Leang Pettakere: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
kTidak ada ringkasan suntingan
k clean up, removed stub tag
 
(8 revisi perantara oleh 3 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 1:
{{Infobox cave
|name=Leang Pettakere{{br}}{{nobold|ᨒᨙᨕ ᨄᨛᨈᨀᨙᨑᨙ}}
|discovery= Heeren Palm (1950)
|survey_format=
|survey=
Baris 14:
|entrance_list=
|entrance_count=
|geology= [[karst]] / [[batu kapur]] / [[batu gamping]]
|height_variation=45 [[mdpl]]
|other_name=Gua Pettakere, Leang Petta Kerre, Gua Petta Kerre, Leang Petta Kere, Gua Petta Kere
Baris 41:
|photo_width=
|photo=
|website={{url|http://visit.maroskab.go.id/}}{{br}}{{url|http://cagarbudaya.kemdikbud.go.id/}}{{br}}{{url|http://kebudayaan.kemdikbud.go.id/bpcbsulsel/}}
|website=
|places=
|lon_deg=
Baris 67:
|gaya=
|luas=
|situs_web={{url|http://visit.maroskab.go.id/}}
|fasilitas=
}}
Baris 80:
| ID =
| Region = [[Kabupaten Maros]], [[Sulawesi Selatan]]
| Year = 10 Januari 2018<ref name=":0">{{Cite webnews|url=http://makassar.tribunnews.com/2018/01/10/enam-situs-purbakala-maros-ditetapkan-sebagai-cagar-budaya|title=Enam Situs Purbakala Maros Ditetapkan sebagai Cagar Budaya|last=Lempe|first=Ansar|date=10 Januari 2018|websitework=makassar.tribunnews[[Tribunnews|Tribunnews.com]]|access-date=24 April 2021|language=id}}</ref>
| Session =
| ownership = {{INA}}
Baris 86:
| Link =
}}}}
'''Leang Pettakere''' ([[Lontara]] [[Bahasa Bugis|Bugis]]: ᨒᨙᨕ ᨄᨛᨈᨀᨙᨑᨙ , [[transliterasi]]: ''<nowiki>Léang Pêttakéré</nowiki>'' ; [[Lontara]] [[Bahasa Makassar|Makassar]]: ᨒᨙᨕ ᨄᨙᨈᨀᨙᨑᨙ , [[transliterasi]]: ''<nowiki>Léang Péttakéré</nowiki>'' ) atau '''Gua Pettakere''' ([[Lontara]] [[bahasa Indonesia|Indonesia]]: ᨁᨘᨕ ᨄᨛᨈᨀᨙᨑᨙ , [[transliterasi]]: ''<nowiki>Gua Pettakere</nowiki>'' ) atau kadang ditulis '''Petta Kere''' adalah [[situs arkeologi]] dan berstatus [[cagar budaya]] di kawasan [[Karst Maros-Pangkep]], [[Taman Nasional Bantimurung-Bulusaraung]], tepatnya di wilayah administratif [[Kabupaten Maros]]. Situs berupa gua prasejarahGua ini terletakmenyimpan padagambar titikprasejarah koordinatyang 04°58'43,2"lebih [[Lintangbanyak.<ref Selatan|LS]] dan 119°40'34,2name=":56">{{Cite [[Bujur Timurbook|BT]].last=Tim Secara wilayah administratif, gua jenis horizontal ini terletak di wilayah [[Leang-Leang, Bantimurung,Direktori Maros|Kelurahan Leang-Leang]], [[Bantimurung, MarosPangkep|Kecamatan Bantimurung]], [[Kabupaten Maros]], Sulawesi Selatan, [[Indonesia]]date=2007|url=http://repositori. Berada 300 meter di sebelah timur [[Leang Pettae]], di ketinggian 45 [[mdpl]]kemdikbud. Tinggalan arkeologi yang ditemukan di Leang Pettakere antara lain lukisan dinding gua berupa gambar [[babirusa]] dan gambar cap telapak tangan, alat batu serpih bilah (''microlith''), dan mata anak panahgo.id/7773/1/DIREKTORI%20POTENSI%20WISATA%20BUDAYA%20DI%20KAWASAN%20KARST%20MAROS%20PANGKEP%20SUL%20SEL.pdf|title=Direktori LukisanPotensi [[babirusa]]Wisata tersebut dikelilingi dengan cap tangan.Budaya Di guaKawasan iniKarst terdapatMaros-Pangkep seniSulawesi lukisanSelatan cadasIndonesia|location=Makassar|publisher=Balai berwarnaPelestarian merahPeninggalan denganPurbakala dua gambar atau motif binatang periode PraMakassar|isbn=978-Austronesia, yaitu jenis [[babirusa]].979-17021-0-2|pages=54|url-status=live}}</ref><ref name=":89">{{Cite web|url=http://kebudayaan.kemdikbud.go.id/bkborobudur/wp-content/uploads/sites/12/2017/12/Analisis-Nilai-Penting-40-Gua.pdf|title=Analisis Nilai Penting 40 Gua Prasejarah Di Maros, Sulawesi Selatan (Jurnal Konservasi Cagar Budaya Borobudur, Volume 11, Nomor 1)|last=Nur|first=Muhammad|date=Oktober 2017|website=kebudayaan.kemdikbud.go.id|page=64-73|access-date=1 Mei 2021}}</ref><ref name=":90">{{Cite book|last1=Ahmad|first1=Amran|last2=A. Siady Hamzah|first2=|date=2016|url=http://ksdae.menlhk.go.id/assets/publikasi/Laporan_Karst_Lengkap1.pdf|title=Database Karst Sulawesi Selatan 2016|location=Makassar|publisher=Badan Lingkungan Hidup Daerah Provinsi Sulawesi Selatan|isbn=|pages=37|url-status=live}}</ref><ref name=":87">{{Cite web|url=http://download.garuda.ristekdikti.go.id/article.php?article=734223&val=11520&title=KONTEKS%20BUDAYA%20GAMBAR%20BINATANG%20PADA%20SENI%20CADAS%20DI%20SULAWESI%20SELATAN|title=Konteks Budaya Gambar Binatang Pada Seni Cadas Di Sulawesi Selatan (Paradigma Jurnal Kajian Budaya Vol. 6 No. 1)|last=Pasaribu|first=Yosua Adrian|date=2016|website=download.garuda.ristekdikti.go.id|page=1-27|access-date=4 Mei 2021}}</ref><ref name=":56">{{Cite book|last=Tim Direktori Marosarchive-Pangkep|date=20072021-05-04|archive-url=https://web.archive.org/web/20210504151624/http://repositoridownload.kemdikbudgaruda.ristekdikti.go.id/7773/1/DIREKTORIarticle.php?article=734223&val=11520&title=KONTEKS%20POTENSI20BUDAYA%20WISATA20GAMBAR%20BUDAYA20BINATANG%20DI20PADA%20KAWASAN20SENI%20KARST20CADAS%20MAROS20DI%20PANGKEP20SULAWESI%20SUL%20SEL.pdf20SELATAN|title=Direktori Potensi Wisata Budaya Di Kawasan Karst Marosdead-Pangkep Sulawesi Selatan Indonesia|location=Makassar|publisher=Balai Pelestarian Peninggalan Purbakala Makassar|isbn=978-979-17021-0-2|pages=54|url-status=liveyes}}</ref>
 
