José Fernando Osório Soares: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Wagino Bot (bicara | kontrib)
k →‎Referensi: Bot: Perubahan kosmetika
k →‎Referensi: clean up, removed stub tag
 
(Satu revisi perantara oleh satu pengguna lainnya tidak ditampilkan)
Baris 6:
Ramos-Horta mencoba beberapa kali untuk memenangkan Osório Soares untuk mendukung Timor Leste yang merdeka, tetapi dia tidak dapat diyakinkan meskipun ada konsesi. Ramos-Horta juga menghubungkan hal ini dengan pengaruh konsul Indonesia saat itu di Dili [[Elias Tomodok]].<ref name="DH" /><ref name="Funu">José Ramos-Horta: [https://books.google.de/books?redir_esc=y&hl=de&id=WsFVXrVEEekC&q=Soares#v=snippet&q=Soares&f=false ''FUNU - the unfinished saga of East Timor'', 1987]</ref>
 
Soares akhirnya dibunuh oleh pendukung FRETILIN. Salah satu sumber menyatakan bahwa hal itu terjadi pada akhir perang saudara pada bulan Agustus / September 1975, yang pecah antara [[UDT]], APODETI dan [[KOTA]] di satu sisi dan FRETILIN di sisi lain setelah upaya UDT untuk mengambil alih kekuasaan di koloni oleh kekuatan. <ref name=MoT /> Sumber pro-Indonesia mengutip 27 Januari 1976 sebagai tanggal kematian, ketika FRETILIN sudah berperang melawan invasi Indonesia. Menurut sumber ini, Soares dan anggota keluarga lainnya dikatakan telah ditangkap oleh pejuang FRETILIN dan dibunuh di air terjun dekat Same (distrik [[Manufahi]]).<ref name="P" />
 
== Bermacam-macam ==
José Fernando adalah saudara laki-laki dari [[José Abílio Osório Soares]], Gubernur Indonesia terakhir di Timor Timur.<ref name=MoT /> Saudari ''Lucia Osório Soares'' pernah menikah dengan pendiri FRETILIN [[Francisco Xavier do Amaral]].<ref name="DH" /><ref name="Funu" /> [[Nicolau dos Reis Lobato]], Wakil Presiden FRETILIN, adalah sepupu dari saudara kandung.<ref name="CAVR3" />
 
Saudara laki-laki Mariazihna, istri José Fernando Osório Soares, adalah aktivis APODETI Pinto Soares. Ayah mereka, [[Miguel Soares]], adalah [[Liurai]] dari [[Uma Quic]], di sub- distrik [[Viqueque]] dan satu-satunya pendukung APODETI di antara kaum Liurai di sub-distrik tersebut. <ref name="DH" /><ref name="Hicks">David Hicks: ''Rhetoric and the Decolonization and Recolonization of East Timor.'' Routledge, 2015, {{Google Buch|BuchID=pEKDBAAAQBAJ|Hervorhebung=Miguel Soares}}.</ref>
 
Selain bahasa dari tanah airnya, Soares juga bisa [[Bahasa Indonesia]].<ref name="DH" />
Baris 22:
== Referensi ==
{{reflist}}
{{Bio-stub}}
 
{{DEFAULTSORT:Jose Fernando Osorio Soares}}