Hanna Fransisca: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Me iwan (bicara | kontrib)
k →‎Referensi: Perubahan kosmetika
k →‎Referensi: clean up
 
(5 revisi perantara oleh 4 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 1:
'''Hanna Fransisca''' ({{lahirmati|[[Singkawang]], [[Kalimantan Barat]]|30|5|1979}}) adalah [[sastrawan]] berkebangsaan Indonesia. Namanya dikenal malalui karya-karanya berupa puisi, cerpen, dan esai yang dimuat di berbagai media massa. Selain itu dia juga menerbitkan dan naskah drama. Beberapa penghargaan telah diterima atas karya-karyanya. Hanna merupakan salah satu sastrawan yang belajar secara autodidak.<ref>[http://www.tamanismailmarzuki.co.id/tokoh/hana.html Situs resmi Taman Ismail Marzuki] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20150402145354/http://www.tamanismailmarzuki.co.id/tokoh/hana.html |date=2015-04-02 }}, diakses 10 Maret 2015</ref>
== Latar belakang ==
Hanna Fransisca lahir di Singkawang, Kalimantan Barat, 30 Mei 1979. Menempuh pendidikan hingga lulus SMP. Menjelang dewasa, ia sempat bekerja bersama orang-orang Dayak, berdagang karet mentah dan menjadi pelayan toko, kemudian merantau ke [[Jakarta]]. Ia mulai belajar menulis secara otodiak, lewat dunia maya dan bacaan. Tulisan-tulisannya dimuat di berbagai media massa antara lain Harian ''[[Kompas (surat kabar)|Kompas]], Suara Merdeka, Koran Tempo, Malang Pos, Pikiran Rakyat, majalah sastra Pusat, Horison'', dan ''Jurnal Sajak''. Dalam sejumlah karya tulisnya, ia kerap mewarnai ceritanya dengan hal-hal yang paling dekat dengan dirinya. Budaya dan pernak-pernik kehidupan sosial warga [[Tionghoa]], rutinitas kehidupan pasar yang sering ia amati, penggusuran lahan atas nama pembangunan yang kerap memicu percik kerusuhan, konflik etnik para pedagang kaki lima, hingga empatinya terhadap nasib orang gila. Cerita pendek pertamanya, ''Darahku Tumpah di Kelenteng'', terpilih sebagai salah satu cerpen pilihan Jakarta International Literary Festival [[2008]].<ref>[http://www.kalbariana.net/hanna-fransisca-harum-puisi-penyair-han Kalbariana: Hanna Fransisca, harum puisi penyair Hans] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20150402102717/http://www.kalbariana.net/hanna-fransisca-harum-puisi-penyair-han |date=2015-04-02 }}, diakses 10 Maret 2015</ref><ref>[http://indochinatown.com/2012/09/12/hanna-fransisca-khawatirkan-minat-baca-warga-singkawang/ Hanna Fransisca, Khawatirkan Minat Baca Warga Singkawang] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20150330163801/http://indochinatown.com/2012/09/12/hanna-fransisca-khawatirkan-minat-baca-warga-singkawang/ |date=2015-03-30 }}, diakses 10 Maret 2015</ref>
 
Pada tahun [[2010]], ia menerbitkan buku kumpulan puisinya ''Konde Penyair Han'' di Goethe Haus, [[Jakarta]], bercerita tentang masa lalunya yang getir. Buku ini mendapat penghargaan sebagai kumpulan puisi terbaik versi majalah ''Tempo'' ([[2010]]) dan mengantarkannya masuk sebagai 5 besar nominator penerima penghargaan [[Kusala Sastra Khatulistiwa|Khatulistiwa Literary Award]] [[2010]], untuk kategori puisi. Selain itu ia juga terpilih sebagai tokoh sastra versi majalah Tempo [[2011]].
Baris 25:
 
{{reflist}}
 
{{Authority control}}
 
[[Kategori:Sastrawan Indonesia]]
Baris 30 ⟶ 32:
 
 
{{bioBio-stub}}