Hizkia: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
JohnThorne (bicara | kontrib) Tidak ada ringkasan suntingan |
k →Lihat pula: clean up |
||
(42 revisi perantara oleh 10 pengguna tidak ditampilkan) | |||
Baris 1:
{{Infobox monarch
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
}}
'''Hizkia''' ([[bahasa Ibrani]]: חִזְקִיָּ֫הוּ atau יְחִזְקִיָּ֫הוּ, [[bahasa Yunani]]: Ἐζεκίας, Ezekias, dalam [[Septuaginta]]; [[bahasa Latin]]: Ezechias; 739-687 SM) yang artinya "
[[
Hizkia menyaksikan pengasingan paksa [[Kerajaan Israel Utara]] oleh [[Kerajaan Asyur]] pada tahun 721 SM (menurut sejarah di bawah pimpinan [[Sargon II]]). Dia menjadi raja Yehuda selama invasi dan pengepungan [[Yerusalem]] oleh [[Sanherib]] pada 700 SM. Ia diharuskan membayar [[upeti]]. Alkitab mencatat bahwa pengepungan dihentikan oleh Tuhan dengan membunuh tentara-tentara Sanherib sebanyak 185.000 orang. ({{Ayat|2 Raja-raja|19|35}})
Hizkia adalah seorang raja yang kuat dan secara internasional diakui bijaksana. Di dalam soal politik luar negerinya ia berhadapan dengan persoalan, apakah ia harus menggabungkan diri pada Asyur ataukah pada Mesir. Setelah ia bersikap netral selama 10 tahun, kemudian ia menggabungkan dirinya pada suatu persekutuan yang memusuhi Asyur pada tahun 712 di bawah pimpinan Asydod. Tepat pada waktunya ia dapat mengundurkan diri. Pada tahun 702 ia menggabungkan diri pada Mesir untuk melawan Asyur dan dikalahkan oleh Sanherib di dekat Elteko. Ia diharuskan membayar upeti. Hizkia lalu memperkuat [[Yerusalem]] ({{Alkitab|Yesaya 22:10}}) memperkuat persediaan air kota dengan membangun [[Terowongan Hizkia|terowongan]] untuk mengalirkan air ke
== Catatan Alkitab ==
Baris 31:
* Menjadi Raja [[Kerajaan Yehuda|Yehuda]] ({{Alkitab|2 Raja-raja 18:1-12}}).
* Pada tahun pertama pemerintahannya, dalam bulan yang pertama, ia membuka pintu-pintu rumah TUHAN dan memperbaikinya.
* Menjauhkan bukit-bukit pengorbanan, meremukkan tugu-tugu berhala, menebang tiang-tiang berhala dan menghancurkan ular tembaga yang dibuat Musa,<ref>{{Alkitab|Bilangan 21:9}}</ref> sebab sampai pada masa itu orang Israel memang masih membakar korban bagi ular itu yang namanya disebut Nehustan ({{Alkitab|2 Raja-raja 18:4}}).
* Mencari pertolongan Tuhan untuk melawan Asyur, dan kemudian luput dari tangan Sanherib (dalam {{Alkitab|2 Raja-raja 18:1-19:37}}; {{Ayat|2Taw|32|1-23}}; {{Ayat|Yes|36|1|37|38}}).
Baris 39:
== Bukti Arkeologi ==
[[
* [[Inskripsi Sebna|Inskripsi di pintu makam]] pengurus istananya, [[Sebna]], yang dicatat namanya dalam [[Kitab 2 Raja-raja]] ({{Alkitab|2 Raja-raja 18:18}}).