== Sebagai cagar budayaLokasi ==
Situs berupa gua prasejarah ini terletak pada titik koordinat 04°58'43,2" [[Lintang Selatan|LS]] dan 119°40'34,2" [[Bujur Timur|BT]]. Secara wilayah administratif, gua jenis horizontal ini terletak di wilayah [[Leang-Leang, Bantimurung, Maros|Kelurahan Leang-Leang]], [[Bantimurung, Maros|Kecamatan Bantimurung]], [[Kabupaten Maros]], Sulawesi Selatan, [[Indonesia]]. Berada 300 meter di sebelah timur [[Leang Pettae]], di ketinggian 45 [[mdpl]].
Situs Leang Pettakere ditetapkan sebagai [[cagar budaya]] oleh [[Pemerintah Daerah Kabupaten Maros|Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Maros]] pada 10 Januari 2018. Penetapan situs menjadi cagar budaya berdasarkan SK [[Bupati Maros]]. Hal ini juga sudah berdasarkan perintah Undang-Undang Nomor 11 Tahun 2010 tentang Cagar Budaya. Sebelumnya, terlebih dahulu telah dilakukan pengkajian kelayakan oleh Tenaga Ahli Cagar Budaya (TACB) Kabupaten Maros. Setelah penetapan tersebut, [[Pemerintah Daerah Kabupaten Maros]] telah memiliki dasar hukum untuk mengelola, melestarikan, pengembangan, dan pemanfaatan cagar budaya. Leang Pettakere merupakan salah satu elemen objek arkeologis dari banyaknya elemen objek arkeologis yang ada di [[Taman Prasejarah Leang-Leang]]. [[Taman Prasejarah Leang-Leang]] sendiri merupakan kawasan cagar budaya yang dikelola langsung oleh Balai Pelestarian Cagar Budaya (BPCB) Sulawesi Selatan. BPCB Sulawesi Selatan telah mencatat hingga saat ini, bahwa di wilayah Kabupaten Maros ada 209 situs gua.<ref name=":1">{{Cite web|url=http://fajar.co.id/2019/07/25/lagi-empat-situs-gua-prasejarah-ditetapkan-sebagai-cagar-budaya/?page=all|title=Lagi, Empat Situs Gua Prasejarah Ditetapkan Sebagai Cagar Budaya|last=Nursam|first=Muhammad|date=25 Juli 2019|website=fajar.co.id|access-date=24 April 2021}}</ref><ref name=":0"/>
 
