi penjual teh jalanan di ''call center'' India, mencari Salim (Madhur Mittal) dan Latika ([[Freida Pinto]]) di database pusat tersebut. Meskipun Jamal gagal menemukan Latika, ia mengetahui bahwa Salim adalah letnan tertinggi di organisasi kejahatan Javed. Jamal berseteru dengan Salim, yang meminta maaf dan menawarkan untuk membiarkan Jamal tinggal di apartemen mewahnya. Jamal mencari jalan ke rumah Javed untuk bertemu kembali dengan Latika. Meskipun Jamal menyatakan cintanya, Latika meminta Jamal untuk melupakannya. Meskipun ia mendapat penolakan, Jamal berjanji akan menunggunya setiap hari pukul lima di Chhatrapati Shivaji Terminus. Latika mencoba menemui Jamal di sana, tetapi ia ditangkap oleh anak buah Javed, yang diketuai oleh Salim. Jamal kehilangan kontak dengan Latika. Dalam upaya terakhir untuk menghubunginya, ia memutuskan untuk menjadi kontestan ''[[Who Wants to Be a Millionaire?]]'' versi India, karena Jamal mengetahui bahwa Latika menonton acara itu setiap hari.
 
Jamal sangat sukses menjawab setiap pertanyaan dengan benar di acara itu. Ia menjadi terkenal di seluruh India hingga sang pembawa acara, Prem Kumar ([[Anil Kapoor]]), kecewa. Saat istirahat, Prem Kumar mencoba mengelabui Jamal dengan memberinya jawaban yang salah atas pertanyaan selanjutnya. Ketika pertanyaan itu diajukan, Jamal menggunakan bantuan 50/50, menyisakan jawaban Prem Kumar dan jawaban yang benar, tetapi Jamal justru menjawab pertanyaan itu dengan benar hingga menimbulkan kecurigaan bahwa ia curang.
 
Ketika episode berakhir, Prem Kumar memimpin Jamal keluar dari studio dan ia dipaksa masuk ke dalam mobil polisi. Setelah terjadi pemukulan, sang inspektur polisi ([[Irrfan Khan]]) mendengarkan penjelasan Jamal tentang bagaimana ia mengetahui setiap jawaban dengan benar. Mengetahui bahwa semua cerita Jamal "sangat masuk akal", sang inspektur polisi mengizinkan Jamal untuk kembali ke acara itu. Di rumah persembunyian Javed, Latika melihat Jamal di berita. Sebagai upaya untuk menebus perilakunya di masa lalu, Salim memberikan ponsel dan kunci mobilnya kepada Latika. Salim meminta Latika untuk memaafkannya dan memberitahunya untuk menemukan Jamal. Meskipun Latika keberatan karena takut, ia akhirnya setuju dan kabur. Salim mengisi bak mandi dengan uang dan duduk di dalamnya, menunggu Javed dan anak buahnya menyadari bahwa Latika bebas.
 
Jamal akhirnya mendapatkan pertanyaan tentang nama musketir ketiga di acara itu. Jamal tersenyum dan tertawa sambil ragu-ragu, lalu ia menggunakan bantuan telepon untuk menelepon Salim, karena nomor itu nomor telepon satu-satunya yang diketahui Jamal. Latika menjawab dan memberitahu Jamal bahwa ia aman, meskipun ia tidak tahu jawaban atas pertanyaan itu. Javed mendengar suara Latika di acara itu dan menyadari bahwa Salim telah mengkhianatinya. Javed dan anak buahnya mendobrak pintu kamar mandi, lalu Salim membunuh Javed sebelum ia ditembak dan bunuh diri. Lega mendengar Latika bebas, Jamal langsung memilih jawaban pertama, Aramis, meskipun ia sendiri tidak tahu. Jamal kemudian menjawab dengan benar dan memenangkan hadiah utama, lalu Jamal dan Latika bertemu di peron stasiun kereta dan berciuman. Film ini berakhir dengan lagu musikal bergaya Bollywood, "Jai Ho".
 
== Pemeran ==