Nasi pratanak: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
k Bot: Perubahan kosmetika
Lolychr (bicara | kontrib)
Fitur saranan suntingan: 3 pranala ditambahkan.
Tag: VisualEditor Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler Tugas pengguna baru Disarankan: tambahkan pranala
 
(Satu revisi perantara oleh satu pengguna lainnya tidak ditampilkan)
Baris 2:
[[Berkas:A woman prepares parboiled rice.jpg|jmpl|Wanita menyiapkan nasi setengah matang di Nigeria]]
[[Berkas:Parboiled rice with chicken, peppers, cucurbita, peas and tomato.jpg|jmpl|Nasi setengah matang yang disiapkan]]
'''Nasi setengah matang'''<ref>{{Cite web |url=http://www.riceassociation.org.uk/content/1/10/varieties.html |title=Salinan arsip |access-date=2019-05-06 |archive-date=2018-08-02 |archive-url=https://web.archive.org/web/20180802162740/http://www.riceassociation.org.uk/content/1/10/varieties.html |dead-url=yes }}</ref> adalah [[nasi]] yang di[[rebus setengah matang]] dalam [[kelobot]]. Tiga langkah dasar dari perebusan setengah matang adalah merendam, mengukus dan mengeringkan.<ref>Miah, M., Haque, A., Douglass, M., & Clarke, B. (2002). Parboiling of rice. Part II: Effect of hot soaking time on the degree of starch gelatinization. International Journal of Food Science & Technology, 37(5), 539-545. {{doi|10.1046/j.1365-2621.2002.00611.x}}</ref> Langkah tersebut juga membuat nasi lebih mudah diolah dengan tangan, mempertahankan kandungan nutrisinya dan mengubah teksturnya. Sekitar 50% produksi padi di dunia direbus setengah matang. Tindakan tersebut diterapkan di banyak belahan dunia sepertiIndia, Bangladesh, Pakistan, Myanmar, [[Malaysia]], Nepal, Sri Lanka, Guinea, [[Afrika Selatan]], Italia, Spanyol, Nigeria, [[Thailand]], Swiss, AS dan Prancis.<ref>Pillaiyar, P. (1981). Household parboiling of parboiled rice. Kishan World, 8, 20–21.</ref>
 
== Referensi ==