== FisikGua guaprasejarah ==
Gua ini memberikan gambaran kehidupan manusia masa lampau. Gua yang berada pada deretan gua-gua yang ada di hamparan pegunungan batu ini sangat menarik perhatian terutama para ilmuwan. Tinggalan arkeologi yang ditemukan di Leang Pettakere antara lain lukisan dinding gua berupa gambar [[babirusa]] dan gambar cap telapak tangan, alat batu serpih bilah (''microlith''), dan mata anak panah. Lukisan [[babirusa]] tersebut dikelilingi dengan cap tangan. Di gua ini terdapat seni lukisan cadas berwarna merah dengan dua gambar atau motif binatang periode Pra-Austronesia, yaitu jenis [[babirusa]]. Gua ini merupakan bukti sejarah adanya kehidupan manusia masa lalu yang menggunakan gua sebagai sarana untuk hunian, dan saat ini sudah dibuka untuk umum sebagai objek tujuan wisata. Pengunjung di situs ini berasal dari berbagai kalangan, yaitu terdiri atas pengunjung umum, asing, dinas, maupun dari kalangan pelajar/mahasiswa, dan ilmuwan.<ref name=":980">{{Cite book|last=Mulyantari|first=Enny|date=2018|url=http://media.neliti.com/media/publications/287591-pengembangan-objek-wisata-budaya-taman-p-72a888f7.pdf|title=Pengembangan Objek Wisata Budaya : Taman Prasejarah Leang-Leang, Maros, Sulawesi Selatan (Jurnal Media Wisata, Vol. 16, No. 1)|location=|publisher=Jurnal Media Wisata|isbn=|pages=684-697|url-status=live}}</ref>
Leang Pettakere berada 300 m di sebelah timur [[Leang Pettae]]. Leang ini berada pada ketinggian 45 [[Meter di atas permukaan laut|mdpl]] dan 10 [[Meter di atas permukaan laut|mdpl]] (dari permukaan tanah). Meskipun berada pada tebing bukit, pada bagian pintu gua yang menghadap ke sebelah barat, masih terdapat lantai yang menjorok keluar selebar 1-2 m dan berfungsi sebagai pelataran gua. Leang Pettakere termasuk gua dengan tipe kekar tiang. Suhu udara di dalam gua sekitar 27°C dengan kelembaban rongga gua sekitar 65% sementara kelembaban pada dinding gua berkisar antara 17%-22%.<ref name=":56"/>
 
Ada sekitar 27 gambar telapak tangan, tapi yang terlihat utuh hanya sekitar 17 gambar. Sebuah gambar babirusa gemuk terkapar dengan sebilah tombak menghunus ke jantung. Selain gambar-gambar pada dinding gua, di sekitar gua itu juga ditemukan sampah dapur berupa kulit kerang dan keong yang berserakan. Menurut sejarah, gambar tangan itu merupakan tangan perempuan. Usia gambar itu lebih dari 5.000 tahun. Ukurannya tidak terlalu besar dan konon dibuat dalam waktu yang tidak bersamaan. Tentang gambar tangan, ada tradisi purba masyarakat setempat yang menyebutkan, gambar tangan dengan jari lengkap bermakna sebagai penolak bala, sementara tangan dengan empat jari saja berarti ungkapan berdukacita. Gambar itu dibuat dengan cara menempelkan tangan ke dinding gua, lalu disemprotkan dengan cairan berwarna merah. Zat pewarna ini mungkin dari mineral merah (''hematite'') yang banyak terdapat di sekitar gua (di batu-batuan dan di dasar sungai di sekitar gua), ada pula yang mengatakan dengan batu-batuan dari getah pohon yang dikunyah seperti sirih.
 
