Masjid Djami Keraton Landak: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
k Bot: Perubahan kosmetika |
Membalikkan revisi 22158695 oleh 114.10.69.196 (bicara) Detail yang tidak diperlukan.... Tag: Pembatalan Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler Suntingan seluler lanjutan |
||
(9 revisi perantara oleh 7 pengguna tidak ditampilkan) | |||
Baris 26:
== Keistimewaan ==
Masjid Djami Keraton Landak memiliki luas bangunan sekitar 400 m² berlokasi di Desa [[Pedalaman, Ngabang, Landak|Pedalaman]] yang berada di sekeliling kompleks istana. Apabila mengunjungi masjid ini di kala hari melangkah senja, tampak orang-orang mulai mendatangi masjid. Di dalam masjid itu, jamaah puteri menempati bagian kiri yang disekat dengan tirai kain berwarna putih. Sementara, jamaah laki-laki membuat shaf di bagian tengah depan. Selesai sembahyang, sebagian dari mereka biasanya meluangkan waktunya untuk berdzikir sejenak.
Memasuki masjid ini, wisatawan akan mendapati konstruksi bangunan masjid yang tampak sederhana namun kokoh. Dengan kayu belian sebagai unsur utama dan atap sirap yang berbahan serupa, masjid yang memiliki empat pilar dari kayu utuh ini tetap memesona. Hal ini lantaran di tiap sudutnya
== Status ==
Pangeran Ratu Ismahayana Landak, Gusti Suryansyah sempat mengusulkan untuk mengubah status Masjid Jami’ Keraton Ismahayana menjadi Masjid Agung Keraton Ismahayana Landak,
== Renovasi ==
[[Berkas:Masjid Djami Keraton Landak 3.jpg|jmpl|Masjid Djami Karaton Landak setelah di renovasi]]
Pada tanggal 11 Agustus 2009 yang lalu sudah
== Referensi ==
Baris 43:
[[Kategori:Masjid di Kalimantan Barat]]
[[Kategori:Kabupaten Landak]]
[[Kategori:Artikel menggunakan foto WikiIstanaKalbar]]
|