Derivatif: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
InternetArchiveBot (bicara | kontrib)
Rescuing 1 sources and tagging 0 as dead.) #IABot (v2.0.9.2
 
(15 revisi perantara oleh 12 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 7:
* Opsi
{{Main|Opsi (keuangan)}}
:Opsi adalah kontrak di mana salah satu pihak menyetujui untuk membayar sejumlah imbalan kepada pihak yang lainnya untuk suatu "hak" (tetapi bukan kewajiban) untuk membeli sesuatu atau menjual sesuatu kepada pihak yang lainnya; misalnya saja ada seseorang yang khawatir bahwa harga dari stok XXX akan turun sebelum ia sempat menjualnya, maka ia membayar imbalan kepada seseorang lainnya (ini disebut "penjual" opsi jual /''put option'') yang menyetujui untuk membeli stok daripadanya dengan harga yang ditentukan di depan ''(strike price)''. PenjualPembeli menggunakan opsi ini untuk mengelola risiko turunnya nilai jual dari stok XXX yang dimilikinya, dilain sisi si pembeli opsi mungkin saja menggunakan transaksi opsi tersebut untuk memperoleh imbalan jasa dan mungkin telah memiliki suatu gambaran bahwa nilai jual XXX tersebut tidak akan turun.
:Sebagai lawan dari opsi jual adalah opsi beli atau biasa disebut ''call option'' di mana pada opsi beli ini memberikan opsi kepada pembeli opsi hak untuk membeli aset acuan (''underlying asset'') pada suatu tanggal yang disepakati dengan harga yang telah ditetapkan atau yang dikenal dengan istilah ''option strike''
 
Baris 16:
:Perjanjian swap adalah transaksi pertukaran dua valuta melalui pembelian atau penjualan tunai (spot) dengan penjualan/pembelian kembali secara berjangka yang dilakukan secara simultan dengan bank yang sama dan pada tingkat premi atau diskon dan kurs yang dibuat dan disepakati pada tanggal transaksi dilakukan.
 
Derivatif dapat mengacu pada pada berbagai jenis [[aset]] seperti misalnya [[komoditi]], [[saham]] atau [[obligasi]], [[suku bunga]], nilai tukar mata uang atau [[indeks]] ( seperti [[indeks pasar saham]], [[indeks harga konsumen]] (CPI-Consumer Price Index<ref>[[:en:Consumer Price Index]]</ref>), atau bahkan indeks kondisi cuaca ataupun derivatif lainnya). Tampilan dari aset termaksud dapat menetapkan harga ataupun saat pembayaran.
 
Kegunaan utama dari derivatif ini adalah untuk mengalihkan risiko ataupun mengambil suatu risiko tergantung apakah posisinya sebagai ''hedger'' (pelaku [[lindung nilai]]) atau spekulator. Bermacam-macam rentang nilai antara aset acuan dan alternatif pembayaran menghasilkan beraneka kontrak derivatif yang diperdagangkan di pasaran.
Baris 29:
=== Spekulasi dan arbitrasi ===
 
''Arbitrasi'' atau juga dikenal dengan istilah asing ''"arbitrage"'' ini bisa diartikan sebagai suatu tindakan mengambil keuntungan dengan memanfaatkan perbedaan antara satu aset acuan dan aset acuan lainnya misalnya dengan memanfaatkan perbedaan antara nilai Indeks LQ-45 (ILQ-45) di [[Bursa Efek Jakarta]] ( spot market ) dan nilai ILQ-45 pada KBIE di [[Bursa Efek Surabaya]] ( futures market ), jadi selain mengambil posisi di BES, juga harus mengambil posisi di BEJ sehingga secara simultan mengambil posisi yang berlawanan antara di BEJ dan BES.<ref>{{Cite web |url=http://www.korantempo.com/news/2001/10/12/Ekbis/26.html |title=Salinan arsip |access-date=2007-06-29 |archive-date=2007-09-28 |archive-url=https://web.archive.org/web/20070928072346/http://www.korantempo.com/news/2001/10/12/Ekbis/26.html |dead-url=yes }}</ref>
 
spekulator dapat bertransaksi dengan spekulator lainnya juga dengan orang yang membutuhkan lindung nilai (''hedger''). Pada umumnya transaksi pasar pasar derivatif lebih didominasi oleh perdagangan spekulatif daripada perdagangan lindung nilai dalam artian yang sesungguhnya.
Baris 35:
== Jenis kontrak derivatif ==
 
Terdapat dua jenis kontrak derivatif yang dikenali dari cara perdagangannya di pasar yaitu :
 
* Derivatif yang ditransasikan di luar bursa
: atau dikenal juga dengan istilah "''(Over-the-counter (OTC) derivatives)'' adalah merupakan suatu kontrak bilateral ( melibatkan dua pihak) yang dilakukan di luar bursa ataupun tanpa menggunakan pialang (transaksi langsung antara para pihak). Beberapa produk seperti swap, kontrak serah nilai tukar, dan [[opsi eksotik]] (''exotic option'') yaitu suatu derivatif yang menggunakan fitur sehingga menjadi lebih rumit daripada derivatif yang umum diperdagangkan, misalnya opsi [[vanila]]<ref>[[:en:Exotic option]]</ref> ) seringkalisering kali diperdagangkan tanpa melalui bursa (OTC).
Pasar transaksi derivatif tanpa melalui bursa (OTC) ini sangat besar sekali.
 
Baris 99:
|}
 
Contoh lain turunan adalah :
 
* Derivatif ekonomi: nilai pembayarannya berdasarkan data ekonomi sebagaimana yang dikeluarkan oleh biro statistik suatu negara
* Derivatif energi :nilai pembayarannya berdasarkan berbagai variasi indeks harga energi, biasanya diklasifikasikan secara fisik atau secara keuangan di mana secara fisik adalah suatu perjanjian yang merupakan penyerahan fisik dari komoditas energi yang menjadi turunan (minyak bumi, gas,listrik, dan lain lain)
* Komoditi
* Derivatif pengangkutan (''freight derivatives'')
Baris 123:
 
== Pranala luar ==
* [httphttps://web.archive.org/web/20070927072719/http://www.bi.go.id/NR/rdonlyres/264814F8-AA89-4B2B-B323-B5F309DDD1D6/2825/pbi73105.pdf Peraturan Bank Indonesia nomor: 7/31/PBI/2005 tentang Transaksi Derifativ]
 
== Bacaan lanjutan ==
 
* Miller, Merton ''Merton Miller on Derivatives'' Wiley, 1997 ISBN 0474183407
* Dick Bryan & Michael Rafferty, <i>Capitalism with Derivatives: A Political Economy of Financial Derivatives, Capital and Class<i> Palgrave Macmillan, 2005 ISBN-13: 978-1403936455
 
[[Kategori:Derivatif| ]]
[[Kategori:Keuangan]]