Rebana biang: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan

Revisi per 21 Mei 2021 02.05 sunting InternetArchiveBot (bicara \| kontrib) Bot 693.979 suntingan Rescuing 2 sources and tagging 0 as dead.) #IABot (v2.0.8 ← Revisi sebelumnya		Revisi terkini sejak 26 November 2022 15.22 sunting balikkan Bot5958 (bicara \| kontrib) Bot 29.612 suntingan k Perbarui referensi situs berita Indonesia
(1 revisi perantara oleh pengguna yang sama tidak ditampilkan)
Baris 1: '''Rebana biang''' merupakan salah satu kesenian [[Indonesia]]. Kesenian ini tumbuh di masyarakat Betawi, [[Daerah Khusus Ibukota Jakarta\|Jakarta]] dan sekitarnya. Namun, keberadaan rebana biang mulai hampir punah.<ref>{{Citation\|title=Abdulrahman Berjuang Melestarikan Rebana Biang\|url=http://news.liputan6.com/read/161218/abdulrahman-berjuang-melestarikan-rebana-biang\|accessdate=2017-10-16}}</ref> Dalam pertunjukannya, kesenian tersebut terkadang ikut menyertakan gaya [[silat Cingkrik]] khas Betawi. Pada 2017, rebana biang termasuk satu di antara kesenian dan kearifan lokal asal Betawi yang ditetapkan sebagai Warisan Budaya Tak Benda (WBTB) Nasional.<ref>{{Cite news\|url=https://metro.tempo.co/read/1022721/delapan-kearifan-lokalbetawiditetapkan-sebagai-warisan-budaya\|title=Delapan Kearifan Lokal?Betawi?Ditetapkan Sebagai Warisan Budaya\|~~newspaper~~work=[[Tempo~~\|language=id-ID~~.co]]\|access-date=2017-10-17}}</ref> == Asal usul rebana biang ==