Pendidikan di Eritrea: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
Yanais Yalak (bicara | kontrib)
Fitur saranan suntingan: 1 pranala ditambahkan.
 
(5 revisi perantara oleh 4 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 1:
[[File:Eritrea 13.jpg|thumb|250px|Siswa pergi ke sekolah di Eritrea]]
'''Pendidikan di Eritrea''' secara resmi diwajibkan kepada anak-anak berumur 7 hingga 16 tahun.<ref name="cp">[http://lcweb2.loc.gov/frd/cs/profiles/Eritrea.pdf Eritrea country profile]. [[Library of Congress]] [[Federal Research Division]] (September 2005). ''This article incorporates text from this source, which is in the [[public domain]].''</ref> Salah satu sasaran kebijakan pendidikan [[Eritrea]] adalah menyediakan pendidikan dasar dalam setiap bahasa ibu yang ada di Eritrea<ref>{{cite journal|last=Asfaha|first=Yonas Mesfun|author2=Jeanne Kurvers |author3=Sjaak Kroon |title=Literacy use and instruction in multilingual Eritrea|journal=Leeds African Studies Bulletin|year=2006|accessdate=25 January 2012}}</ref> dan menciptakan masyarakat yang berbudaya mandiri dalam konteks ekonomi modern.<ref>{{cite web |url=http://www.ibe.unesco.org/fileadmin/user_upload/Publications/WDE/2010/pdf-versions/Eritrea.pdf |title=Eritrea |date=September 2010 |work=World Data on Education |publisher=United Nations Educational, Scientific and Cultural Organization |accessdate=2012-01-25}}</ref> Saat ini, infrastruktur pendidikan yang ada tidak memadai untuk mencapai sasaran tersebut.<ref name=cp/>
 
Terdapat lima tingkat pendidikan di Eritrea: pra-sekolah dasar, dasar, menengah, atas, dan pendidikan tinggi. Kira-kira ada hampir 238.000 orang siswa di tingkat dasar hingga atas. Di Eritrea diperkirakan terdapat 824 sekolah<ref>{{cite book| year = 2005| url = http://www1.chr.up.ac.za/chr_old/indigenous/documents/Eritrea/Report/Base%20line%20study%20on%20Livelihood%20Systems%20in%20Eritrea.pdf| title = Baseline Study on Livelihood Systems in Eritrea| publisher = National Food Information System of Eritrea| access-date = 2018-05-14| archive-date = 2013-09-21| archive-url = https://web.archive.org/web/20130921055210/http://www1.chr.up.ac.za/chr_old/indigenous/documents/Eritrea/Report/Base%20line%20study%20on%20Livelihood%20Systems%20in%20Eritrea.pdf| dead-url = yes}}</ref> dan dua universitas, yaitu [[Universitas Asmara]] (UoA) dan [[Institut Teknologi Eritrea]] ({{lang-en|Eritrea Institute of Technology, EIST}}). Di samping itu, terdapat pula beberapa kolese dan sekolah teknik yang lebih kecil, seperti Sekolah Biologi Kelautan, Sekolah Agrikultur, Sekolah Seni dan [[Ilmu sosial|Ilmu Sosial]], Sekolah Bisnis dan Ekonomi, serta Sekolah Keperawatan dan Teknologi Kesehatan. Ada pula sekolah dasar dan sekolah menengah pertama yang besar seperti Mai Tesfa, Awet, dan Model.<ref name="college">{{cite web.
Terdapat lima tingkat pendidikan di Eritrea: pra-sekolah dasar, dasar, menengah, atas, dan pendidikan tinggi. Kira-kira ada hampir 238.000 orang siswa di tingkat dasar hingga atas. Di Eritrea diperkirakan terdapat 824 sekolah<ref>{{cite book
| year = 2005|url=http://www1.chr.up.ac.za/chr_old/indigenous/documents/Eritrea/Report/Base%20line%20study%20on%20Livelihood%20Systems%20in%20Eritrea.pdf
| title = Baseline Study on Livelihood Systems in Eritrea
| publisher = National Food Information System of Eritrea
}}
</ref> dan dua universitas, yaitu [[Universitas Asmara]] (UoA) dan [[Institut Teknologi Eritrea]] ({{lang-en|Eritrea Institute of Technology, EIST}}). Di samping itu, terdapat pula beberapa kolese dan sekolah teknik yang lebih kecil, seperti Sekolah Biologi Kelautan, Sekolah Agrikultur, Sekolah Seni dan Ilmu Sosial, Sekolah Bisnis dan Ekonomi, serta Sekolah Keperawatan dan Teknologi Kesehatan. Ada pula sekolah dasar dan sekolah menengah pertama yang besar seperti Mai Tesfa, Awet, dan Model.<ref name="college">{{cite web.
| last = Habtetsion
| first = Efrem
Baris 15 ⟶ 11:
|archiveurl = https://web.archive.org/web/20060830220343/http://www.shaebia.org/artman/publish/article_4617.html <!-- Bot retrieved archive --> |archivedate = 2006-08-30}}</ref>
 