[[Berkas:Stamped bulla seal side.jpg|
* Meterai atau Stempel, ada 2 macam:
**
** ''Bullae'' dari dokumen bersegel, sebagian milik Hizkia sendiri,<ref>Grena, 2004, p. 26, Figs. 9 and 10</ref>
** Pada tahun 2015 Eilat Mazar menemukan sebuah bulla yang memuat tulisan dalam huruf Ibrani kuno <big>לחזקיהו [בן] אחז מלך יהדה</big><ref>Alyssa Navarro, [http://www.techtimes.com/articles/113212/20151206/archeologists-find-biblical-era-seal-of-king-hezekiah-in-jerusalem.htm ''Archaeologists Find Biblical-Era Seal Of King Hezekiah In Jerusalem''] "Tech Times" December 6</ref> yang dapat diterjemahkan sebagai "Milik Hizkiyahu [putra] Ahas raja Yehuda."<ref>{{cite web|url=https://edition.cnn.com/2015/12/03/middleeast/king-hezekiah-royal-seal/index.html|title=King Hezekiah's seal discovered in Jerusalem - CNN|first=Will|last=Heilpern|publisher=CNN|accessdate=14 March 2018}}</ref> Ini adalah pertama kalinya cetakan meterai seorang raja Israel atau Yehuda ditemukan dalam suatu ekskavasi arkeologi ilmiah.<ref>{{Cite web|url=http://new.huji.ac.il/en/article/28173|title=Impression of King Hezekiah’s Royal Seal Discovered in Ophel Excavations South of Temple Mount in Jerusalem {{!}} האוניברסיטה העברית בירושלים {{!}} The Hebrew University of Jerusalem|website=new.huji.ac.il|language=en|access-date=2018-03-14}}</ref> Bulla itu ditemukan pada waktu penggalian di daerah [[Ofel]] di Yerusalem.<ref name=ZionSeal>{{cite news|last1=ben Zion|first1=Ilan|title="לחזקיהו [בן] אחז מלך יהדה" "Belonging to Hezekiah [son of] Ahaz king of Judah"|url=http://www.timesofisrael.com/seal-bearing-name-of-judean-king-found-in-jerusalem/|accessdate=2 December 2015|publisher=Times of Israel|date=2 December 2015}}</ref><ref>{{cite web|url=http://www.jpost.com/Israel-News/Culture/First-ever-seal-impression-of-an-Israelite-or-Judean-king-exposed-near-Temple-Mount-436061|title=First ever seal impression of an Israelite or Judean king exposed near Temple Mount|publisher=}}</ref> Adanya bulla ini membuat para sarjana meyakini bahwa pada zaman [[kerajaan Yehuda]] sudah ada sistem administrasi yang memadai.<ref>{{cite web|url=https://www.haaretz.com/archaeology/what-the-hezekiah-seal-proves-jerusalem-status-1.5385544|title=Hezekiah Seal Proves Ancient Jerusalem Was a Major Judahite Capital|first=Julia|last=Fridman|date=14 March 2018|publisher=|accessdate=14 March 2018|via=Haaretz}}</ref>
*Prasasti di [[Terowongan Hizkia|terowongan Siloam]]▼
** Pada tahun 2018 Mazar mempublikasikan suatu laporan mengenai penemuan suatu bulla yang menurutnya mungkin milik nabi Yesaya. Fragmen meterai itu terdiri dari 3 bagian, di mana bagian atas adalah gambar, bagian tengah memuat jelas nama "Yesayahu" (Yesaya), baris bawah terdapat tiga huruf "n-b-y" yang dapat bermakna "nabi"; jadi seluruhnya teks itu dapat dibaca: "Milik Yesaya [sang] nabi". Bulla itu ditemukan sekitar 3 meter dari tempat penemuan bulla Raja Hizkia tahun 2015 di bekas istana, sehingga mengingat dekatnya hubungan pribadi antara nabi Yesaya, sebagai penasihat, dan raja Hizkia dapat mengindikasikan adanya surat menyurat di antara mereka.<ref name="Signature">{{cite journal|last1=Mazar|first1=Eliat|title=Is This the Prophet Isaiah’s Signature?|journal=Biblical Archaeology Review|date=March/April May/June 2018|volume=44|issue=2|pages=64-69|url=https://members.bib-arch.org/biblical-archaeology-review/44/2/7|accessdate=14 March 2018|quote=This seal impression of Isaiah, therefore, is unique, and questions still remain about what it actually says. However, the close relationship between Isaiah and King Hezekiah, as described in the Bible, and the fact the bulla was found next to one bearing the name of Hezekiah seem to leave open the possibility that, despite the difficulties presented by the bulla’s damaged area, this may have been a seal impression of Isaiah the prophet, adviser to King Hezekiah.}}</ref><!-- Several other biblical archaeologists, including George Washington University's [[Christopher Rollston]] have pointed to the bulla being incomplete, and the present inscription not enough to necessarily refer to the Biblical figure.<ref>{{Cite web|url=http://www.rollstonepigraphy.com/?m=201802|title=2018 February|website=www.rollstonepigraphy.com|language=en-US|access-date=2018-02-27}}</ref>-->
[[File:Siloam81.jpg|thumb|200px|right|Seorang anak di dalam terowongan Siloam yang dibangun Hizkia (foto tahun 2010).]]▼
