Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Wic2020 (bicara | kontrib)
kTidak ada ringkasan suntingan
+ 2 Kategori; ± 2 Kategori menggunakan HotCat
 
(19 revisi perantara oleh 14 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 1:
'''Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi''' ([[bahasa Inggris]]: ''Center of Volcanology and Geological Hazard Mitigation'') (disingkat '''PVMBG''') adalah sebuahsalah satu unit kerja di lingkungan [[Badan Geologi Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral Indonesia|Badan Geologi]], [[DepartemenKementerian Energi dan Sumber Daya Mineral Republik Indonesia|DepartemenKementerian Energi dan Sumber Daya Mineral]] [[Republikyang Indonesia]]dibentuk yangberdasarkan Keputusan Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral tentang Organisasi dan Tata Kerja Departemen Energi dan Sumber Daya Mineral bertugas melaksanakan perumusan kebijaksanaan, standardisasi, bimbingan teknis dan evaluasi bidang [[vulkanologi]] dan [[Mitigasi bencana|mitigasi bencana alam]] [[geologi]]. Lembaga ini bertujuanbertugas dalam pengelolaan informasi potensi kegunungapian dan pengelolaan mitigasi bencana alam geologi, sedangkan misi yang diemban adalah meminimalkan korban jiwa manusia dan kerugian harta benda dari bencana geologi.
 
== Sejarah ==
Lembaga ini dibentuk setelah meletusnya [[Gunung Kelud]] di [[Jawa Timur]] tahun [[1919]]. Pada tanggal [[16 September]] [[1920]] dibentuk ''Vulkaan Bewakings Dients'' (Dinas Penjagaan Gunungapi) di bawah ''Dients Van Het Mijnwezen''. Pada tahun [[1922]] diresmikan menjadi ''Volcanologische Onderzoek'' (VO), yang kemudian pada tahun 1939 dikenal sebagai ''Volcanological Survey''.
 
Dalam kurun waktu tahun [[1920]]-[[1941]], ''Volcanologische Onderzoek'' membangun sejumlah pos penjagaan gunung api, yaitu Pos [[Gunung Krakatau]] di [[Pulau Panjang]], Pos [[Gunung Tangkuban Perahu]], Pos [[Gunung Papandayan]], Pos Kawah Kamojang, Pos [[Gunung Merapi]] (Babadan, Krinjing, Plawangan, Ngepos), Pos Gunung Kelud, Pos [[Gunung Semeru]], serta Pos [[Pegunungan Ijen|Kawah Ijen]]. Selama pendudukan Jepang, kegiatan penjagaan gunungapi ditangani oleh ''Kazan Chosabu'' (火山調査部).
 
Setelah Indonesia merdeka, dibentuk '''Dinas Gunung Berapi''' (DGB) di bawah Jawatan Pertambangan. Tahun [[1966]] dirubahdiubah menjadi '''Urusan Vulkanologi''' di bawah Direktorat Geologi. Pada tahun [[1976]] berubah lagi menjadi '''Sub Direktorat Vulkanologi''' di bawah Direktorat Geologi, Departemen Pertambangan.
 
Pada tahun [[1978]] dibentuk '''Direktorat Vulkanologi''' di bawah Direktorat Jenderal Pertambangan Umum, Departemen Pertambangan dan Energi. Tahun 1992 dibentuk Direktorat Vulkanologi di bawah Direktorat Jenderal Geologi dan Sumberdaya Mineral.
Baris 12:
Pada tahun 2001, urusan gunungapi, gerakan tanah, gempabumi, tsunami, erosi dan sedimentasi ditangani oleh '''Direktorat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi'''. Setelah bergabung dengan Badan Geologi, Direktorat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi berubah nama institusinya menjadi '''Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi''' (PVMBG).
 
Di dunia internasional, PVMBG dikenal dengan sebutan '''''Volcanology Survey Indonesia''''' (VSI). Saat ini{{Kapan}} dipimpin oleh SuronoKasbani dan berkantor pusat di [[Kota Bandung|Bandung]].
 
== Pranala luar ==
* [http://portal.vsi.esdm.go.id/joomla/index.php Situs resmi] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20100726070804/http://portal.vsi.esdm.go.id/joomla/index.php |date=2010-07-26 }}
 
[[Kategori: Vulkanologi di Indonesia]]
[[Kategori: Geologi di Indonesia]]
[[Kategori: DepartemenKementerian Energi dan Sumber Daya Mineral Republik Indonesia]]
[[Kategori:Organisasi ilmiah di Indonesia]]
[[Kategori:Lembaga pemerintahan Indonesia]]