Rintangan untuk akses pendidikan di Eritrea antara lain adalah tabu tradisional, biaya sekolah (untuk pendaftaran dan materi), serta tingginya biaya untuk rumah tangga berpenghasilan rendah.<ref>{{cite journal |last=Kifle |first=Temesgen |editor=Andreas Knorr |editor2=Alfons Lemper |editor3=Axel Sell |editor4=Karl Wohlmuth |url=http://www.iwim.uni-bremen.de/publikationen/pdf/b079.pdf |title=Educational Gender Gap in Eritrea |publisher=Institute for World Economics and International Management |journal=Berichte aus dem Weltwirtschaftlichen Colloquium der Universität Bremen |volume=78 |date=April 2002 |access-date=2018-05-14 |archive-date=2016-03-04 |archive-url=https://web.archive.org/web/20160304030759/http://www.iwim.uni-bremen.de/publikationen/pdf/b079.pdf |dead-url=yes }}</ref> Statistika menyatakan bahwa sekitar 39–57% anak-anak umur sekolah hadir di sekolah dasar dan 21% hadir di sekolah menengah pertama.<ref name=cp/> Rasio antara guru dan murid terbilang tinggi: 45 banding 1 di tingkat sekolah dasar dan 54 banding 1 di tingkat sekolah menengah pertama.<ref name=cp/> Rata-rata terdapat 63 murid per ruang kelas di tingkat SD dan 97 murid per kelas di tingkat SMP.<ref name=cp/> Jam belajar di sekolah sering kurang dari empat jam per hari.<ref name=cp/> Kekurangan keterampilan ada di semua tingkatan sistem edukasi. Pembiayaan serta akses pendidikan berbeda secara signifikan sesuai dengan gender (lebih banyak anak perempuan putus sekolah) dan lokasi.<ref name=cp/> [[Angka melek huruf]] di Eritrea diperkirakan berada pada tingkat 67,8%. Demografis anak muda berumur 15–24 tahun memiliki angka melek huruf sebesar 89%.<ref>[https://www.cia.gov/library/publications/the-world-factbook/geos/er.html Eritrea] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20200515225510/https://www.cia.gov/library/publications/the-world-factbook/geos/er.html |date=2020-05-15 }}. CIA World Factbook</ref><ref>[http://data.worldbank.org/country/eritrea Eritrea]. World Bank</ref> "The Ministry [of Education] plans to establish a university in every region in the future."<ref name="college" />
Rintangan untuk akses pendidikan di Eritrea antara lain adalah tabu tradisional, biaya sekolah (untuk pendaftaran dan materi), serta tingginya biaya untuk rumah tangga berpenghasilan rendah.<ref>{{cite journal
 
| last = Kifle
== Referensi ==
| first = Temesgen|editor=Andreas Knorr |editor2=Alfons Lemper |editor3=Axel Sell |editor4=Karl Wohlmuth
{{reflist}}
|url=http://www.iwim.uni-bremen.de/publikationen/pdf/b079.pdf
| title = Educational Gender Gap in Eritrea|publisher=Institute for World Economics and International Management|journal=Berichte aus dem Weltwirtschaftlichen Colloquium der Universität Bremen|volume= 78|date= April 2002}}
</ref> Statistika menyatakan bahwa sekitar 39–57% anak-anak umur sekolah hadir di sekolah dasar dan 21% hadir di sekolah menengah pertama.<ref name=cp/> Rasio antara guru dan murid terbilang tinggi: 45 banding 1 di tingkat sekolah dasar dan 54 banding 1 di tingkat sekolah menengah pertama.<ref name=cp/> Rata-rata terdapat 63 murid per ruang kelas di tingkat SD dan 97 murid per kelas di tingkat SMP.<ref name=cp/> Jam belajar di sekolah sering kurang dari empat jam per hari.<ref name=cp/> Kekurangan keterampilan ada di semua tingkatan sistem edukasi. Pembiayaan serta akses pendidikan berbeda secara signifikan sesuai dengan gender (lebih banyak anak perempuan putus sekolah) dan lokasi.<ref name=cp/> [[Angka melek huruf]] di Eritrea diperkirakan berada pada tingkat 67,8%. Demografis anak muda berumur 15–24 tahun memiliki angka melek huruf sebesar 89%.<ref>[https://www.cia.gov/library/publications/the-world-factbook/geos/er.html Eritrea]. CIA World Factbook</ref><ref>[http://data.worldbank.org/country/eritrea Eritrea]. World Bank</ref> "The Ministry [of Education] plans to establish a university in every region in the future."<ref name="college" />