▲* Prasasti di [[Terowongan Hizkia|terowongan Siloam]]
Saluran air ini digali sepanjang 533 meter (1750 kaki) menembus batu karang padat <ref name ="Archaeological Bible"/> untuk menyalurkan air bagi kota Yerusalem dari mata air [[Gihon]] yang terletak di luar tembok kota, ke kolam [[Siloam]] di dalam tembok kota. Prasasti yang ditemukan di terowongan Siloam sekarang disimpan di Istanbul Archeological Museum. Dalam terowongan Siloam ditemukan prasasti untuk memperingati bertemunya dua tim penggali yang mulai dari sisi berlawanan di dalamnya.<ref name ="Archaeological Bible"/> Prasasti ini dianggap sebagai salah satu inskripsi Ibrani yang paling penting yang pernah ditemukan,<ref name ="Archaeological Bible"/> Finkelstein dan Mazar menyebut terowongan ini sebagai contoh kekuatan pemerintahan di Yerusalem pada zaman itu.▼
▲[[
*[[:en:William G. Dever|William G. Dever]] menemukan bukti arkeologi dari pembersihan berhala pada zaman Hizkia, antara lain dari penggalian bekas-bekas ruang pemujaan utama dalam kuil di kota [[Arad]], salah satu kota benteng di Yudea, yang dengan sengaja dan cermat dibongkar, "meja ''altar'' dan ''massebot''" dikuburkan "di bawah lantai plaster dari lapisan (''stratum'') ke-8" dari akhir abad ke-8 SM. Dever menyimpulkan bahwa "pembongkaran kuil dengan disengaja dan pendirian bangunan pengganti pada zaman Hizkia merupakan fakta arkeologis. Tidak ada alasan untuk dipandang skeptis."<ref>Dever, William G. (2005) "[[Did God Have a Wife?]] Archaeology and Folk Religion in Ancient Israel" (Eerdmans), pp. 174, 175.</ref>▼
▲Saluran air ini digali sepanjang 533 meter (1750 kaki) menembus batu karang padat <ref name
* Pada batu berukir di [[Lakhis]] (''Lachish Relief'') terdapat catatan [[Asyur]] bahwa tahun pengepungan kota Lakhis oleh Sanherib adalah sama dengan tahun 701 SM menurut perhitungan para arkeolog.<ref name ="Bible Encyclopedia">“Hezekiah.” ''The Family Bible Encyclopedia.'' 1972. Print.</ref> Di sana digambarkan peperangan dan jatuhnya kota Lakhis, termasuk para pemanah Asyur berbaris naik satu tangga darurat dan orang-orang Yahudi ditusuk dengan tombak secara bertumpuk. “Ukiran pada bongkahan batu” ini ditemukan di istana Asyur di [[Niniwe]] “asalnya membentuk satu kesatuan karya berukuran 8 kaki (2,7 meter)...tingginya dan 80 kaki (27 meter)... panjangnya, yang disusun mengelilingi ruangan”.<ref name ="Archaeological Bible"/> Pengunjung “akan sangat terkesan bukan saja oleh kehebatan karya seni itu sendiri tetapi juga kekuatan mesin perang Asyur.”<ref name ="Archaeological Bible"/>▼
▲* [[:en:William G. Dever|William G. Dever]] menemukan bukti arkeologi dari pembersihan berhala pada zaman Hizkia, antara lain dari penggalian bekas-bekas ruang pemujaan utama dalam kuil di kota [[Arad]], salah satu kota benteng di Yudea, yang dengan sengaja dan cermat dibongkar, "meja ''altar'' dan ''massebot''" dikuburkan "di bawah lantai plaster dari lapisan (''stratum'') ke-8" dari akhir abad ke-8 SM. Dever menyimpulkan bahwa "pembongkaran kuil dengan disengaja dan pendirian bangunan pengganti pada zaman Hizkia merupakan fakta arkeologis. Tidak ada alasan untuk dipandang skeptis."<ref>Dever, William G. (2005) "
