Provinsi Enga: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Mouche (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
 
(12 revisi perantara oleh 8 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 1:
{{Infobox settlement
|official_name =Provinsi Enga
|other_name =Enga Province
|native_name =
|nickname =
|settlement_type =[[Provinsi di Papua Nugini|Provinsi]]
|motto =
|image_skyline =
Baris 10:
|image_caption =
|image_flag = Flag of Enga.png
|flag_size = 160px120px
|image_seal =
|seal_size =
Baris 17:
|map_caption =
|subdivision_type = Negara
|subdivision_name ={{flag|Papua New GuineaNugini}}
|subdivision_type2 = Districts
|subdivision_name2 =
Baris 55:
|footnotes =
}}
'''Provinsi Enga''' adalah provinsi dataran tinggi di [[Papua Nugini]] di mana [[Suku Enga]] sebagai kelompok etnis mayoritas. Provinsi Enga mempunyai luas wilayah 12.800 kilometer persegi dan memiliki penduduk sekitar 295.000 jiwa. Provinsi ini beribukotaberibu kota di [[Wabag]] dengan 4.072 penduduk pada tahun [[2000]].
[[Berkas:Enga2.jpg|thumb|250px|Peta Provinsi Enga, Papua New Guinea]]
[[Berkas:Wabag, Enga Prov., Papua New Guinea.jpg|thumb|250px|Wabag, Enga Prov., Papua New Guinea]]
Provinsi Enga adalah provinsi dataran tinggi di [[Papua Nugini]] di mana [[Suku Enga]] sebagai kelompok etnis mayoritas. Provinsi Enga mempunyai luas wilayah 12.800 kilometer persegi dan memiliki penduduk sekitar 295.000 jiwa. Provinsi ini beribukota di [[Wabag]] dengan 4.072 penduduk pada tahun [[2000]].
 
Provinsi Enga adalah adalah provinsi hasil pemekaran dari [[Provinsi Dataran Tinggi Barat]] sejak tahun [[1973]] dan telah menjadi provinsi mandiri.
 
Enga merupakan provinsi terdingin, tertinggi, dan setidaknya merupakan provinsi yang berkembang. Sebuah perebutan ladang emas di Gunung Kare pada tahun 1988 dan pembukaan tambang emas besar di Porgera tahun 1990 telah memberikan provinsi ini kemakmuran. Tambang Porgera telah menyediakan pekerjaan, perumahan modern, dan pengembangan masyarakat dan infrastruktur di daerah. Namun, kebanyakan orang masih hidup dengan gaya hidup tradisional. Salju parah setiap beberapa tahun meminta banyak korban tanaman dan kehidupan.
 
;Ringkasan
* Populasi: 235 233 warga dan 328 ekspatriat.
* Luas tanah: 12 800 km2.
* Anggota parlemen: 6.
* Kantor Pusat: Wabag.
* Kabupaten; penduduk; dan bahasa utama (dialek Enga):
** Kandep; 41 961; Enga (Kandepe), Katinja.
** Kompiam; 22 852; Enga (Sau, Kopona), Wapi, Lembena
** Lagaip, di Laiagarn; 50 973; Enga (Tayato, Yandapo), Nete
** Porgera; 16 385; Ipili, Hewa.
** Wabag; 59 698; Enga (Mai, Kaina, Malamuni).
** Wapenamanda; 43 364; Enga (Layapo, Kopona).
 
== Sejarah ==
Para ilmuwan telah menemukan bukti bahwa orang telah berburu dan mengumpulkan makanan tinggal di gua di Yuku/Sungai Baiyer di perbatasan timur Enga 12100 tahun yang lalu. Mereka menggunakan alat-alat yang mirip dengan yang ditemukan di Kosipe, Central, dan diyakini telah ada sejak 27000 tahun yang lalu. Orang-orang Yuku telah makan babi sejak 10000 tahun yang lalu. Mereka telah menjadi petani dan pedagang sejak 6500 tahun yang lalu. Di daerah lain, bukti adanya pembukaan hutan mungkin untuk ladang pertanian sejak 4000 tahun. Para ilmuwan percaya bahwa tanah yang subur di Enga berasal dari abu dari letusan gunung berapi besar di Pulau Panjang (Long Island), Madang, sekitar 250 tahun yang lalu.
 
Garam dari mata air di Sirunki ditukarkan dengan kerang, kapak, dan bulu burung. Salju menghancurkan kebun dan menyebabkan kelaparan parah dipada tahun 1941 dan 1972 di daerah Kandep, Laiagam, dan Porgera. Misionaris Katolik dan Gereja Lutheran tiba pada tahun 1947, Gereja Masehi Advent Hari Ketujuh pada tahun 1949. Pada tahun 1948, perebutan ladang emas kecil terjadi di Porgera. Pada tahun 1973, Distrik Enga dibentuk dari setengah Dataran Tinggi Barat dan sebagian dari Dataran Tinggi Selatan.
 
== Geografi ==
Enga adalah yang tertinggi dan merupakan provinsi paling bergunung gunung kedua (setelah [[Provinsi Simbu]] ) di Papua Nugini. Ini meliputi area seluas 2.800 km ². Sebagian besar provinsi ini adalah pada ketinggian lebih dari 2000 [[mdpl]]. Dataran rendah biasanya lembah yang membentuk DAS untuk dua sistem sungai utama yang mengalirkan provinsi, Lagaip (yang merupakan anak [[Sungai Fly]]) dan Lai (yang merupakan anak [[Sungai Sepik]] ).
 
== Distrik dan LLG ==
{| class="wikitable" style="text-align: left;" width="400"
! District || District Capital || LLG Name
Baris 124 ⟶ 122:
| [[Wabag Rural LLG|Wabag Rural]]
|-
| [[Wabag Urban LLG|Wabag Urban]]<ref>{{Cite web |url=http://www.igr.gov.pg/ |title=Salinan arsip |access-date=2015-11-22 |archive-date=2014-03-16 |archive-url=https://web.archive.org/web/20140316232847/http://www.igr.gov.pg/ |dead-url=yes }}</ref>
|}
 
== Referensi ==
{{commonscat|Enga Province‎Province}}
{{reflist}}
* [http://www.voy.com/9785/ Enga Waipii Forum - Papua New Guinea]
* [http://waipii.engaprovince.net/ Enga Waipii - Naimanya Anda] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20100226180021/http://waipii.engaprovince.net/ |date=2010-02-26 }} - Sponsored and supported by [http://www.forrestdatasystems.com/ Forrest Data Systems] a PNG owned technology firm.
* [http://www.voy.com/218764/ Enga Adventist Student Ministry Forum (EASA)- Papua New Guinea]
 
Baris 137 ⟶ 135:
{{Papua Nugini-geo-stub}}
 
[[Kategori:Provinsi di Papua Nugini|Enga]]