Solvasi: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
←Membuat halaman berisi '=Pengertian Solvasi= sifat kelarutan pad umumnya berhubungan dengan kelarutan senyawa dalam media yang berbedadan bervariasi diantara dua hal yang ekstrim, yaitu peler...'
Tag: tanpa kategori [ * ]
 
 
(50 revisi perantara oleh 20 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 1:
'''Solvasi''' adalah proses dimana [[ion]] dan [[molekul]] dikelilingi oleh [[molekul]] pelarut yang memiliki susunan tertentu. Faktor yang dapat mempengaruhi solvasi adalah sifat zat terlarut dan sifat zat pelarut.
=Pengertian Solvasi=
== Solvasi (Kelarutan) ==
sifat kelarutan pad umumnya berhubungan dengan kelarutan senyawa dalam media yang berbedadan bervariasi diantara dua hal yang ekstrim, yaitu pelerut polar,dan pelarut non polar seperti lemak. sifat hidrofilik atau lipoofibik berhubungan degan kelarutan dalam air, sedang sifat lipofilik atau hidrofobik behubungsn dengsn kelarutan dalam lemak.
Solvasi atau larutan dapat diartikan sebagai sistem dimana [[molekul]] solut terlarut pada suatu pelarut. [[Air]] sering disebut dengan [[pelarut]] [[universal]] dan termasuk [[pelarut]] yang kuat. Komposisi zat terlarut dan zat [[pelarut]] dalam larutan dinyatakan konsentrasi [[larutan]], sedangkan proses pencampuran zat terlarut dan zat pelarut membentuk larutan disebut pelarutan atau solvasi. [[Air]] adalah pelarut yang kuat melarutkan banyak jenis [[zat kimia]]. Kelarutan suatu zat dalam air ditentukan oleh bisa atau tidaknya zat tersebut melawan kekuatan gaya tarik menarik listrik antara [[molekul]] air. Kelarutan (solvasi) adalah fungsi sebuah parameter molekul. Pengionan struktur dan ukuran molekul [[stereokimia]] dan struktur elektronik. Semuanya akan mempengaruhi antara aksi pelarut dan terlarut, seperti pada bagian terdahulu, air membentuk [[ikatan hidrogen]] dengan ion atau dengan [[Senyawa kimia|senyawa]] non-ionik, sedangkan polar melalui gugus -OH, -NH, atau dengan pasangan elektron tak mengikat pada atom [[oksigen]] atau [[nitrogen]]. Ion atau molekul akan memperoleh sampel [[hidrat]] dan akan memisah dari bongkahan [[Zat kimia|zat]] padat dan artinya melarut.
 
[[Berkas:SaltInWaterSolutionLiquid.jpg|jmpl|Kelarutan (Solvasi)]]
[[Berkas:Na+H2O.svg|jmpl|ion Na tersolvasi molekul-molekul air]]
 
== Sifat Kelarutan ==
Sifat kelarutan pada umumnya berhubungan dengan kelarutan senyawa dalam media yang berbeda dan bervariasi di antara dua hal yang ekstrim, yaitu pelarut polar seperti air, dan pelarut non polar seperti [[lemak]]. Sifat [[hidrofilik]] atau [[lipofobik]] berhubungan dengan kelarutan dalam air, sedang sifat hidrofilik atau [[Lipofilik (bakteri)|lipofilik]] berhubungan dengan kelarutan dalam lemak. Gugus-gugus yang dapat meningkatkan kelarutan [[molekul]] dalam [[lemak]] disebut gugus lipofilik (hidrofobik atau nonpolar). Sifat kelarutan pada umumnya berhubungan dengan aktivitas [[biologi]]s dari senyawa seri [[Homologi (biologi)|homolog]]. Kelarutan bergantung pada berbagai kondisi seperti suhu, tekanan, konsentrasi bahan-bahan lain dalam larutan itu, dan pada komposisi pelarutnya.
 
=== Larutan Jenuh ===
Yaitu suatu larutan dimana zat terlarut berada dalam kesetimbangan dengan fase padat. Larutan jenuh merupakan larutan dimana zat terlarutnya ([[molekul]] atau [[ion]]) telah maksimum pada suhu tertentu. Untuk zat [[Elektrolit|elektroit]] yang sukar larut, larutan jenuhnya dicirikan oleh nilai Ksp. Pada suatu temperatur tertentu suatu larutan jenuh yang bercampur dengan solut yang tidak terlarut merupakan contoh lain dari kesetimbangan dinamik.
 
=== Larutan Hampir Jenuh atau Tidak Jenuh ===
Yaitu suatu larutan yang mengandung zat terlarut dalam konsentrasi dibawah konsentrasi yang dibutuhkan untuk penjenuhan sempurna pada temperatur tertentu.
 
=== Larutan Lewat Jenuh ===
Yaitu suatu larutan yang mengandung zat terlarut dalam konsentrasi lebih banyak daripada yang seharusnya pada temperatur tertentu,terdapat juga zat terlarut yang tidak terlarut dalam koz.
 
= Referensi =
 
# Nogrady, Thomas. 1992.''Kimia Medisinal''. Tokyo;University Press
# Martin,A. 1991. ''Farmasi Fisika Jilid 1''. Jakarta: University Indonesia Press
# Gunawan, Adi dan Roeswati.2004.''Tangkas Kimia''.Surabaya:Kartika
# Siswandono,Bambang Soekardjo.1998.''Prinsip-Prinsip Rancangan Obat''.Surabaya:Airlangga University Press
# Moechtar.1989.''Farmasi Fisika''.Yogyakarta:Gadjah Mada University press
# Sudirman,Urip.2008.''Hemat BBM dengan Air''.Jakarta:Kawan Pustaka
# HAM,Mulyono.2005.''Kamus Kimia''.Jakarta:Bumi Aksara
# Vogel.1990.''Analisis Anorganik Kualitatif makro dan Semi Mikro''.Jakarta:Kalman Media Pustaka
{{Authority control}}
 
[[Kategori:Proses kimia]]
[[Kategori:Larutan]]