* [[Prisma Sanherib]] ditemukan terkubur dalam landasan istana Niniwe. Ditulis dalam huruf paku [[kuneiform]], dengan bentuk tulisan Mesopotamia pada zamannya. Prisma ini mencatat kemenangan atas 46 kota kuat <ref>James B. Pritchard, ed., ''Ancient Near Eastern Texts Related to the Old Testament'' (Princeton, NJ: Princeton University Press, 1965) 287-288.</ref> dan “tidak terhitung tempat-tempat kecil,” termasuk pengepungan Yerusalem di mana hanya ditulis bahwa Sanherib “mengurungnya... seperti burung dalam sangkar,”<ref name ="Archaeological Bible"/> selanjutnya memaksa mendapatkan upeti besar untuknya. Tidak ada keterangan kejatuhan Yerusalem (berbeda dengan kota-kota lain) maupun gagalnya Sanherib merebut Yerusalem. Dalam sejarah Asyur , “[prisma semacam itu] dimaksudkan untuk dibaca raja berikutnya, sehingga tidak pernah dilaporkan kekalahan atau hal buruk tentang raja”.<ref name ="Zondervan Handbook">''Zondervan Handbook to the Bible.'' Grand Rapids: Lion Publishing, 1999.</ref> Dapat dimengerti, bahwa tidak ada tulisan yang menguatkan catatan Alkitab tentang kekalahan Sanherib dalam peninggalan orang Asyur.<ref name ="Zondervan Handbook"/> ▼
▲* [[Ukiran Lakhis|Pada
** Dalam Kitab 2 Raja-raja ditulis bahwa Hizkia membayar upeti sebanyak 300 talenta perak, sedangkan di dalam [[Prisma Sanherib]] dicatat 800 talenta.<ref name ="Archaeological Bible"/> “Perbedaan ini dapat disebabkan oleh perbedaan cara penimbangan talenta perak di Asyur dan Israel, atau karena orang Asyur memang dikenal suka membesar-besarkan angka”.<ref name ="Archaeological Bible"/>▼
▲* [[Prisma Sanherib]] ditemukan terkubur dalam landasan istana Niniwe. Ditulis dalam huruf paku [[kuneiform]], dengan bentuk tulisan Mesopotamia pada zamannya. Prisma ini mencatat kemenangan atas 46 kota kuat <ref>James B. Pritchard, ed., ''Ancient Near Eastern Texts Related to the Old Testament'' (Princeton, NJ: Princeton University Press, 1965) 287-288.</ref> dan “tidak terhitung tempat-tempat kecil,” termasuk pengepungan Yerusalem di mana hanya ditulis bahwa Sanherib “mengurungnya... seperti burung dalam sangkar,”<ref name
▲** Dalam [[Kitab 2 Raja-raja]] ditulis bahwa Hizkia membayar upeti sebanyak 300 talenta perak, sedangkan di dalam [[Prisma Sanherib]] dicatat 800 talenta.<ref name
* Sejarawan Yahudi-Romawi [[Flavius Yosefus]] mencatat bahwa sakitnya Hizkia terjadi beberapa saat setelah serangan Sanherib, pada tahun ke-14 pemerintahannya, dan kemudian Hizkia hidup sampai usia 54 tahun setelah memerintah 29 tahun. Ia juga menulis bahwa ketika sakit, Hizkia belum mempunyai anak.<ref>Flavius Josephus. Antiquities 10.2.1ff.</ref>
* Talmud (Bava Batra 15a) mencatat bahwa Hizkia berjasa mengusahakan kompilasi kitab-kitab suci [[Kitab Yesaya]], [[Kitab Amsal]], [[Kidung Agung]] dan [[Kitab Pengkhotbah]].
* Ada tradisi Yahudi bahwa kemenangan atas orang Asyur dan pulihnya Hizkia dari sakit terjadi pada malam pertama [[Paskah Yahudi|Perayaan Paskah]].
* Sejarawan Yunani, [[Herodotus]] (~ 484 – 425 SM), menuliskan dan mengakui banyaknya korban jiwa dari tentara Asyur saat gagal merebut Yerusalem, yang dianggapnya karena wabah tikus dan ia melihat "bukti" berupa patung peringatan di [[Pelusium]], kota perbatasan [[Mesir kuno|Mesir]]. Sejarawan Yahudi-Romawi dari abad ke-1 M, [[Flavius Yosefus]], setuju dengan tulisan Herodotus.<ref name
== Perhitungan waktu ==
* Hizkia bin Ahas memerintah [[Kerajaan Yehuda]] di [[Yerusalem]] selama 29 tahun sejak usia 25 tahun.<ref name=Hizkia>
* Ayahnya, Ahas, wafat pada usia 36 tahun,<ref>
* Hizkia meninggal pada usia 54 tahun,
=== Menurut tahun Kerajaan Yehuda ===
Menurut perhitungan waktu pemerintahan raja [[Asa (raja Yehuda)|Asa]], [[Yosafat]] dan seterusnya, maka tahun-tahun kehidupan Hizkia dapat dihitung sejak berdirinya Kerajaan Yehuda (mulai dari pecahnya [[Kerajaan Israel (kerajaan bersatu)|Kerajaan Israel]] pada tahun [[931 SM]]).
