T-72 Asad Babil: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler |
Rescuing 1 sources and tagging 0 as dead.) #IABot (v2.0.9.2 |
||
(5 revisi perantara oleh 3 pengguna tidak ditampilkan) | |||
Baris 32:
== Sejarah Produksi ==
Pada tahun 1986, sebuah perusahaan milik Jerman Barat membangun pabrik di Taji untuk memproduksi baja guna kepentingan militer.
Pada akhir 1980-an rencana dibuat untuk menghasilkan tank T-72M1 baru di Pabrik wilayah Taji. Tank ini adalah tank bekas yang dikirim dari polandia oleh Polandia melalui perusahaan milik negara Bumar-Łabędy.<ref name="ZalogaP24">{{cite book|last1=Zaloga|first1=Steven J.|title=M1 Abrams Vs T-72 Ural - Operation Desert Storm 1991|url=https://archive.org/details/spadxiiivsfokker1918gutt|date=2009|publisher=Osprey Publishing Ltd.|isbn=978 1 84603 432 9|page=[https://archive.org/details/spadxiiivsfokker1918gutt/page/n13 24]|accessdate=21 October 2015}}</ref> Perakitan itu akan dimulai pada tahun 1989 dan tank yang telah selesai dirakit diberinama Asad Babil (Singa Babel). Menurut pejabat Polandia tidak ada satu pun T-72M1 selesai dirakit, meskipun pada tahun 1988 T-72M yang ditampilkan pada parade militer Irak menunjukkan, T-72 M1 telah diproduksi secara lokal.<ref name="ZalogaP24" />Perakitan lokal dari T-72 dimulai di Taji pada awal 1989 seperti yang disarankan oleh para Pejabat Militer Irak.<ref name="timmerman">{{citation |first=Kenneth R |last= Timmerman |authorlink=Kenneth R. Timmerman |url=http://www.kentimmerman.com/news/tdl16.htm |title=The Death Lobby: How the West Armed Iraq |chapter=Chapter 16: The Gang's All Here |isbn=978-0-395-59305-9}}</ref>
Sejumlah pejabat Irak seperti Letnan Jenderal Amer Rashid tidak menyukai gagasan ketergantungan supplai senjata pada peralatan bekas yang disediakan oleh negara lain dan mendorong untuk melakukan produksi besar-besaran Tank T-72M1.<ref name="ZalogaP24" /><ref name="timmerman" />
Pada tahun 1991, Pabrik di Taji di Bom padahal pihak Polandia (Bumar-Łabędy) sedang melakukan peningkatan pada kemampun tank.<ref name="ZalogaP24" />
Baris 51:
[[Berkas:DerelictAsadBabil.JPEG||jmpl|Tank Asad Babil yang ditinggal lari oleh para kru.]]
Penampakan T-72 Asad Babil terlihat saat Irak melakukan
== Lihat Juga ==
Baris 68:
* Atkinson, Rick. ''Crusade, The untold story of the Persian Gulf War.'' Houghton Mifflin Company, 1993. ISBN 978-0-395-60290-4
* Bin, Alberto. Hill, Richard and Jones, Archer. ''Desert Storm, The Forgotten War''. Greenwood Pub Group, 1998. ISBN 978-1-57356-809-8
* Bohannon, Second Lieutenant Richard M. [https://www.knox.army.mil/center/ocoa/armormag/backissues/1990s/1992/1992MayJune.pdf "Dragon's Roar: 1-37 Armor in the Battle of 73 Easting."]{{Pranala mati|date=Mei 2021 |bot=InternetArchiveBot |fix-attempted=yes }} Armor, May–June 1992, VOL CI, #3.
* Conroy, Jason & Martz, Ron. ''Heavy Metal: A Tank Company's Battle To Baghdad'' Potomac Books, 2005. ISBN 978-1-57488-856-0
* Fahey, Dan. "Collateral Damage: How U.S. Troops Were Exposed To Depleted Uranium During the Persian Gulf War", in ''Metal of Dishonor: Depleted Uranium: How the Pentagon Radiates Soldiers and Civilians with DU Weapons'', International Action Center, 1997. ISBN 978-0-9656916-0-4
Baris 77:
* Morris, David. ''Storm on the Horizon''. Presidio Press, 2004. ISBN 978-0-7432-3557-0
* Ricks, Thomas E. ''Fiasco: The American Military Adventure in Iraq''. Penguin books, 2006. ISBN 978-1-59420-103-5
* [[Bernard D. Rostker|Rostker, Bernard]]. [http://www.gulflink.osd.mil/du/ ''Environmental Exposure Report:Depleted Uranium in the Gulf''] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20090707094606/http://www.gulflink.osd.mil/du/ |date=2009-07-07 }}, DoD Publication, 1998. {{OCLC|39801459}}
* Scales, Brigadier General Robert H. Jr. ''Certain Victory.'' Brassey's, 1994. ISBN 978-0-02-881111-6
* Scarborough, Rowan. [http://goliath.ecnext.com/coms2/gi_0199-2699990/Apache-operation-a-lesson-in.html ''Apache Operation a lesson in defeat''] The Washington Times, April 22, 2003.
|