Kepel, Kare, Madiun: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
k Bot: perubahan kosmetika |
k →Pranala luar: clean up |
||
(13 revisi perantara oleh 8 pengguna tidak ditampilkan) | |||
Baris 6:
|nama dati2 =Madiun
|kecamatan =Kare
|kode pos =63182
|nama pemimpin =-
|luas =
|penduduk =
|kepadatan =
}}
'''Kepel''' adalah [[desa]] di [[kecamatan]] [[Kare, Madiun|Kare]], [[Kabupaten Madiun|Madiun]], [[Jawa Timur]], [[Indonesia]].
Desa Kepel merupakan sentra perkebunan durian dan cengkeh. Namun, beberapa tahun ini sejak tahun 2013, masyarakat di Desa Kepel mulai tertarik untuk menanam tanaman Porang yang kini mereka juluki 'Berlian Hitam' karena memiliki nilai ekonomi yang tinggi. Kepala Desa Kepel, Sungkono Saat ini, menuturkan, awalnya masyarakat di Desa Kepel belajar menanam Porang di Desa Klangon, Kecamatan Saradan, pada sekitar 2010. Saat itu, desa Klangon memang dikenal sebagai sentra perkebunan Porang di Kabupaten Madiun. Dan Pada Saat ini Desa kepel sudah memiliki Pola Tanam Baru atau pola tanam Insentif yang menghasilkan panen lebih melimpah. Saat ini Desa kepel juga Sudah membuka “STUDY PORANG INDONESIA” dan salah satu tokoh masyarakat yang menginspirasi desa Ini adalah Cak Paidi Porang. Desa ini Juga Pernah meraih penghargaan Juara 3 Lomba Desa Tingkat Regional Pada Tahun 2019. Yuk Main Di Desa Wisata Kepel
== Pranala luar ==▼
* [http://www.madiunkab.go.id/pddkare.php Madiunkab.go.id]▼
▲== Pranala luar ==
▲* [http://www.madiunkab.go.id/pddkare.php Madiunkab.go.id]{{Pranala mati|date=Februari 2021 |bot=InternetArchiveBot |fix-attempted=yes }}
{{Kare, Madiun}}
{{kelurahan-stub}}▼
{{Authority control}}
|