* Tahun ke-
* Tahun ke-
* Tahun ke-
* Tahun ke-
* Tahun ke-
* Tahun ke-
** Bulan ke-1: Hizkia memperbaiki [[Bait Allah (Yerusalem)|Bait Allah]] dan memulihkan ibadah.<ref>{{Alkitab|2 Tawarikh 29:3-4}}</ref> Pekerjaan ini berlangsung mulai hari ke-1 sampai hari ke-16 bulan pertama.<ref>{{Alkitab|2 Tawarikh 29:17}}</ref>
** Bulan ke-2: Dirayakan [[Paskah Yahudi|perayaan Paskah]] atau hari raya ''Roti Tidak Beragi''.<ref>{{Alkitab|2 Tawarikh 30:15}}</ref> ~726 SM.
* Tahun ke-
* Tahun ke-
* Tahun ke-
** [[Sanherib]], raja Asyur, menyerang dan merebut segala kota berkubu negeri Yehuda<ref>{{Alkitab|2 Raja-raja 18:13}}</ref> serta kemudian mengepung Yerusalem, tetapi tiba-tiba tentaranya binasa pada satu malam, dan ia terpaksa kembali ke negerinya.<ref>{{Alkitab|2 Raja-raja 19:36}}</ref> (menurut Rawlinson: ~700 SM?)<ref name=Rawlinson/>▼
** Hizkia sakit dan disembuhkan secara ajaib oleh Allah. Dalam Firman Allah yang disampaikan melalui nabi [[Yesaya]], Hizkia ditambah usianya '''15 tahun lagi'''.<ref>{{Alkitab|2 Raja-raja 20:6}}</ref>
** [[Merodakh-Baladan]] bin Baladan, menjadi raja [[Babel]], dan mengirim utusan membawa surat dan pemberian kepada Hizkia yang pulih dari sakit secara ajaib.<ref>{{Alkitab|2 Raja-raja 20:12}}</ref> (tidak diketahui pasti, antara tahun 721-710 SM atau 703-702 SM)
* Tidak diketahui pasti, [[Esarhadon]] menjadi raja Asyur; menggantikan [[Sanherib]], ayahnya (dibunuh oleh anak-anaknya Sanherib sendiri, Adramelekh dan Sarezer).<ref>{{Alkitab|2 Raja-raja 19:37}}</ref> (menurut Rawlison ~681 SM?)<ref name=Rawlinson/>
* Tahun ke-
* Pada tahun ke-14 kesembuhan Hizkia (~701 SM) <ref name=synchronized>[http://www.prophecysociety.org/downloads/free_Synchronized_Chronology.pdf Dan Bruce. Synchronized Chronology]{{Pranala mati|date=Maret 2021 |bot=InternetArchiveBot |fix-attempted=yes }}. The Prophecy Society. 2013.</ref>
▲** [[Sanherib]], raja Asyur, menyerang dan merebut segala kota berkubu negeri Yehuda<ref>{{Alkitab|2 Raja-raja 18:13}}</ref> serta kemudian mengepung Yerusalem, tetapi tiba-tiba tentaranya binasa pada satu malam, dan ia terpaksa kembali ke negerinya.<ref>{{Alkitab|2 Raja-raja 19:36}}</ref> (menurut Rawlinson: ~700 SM?)<ref name=Rawlinson/>
* Tahun ke-
=== Pemerintahan bersama ===
Sejumlah peneliti berpendapat bahwa Hizkia memerintah bersama dengan ayahnya, Ahas, selama 14 tahun, sejak tahun 729 SM. Ia mulai memerintah sendiri, menurut Albright tahun 715
=== Matinya Sanherib ===
