Analisis profitabilitas: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Rescuing 1 sources and tagging 0 as dead.) #IABot (v2.0.9.2 |
|||
(28 revisi perantara oleh 11 pengguna tidak ditampilkan) | |||
Baris 1:
'''
Menurut Munawir (2007:33) mengemukakan bahwa "profitabilitas adalah kemampuan perusahaan untuk menghasilkan laba".<ref>S. Munawir,2007,Analisa Laporan Keuangan. Liberty, Yogyakarta.</ref>▼
▲'''Profitablitas''' atau kemampuan memperoleh [[laba]] adalah suatu ukuran dalam persentase yang digunakan untuk menilai sejauh mana perusahaan mampu menghasilkan laba pada tingkat yang dapat diterima. Angka [[profitabilitas]] dinyatakan antara lain dalam angka laba sebelum atau sesudah pajak, [[laba investasi]], [[pendapatan per saham]], dan [[laba penjualan]]. Nilai profitabilitas menjadi norma ukuran bagi [[kesehatan perusahaan]].
Menurut I Made Sudana (2011:22) Profitabilitas adalah “kemampuan perusahaan untuk menghasilkan laba dengan menggunakan sumber-sumber yang dimiliki seperti aktiva, modal atau penjualan perusahaan”.<ref>I Made, Sudana. (2011). Manajemen Keuangan Perusahaan Teori dan Praktek.▼
▲Menurut Munawir (2007:33) mengemukakan bahwa "profitabilitas adalah kemampuan perusahaan untuk menghasilkan laba".
Jakarta : Erlangga.</ref>
▲Menurut I Made Sudana (2011:22) Profitabilitas adalah “kemampuan perusahaan untuk menghasilkan laba dengan menggunakan sumber-sumber yang dimiliki seperti aktiva, modal atau penjualan perusahaan”.
== Rasio Profitabilitas ==
Menurut Martono & Hartijo (2007:76) jenis-jenis rasio profitabilitas yang dapat digunakan adalah:<ref>Agus Harjito dan Martono. 2007. Manajemen Keuangan, Yogyakarta, Ekonisia.</ref>
=== A. Profit Margin ===
Untuk menghitung profit margin dapat menggunakan dua persamaan sebagai berikut:
1) Margin laba kotor (Gross profit margin)
''GPM ='' <math>\frac{Penjualan - Harga Pokok Penjualan}{Penjualan}</math>
Baris 23:
Return on Asset (ROA) merupakan rasio yang menunjukkan hasil (return) atas jumlah aktiva yang digunakan perusahaan. Untuk mencari pengembalian atas aset (ROA) dapat digunakan sebagai berikut:
'''''ROA''' =
Atau dapat pula dihitung dengan menggunakan pendekatan sebagai berikut:
'''''ROA''' = Margin laba bersih × Perputaran total aktiva''
Baris 32:
(ROE) merupakan rasio untuk mengukur laba bersih sesudah pajak dengan modal sendiri. ROE dapat dihitung dengan menggunakan rumus sebagai berikut.
'''''ROE''' =
atau juga dapat dihitung dengan menggunakan rumus sebagai berikut:
Baris 38:
''ROE = Margin laba bersih × Perputaran total aktiva × Pengganda Ekuitas''
==
{{reflist}}
{{Akuntansi-stub}}
|