== Cagar budaya ==
Situs Leang Pettakere ditetapkan sebagai [[cagar budaya]] oleh [[Pemerintah Daerah Kabupaten Maros|Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Maros]] pada 10 Januari 2018. Penetapan situs menjadi cagar budaya berdasarkan SK [[Bupati Maros]]. Hal ini juga sudah berdasarkan perintah Undang-Undang Nomor 11 Tahun 2010 tentang Cagar Budaya. Sebelumnya, terlebih dahulu telah dilakukan pengkajian kelayakan oleh Tenaga Ahli Cagar Budaya (TACB) Kabupaten Maros. Setelah penetapan tersebut, [[Pemerintah Daerah Kabupaten Maros]] telah memiliki dasar hukum untuk mengelola, melestarikan, pengembangan, dan pemanfaatan cagar budaya. Leang Pettakere merupakan salah satu elemen objek arkeologis dari banyaknya elemen objek arkeologis yang ada di [[Taman Prasejarah Leang-Leang]]. [[Taman Prasejarah Leang-Leang]] sendiri merupakan kawasan cagar budaya yang dikelola langsung oleh Balai Pelestarian Cagar Budaya (BPCB) Sulawesi Selatan. BPCB Sulawesi Selatan telah mencatat hingga saat ini, bahwa di wilayah Kabupaten Maros ada 209 situs gua.<ref name=":0"/><ref name=":1">{{Cite web|url=http://fajar.co.id/2019/07/25/lagi-empat-situs-gua-prasejarah-ditetapkan-sebagai-cagar-budaya/?page=all|title=Lagi, Empat Situs Gua Prasejarah Ditetapkan Sebagai Cagar Budaya|last=Nursam|first=Muhammad|date=25 Juli 2019|website=fajar.co.id|access-date=24 April 2021}}</ref><ref name=":0"/>
 
== Ciri fisik ==
Leang Pettakere berada 300 m di sebelah timur [[Leang Pettae]]. Leang ini berada pada ketinggian 45 [[Meter di atas permukaan laut|mdpl]] dan 10 [[Meter di atas permukaan laut|mdpl]] (dari permukaan tanah). Meskipun berada pada tebing bukit, pada bagian pintu gua yang menghadap ke sebelah barat, masih terdapat lantai yang menjorok keluar selebar 1-21–2 m dan berfungsi sebagai pelataran gua. Leang Pettakere termasuk gua dengan tipe kekar tiang. Suhu udara di dalam gua sekitar 27&nbsp;°C dengan kelembaban rongga gua sekitar 65% sementara kelembaban pada dinding gua berkisar antara 17%-22%.<ref name=":56"/>
 
== Aksesibilitas ==
Lokasi Leang Pettakere dapat ditempuh dari Bandara Internasional Sultan Hasanuddin dengan menggunakan angkutan umum. Jalanan menuju tempat ini sangat bagus, dan juga pemandangan di sekitarnya sangat indah. Batu-batuan besar berwarna hitam bertumpuk rapi di lapangan luas dengan pemandangan batu karakteristik yang sangat khas. Leang Pettakere dapat ditempuh dengan berjalan kaki, ± 300 meter dari Leang Pettae. Ada dua jalur yang dapat ditempuh. Jalur pertama menggunakan jalan khusus yang sudah dibeton dan jalur kedua melewati anak tangga di antara batu-batuan menyempit dengan ketinggian sekitar 20 meter dari permukaan tanah. Dan telah disiapkan tangga besi berbelok.
 
== Lihat pula ==
Baris 100 ⟶ 111:
* [[Daftar gua di Sulawesi Selatan]]
* [[Lukisan gua]]
* [[Kawasan Karst Maros-Pangkep]]
* [[Taman Nasional Bantimurung-Bulusaraung]]
* [[Cagar Alam Bantimurung]]
Baris 126 ⟶ 137:
{{Topik Maros}}
{{Gua di Kabupaten Maros}}
{{Tempat wisata di Kabupaten Maros}}
{{Cagar budaya di Kabupaten Maros}}
 
{{Commonscat|Pettakere Cave}}
{{indo-geo-stub}}
{{indo-sejarah-stub}}
{{wisata-stub}}
 
[[Kategori:Situs cagar budaya di Indonesia]]