Teori Atropi (Decay): Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Dulily (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Aarp65 (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
 
(2 revisi perantara oleh 2 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 1:
'''Teori atropi''' (''decay'') atau teori pemudaran adalah teori yang menyatakan bahwa lupa terjadi karena ingatan akan informasi yang tersimpan tidak pernah dimunculkan lagi.<ref name=":0">{{Cite book|last=Lahey|first=Benjamin B.|date=2012|url=https://www.worldcat.org/oclc/696100192|title=Psychology: an introduction|location=New York|publisher=McGraw-Hill Higher Education|isbn=978-0-07-803516-6|edition=11th ed|oclc=696100192}}</ref><ref>{{Cite web|title=APA Dictionary of Psychology|url=https://dictionary.apa.org/|website=dictionary.apa.org|language=en|access-date=2022-01-29}}</ref><ref>{{Cite book|last=Passer|first=Michael|last2=Smith|first2=Ronald|date=2007-10-25|url=https://books.google.co.id/books/about/Psychology_The_Science_of_Mind_and_Behav.html?id=rZ9ZIwAACAAJ&redir_esc=y|title=Psychology: The Science of Mind and Behavior|publisher=McGraw-Hill Companies,Incorporated|isbn=978-0-07-338276-0|language=en}}</ref> Teori ini merupakan salah satu dari teori lupa. Dalam perkembangannya, teori ini masuk ketermasuk dalam tiga konsep tahapan [[memori]] dan hanya sebagai bagian tahapan saja. Artinya, di mana teori ini lebih menjelaskan pada penyebab lupa di bagian ''sensory register'' dan memori jangka pendek atau STM (''short-term memory'').<ref name=":0" />
{{Sedang ditulis}}
'''Teori atropi''' (''decay'') atau teori pemudaran adalah teori yang menyatakan bahwa lupa terjadi karena ingatan akan informasi yang tersimpan tidak pernah dimunculkan lagi.<ref name=":0">{{Cite book|last=Lahey|first=Benjamin B.|date=2012|url=https://www.worldcat.org/oclc/696100192|title=Psychology: an introduction|location=New York|publisher=McGraw-Hill Higher Education|isbn=978-0-07-803516-6|edition=11th ed|oclc=696100192}}</ref><ref>{{Cite web|title=APA Dictionary of Psychology|url=https://dictionary.apa.org/|website=dictionary.apa.org|language=en|access-date=2022-01-29}}</ref><ref>{{Cite book|last=Passer|first=Michael|last2=Smith|first2=Ronald|date=2007-10-25|url=https://books.google.co.id/books/about/Psychology_The_Science_of_Mind_and_Behav.html?id=rZ9ZIwAACAAJ&redir_esc=y|title=Psychology: The Science of Mind and Behavior|publisher=McGraw-Hill Companies,Incorporated|isbn=978-0-07-338276-0|language=en}}</ref>Teori ini merupakan salah satu dari teori lupa. Dalam perkembangannya, teori ini masuk ke dalam tiga konsep tahapan memori dan hanya sebagai bagian tahapan saja, di mana teori ini lebih menjelaskan pada penyebab lupa di ''sensory register'' dan memori jangka pendek atau STM (''short-term memory'').<ref name=":0" />
 
== Sejarah ==
Istilah "teori pemudaran" atau (''decay theory'')" dicetuskan pertama kali dicetuskan oleh [[Edward Lee Thorndike|Edward Thorndike]] pada tahun 1914 dalam bukunya yang berjudul ''The Psychology of Learning''.<ref>{{Cite book|last=Thorndike|first=Edward Lee|date=1913|url=https://books.google.co.id/books/about/The_psychology_of_learning.html?id=zLkBAAAAYAAJ&redir_esc=y|title=The psychology of learning|publisher=Teachers College, Columbia University|language=en}}</ref> Dalam buku tersebut, teori ini masih sebatas menyatakan bahwa jika seseorang tidak mengakses dan menggunakan representasi memori yang telah dibentuk, jejak memori akan memudar atau 'membusuk' seiring berlalunya waktu. Teori ini memiliki dasar dari tulisan [[Hermann Ebbinghaus]] pada akhir abad ke-19 mengenai cara kerja memori.<ref>{{Cite book|last=Ebbinghaus|first=Hermann|date=1913|url=https://books.google.co.id/books/about/Memory.html?id=oRSMDF6y3l8C&redir_esc=y|title=Memory: A Contribution to Experimental Psychology|publisher=Teachers College, Columbia University|isbn=978-0-7222-2928-6|language=en}}</ref>
 
== Inkonsistensi ==
Terdapat parabeberapa peneliti yang tidak menyetujui tentang bagaimanaproses ingatan dapat memudar dalam [[proses lupa]], yakni sebagai fungsi dari seiring berjalannya waktu saja (sebagaimana yang dijelaskan dalam teori atropi) atau sebagai fungsi dari gangguan yang muncul karena hadirnya peristiwa-peristiwa berikutnya (sebagaimana dalam [[teori interferensi]]).<ref>{{Cite journal|last=Lewandowsky|first=Stephan|last2=Oberauer|first2=Klaus|date=2009|title=No evidence for temporal decay in working memory.|url=http://doi.apa.org/getdoi.cfm?doi=10.1037/a0017010|journal=Journal of Experimental Psychology: Learning, Memory, and Cognition|language=en|volume=35|issue=6|pages=1545–1551|doi=10.1037/a0017010|issn=1939-1285}}</ref>
 
Teori atropi dipandang hanya berlaku dipada proses lupa yang melibatkan ''sensory register'' dan memori jangka pendek, serta bukan menjadi penyebab lupa di memori jangka panjang atau LTM (''long-term memory''). Lupa yang terjadi di LTM tampaknya terjadi bukan karena memundarnyamemudarnya ingatan seiring berlalunya waktu, akan tetapi karena faktor lain.<ref name=":0" />
 
== Referensi ==