Dari catatan Asyur (terutama [[Daftar Eponim Asyur]]) diyakini bahwa Sanherib dibunuh pada tahun 681 SM (20 tahun setelah penyerangan ke Yehuda pada tahun 701-700 SM).<ref>J. D. Douglas, ed., ''New Bible Dictionary'' (Grand Rapids, MI: Eerdmans, 1965) 1160.</ref> Surat dari zaman [[Kekaisaran Babilonia Baru]] menguatkan catatan Alkitab, bahwa ia dibunuh oleh putra-putranya sendiri dan oleh pakar ''Assyriolog'' diakui sebagai riwayat sejarah. Dalam surat itu putra Sanherib, Ardi-Mulishi (=Arda-mulissi), disebutkan membunuh orang-orang yang bermaksud membongkar rencananya, berhasil membunuh ayahnya diperkirakan pada tahun 681 SM.<ref>''The New Oxford Annotated Bible.'' 4th ed. New York: Oxford Press, 2010.</ref>
== Pranala luar ==▼
* [http://alkitab.sabda.org/dictionary.php?word=Hizkia Kamus Alkitab]▼
==Referensi==▼
{{reflist|3}}▼
== Lihat pula ==
{{col|2}}
* [[Betesda]]
* [[Daftar Eponim Asyur]]
* [[Daftar tokoh Alkitab yang diidentifikasi dalam sumber di luar Alkitab]]
* [[Jatuhnya Kerajaan Israel Utara]]▼
* [[Lakhis]]
* [[Merodakh-Baladan]], raja [[Babel]]▼
* [[Pengepungan Yerusalem oleh Sanherib]]
* [[Prisma Taylor]]
* Raja-raja [[Kerajaan Yehuda|Yehuda]]:
** [[Ahas]], ayahnya
** [[Manasye (raja Yehuda)|Manasye]], putranya
* Raja-raja [[Kerajaan Israel Utara|Israel]]:
** [[Pekah]]
** [[Hosea (raja Israel)|Hosea]]
▲* [[Jatuhnya Kerajaan Israel Utara]]
▲* [[Merodakh-Baladan]], raja [[Babel]]
* Raja-raja [[Asyur]]: (menurut urutan pemerintahan)
** [[Tiglat-Pileser III]]
** [[Salmaneser V]]
** [[Sargon II]]
** [[Sanherib]]
Baris 113 ⟶ 115:
* [[Tawarikh Nabonassar sampai Shamash-shum-ukin]]
* [[Terowongan Hizkia]]
* [[Ukiran Lakhis]]
* [[Yesaya]]
{{end-col}}
* Bagian [[Alkitab]] yang berkaitan: [[Bilangan 21]], [[2 Raja-raja 18]], [[2 Raja-raja 19]], [[2 Raja-raja 20]], [[2 Tawarikh 29]], [[2 Tawarikh 30]], [[2 Tawarikh 31]], [[2 Tawarikh 32]], [[Yesaya 39]]
{{s-start}}
{{s-hou|[[Keturunan Daud]]||||686 SM|[[Suku Yehuda]]<br /><small>''memerintah sejaman dengan [[Kerajaan Israel (Samaria)|Raja Israel]]:''</small>[[Hosea (raja Israel)|Hosea]]<br>Kerajaan Israel berakhir ([[723 SM]]) ||||}}
{{s-reg|}}
{{s-bef|before=[[Ahas]]}}
{{s-ttl|title=[[Kerajaan Yehuda#Raja Yehuda|Raja Yehuda]]|years=729-686 SM}}
{{s-aft|after=[[Manasye (raja Yehuda)|Manasye]]}}
{{end}}
▲== Referensi ==
▲{{reflist|3}}
== Pustaka ==
* {{citation | format = [[PDF]] | url = http://www.btinternet.com/~lmf12/TransGuide.pdf | first = Leslie | last = McFall | title = Translation Guide to the Chronological Data in Kings and Chronicles |journal = Bibliotheca Sacra |volume= 148 |year = 1991| page = 3-45 | archiveurl = https://www.webcitation.org/5rKrw27MI?url=http://www.btinternet.com/~lmf12/TransGuide.pdf | archivedate = 2010-07-19 | deadurl = yes | df = }}
▲== Pranala luar ==
▲* [http://alkitab.sabda.org/dictionary.php?word=Hizkia Kamus Alkitab]
{{Daud hingga Yesus}}
{{Raja Israel}}
[[Kategori:Raja Yehuda]]
[[Kategori:Kitab Yesaya]]
[[Kategori:Kitab 2 Raja-raja]]
[[Kategori:Kitab 2 Tawarikh]]
|