Surah Al-Mu’awwidzat: Perbedaan antara revisi

اقْرَأُوا الْمُعَوِّذَاتِ فِيْ دُبُرِ كُلِّ صَلاَةٍ

“Bacalah Al-Mu’awwidzat pada setiap sehabis shalat.” (HR. Abu Dawud no. 1523, dishahihkan oleh Asy Syaikh Al Albani dalam Ash Shahihah no. 1514).</ref><ref>Al-Mu’awwidzat juga dijadikan wirid/dzikir di waktu pagi dan sore. Barangsiapa yang membacanya sebanyak tiga kali diwaktu pagi dan sore, niscaya Allah subhanahu wata’ala akan mencukupinya dari segala sesuatu. (HR. Abu Dawud no. 4419, An Naasaa’i no. 5333, dan At Tirmidzi no. 3399).</ref>

Di sunnahkan untuk membaca Al-Mu’awwidzat sebelum tidur.<ref>Dengan membaca ketiga surat ini lalu meniupkan pada kedua telapak tangannya, kemudian diusapkan ke kepala, wajah dan seterusnya ke seluruh anggota badan, sebanyak tiga kali. (HR. Al Bukhari 4630).</ref>

Al-Mu’awwidzat juga bisa dijadikan bacaan ‘''[[ruqyah]]''’ (pengobatan ala islami dengan membaca ayat-ayat Al Qur’an).<ref>Dipenghujung kehidupan rasulullah {{saw}}, dia dalam keadaan sakit. Dia meruqyah dirinya dengan membaca Al-Mu’awwidzat, ketika sakitnya semakin parah, maka Aisyah yang membacakan ruqyah dengan Al-Mu’awwidzat tersebut. (HR. Al Bukhari no. 4085 dan Muslim no. 2195).</ref>

 

== Referensi ==

== Pranala luar ==

* [http://www.jejakislam.com/2014/03/penjelasan-tentang-surat-al-muawwidzat-dan-manfaatnya.html Penjelasan tentang Surat Al-Mu’awwidzat dan Manfaatnya di JejakIslam.com]

* [http://www.darussalaf.or.id/tafsir/mengurai-keutamaan-dan-kandungan-surat-an-naas/ Mengurai Keutamaan dan Kandungan Surat An-Nas di DarusSalaf.or.id]

 

[[Kategori:Thibbun Nabawi]]